webnovel

Blue Neighbourhood ; Talk me down

TALK ME DOWN:

by. Troye Sivan

Someone with poor mental health feeling comforted and

safe with their lover, wanting them to comfort them and

make them feel safe. however, due to circumstances, the

lover can't necessarily be there, maybe for forbidden

purposes. it's a sense of longing to be held and not be

alone through dark times and in the presence of dark

thoughts.

---------------------------------------------------Very-very Important Place...

Icheon International Airpot , Bandar Udara Internasional Incheon adalah bandar udara terbesar di Korea Selatan dan merupakan salah satu yang terbesar di Asia. dan kini disinilah Okis , Alex , kesie , juga Arkha berada .

"Baik-baik disana... terutama lo lex... jangan kelayapan dulu kalau belum ketemu nathan . inget tujuan kalian kesana oke , god bless you guys..." right , hanya Okis dan Alex yang berangkat ke swiss pagi ini . penerbangan pukul 10:35 pagi dengan rute Pesawat dari incheon menuju Geneva dengan waktu penerbangan kurang lebih 15 jam dengan satu kali transit berganti dari maskapai Korea Air menuju British airways . Masalah orang tua Okis tau atau tidak tentu mereka tau , bahkan sempat tersulut emosi mengetahui orientasi putra tunggal mereka melenceng dari seharus nya . Tapi nyonya Jeon terlampau mengerti seberapa besar keinginan anak nya . Wanita dengan senyum lembut dan wajah tegas itu berusaha memberikan kepercayaan penuh terhadap putra nya . membuat suaminya mau tak mau menuruti kemauan istri juga anak nya .

Terdengar pengumuman tentang keberangkatan maskapai mereka tak lama lagi . Okis dan Alex berpamitan , lalu menghilang dibalik pintu kaca.. segera melakukan check-in juga penitipan bagasi . berjalan menuju pesawat korea air tepat di bussiness class , tempat duduk A18 dan A19 duduk berdampingan dan okis memilih duduk di tepi jendela . menyamankan diri masing-masing dengan fasilitas bussiness class yang ada . mereka akan transit di london kira-kira pukul dua siang dan lanjut menuju Geneva pada pukul lima sore .

Okis sedang menikmati perjalanan panjang nya ditemani alunan musik melalui airpods nya . sedangkan Alex sibuk mengotak-atik tab nya , mencari-cari tempat untuk singgah di swiss selama beberapa hari , mulai dari hotel dan transportasi yang akan mereka gunakan nanti .

'Kalau mencintaimu itu adalah sebuah kebodohan... Maka aku tidak akan pernah menyesalinya . Kebodohan terindah yang pernah kubuat..' - OkisJeon

---------------------------------------------------------------Very-very Important Place...

pukul delapan malam pesawat British Airways medarat dengan mulus dilandasan Bandar Udara Internasional Cointrin Geneva/jenewa . Okis dan Alex mampu merasakan sejuknya udara pegunungan Alpen malam itu . mereka dijemput oleh salah satu jasa penyewaan kendaraan yang dipesan alex sebelum nya . mobil listrik dengan merk Tesla menjadi kendaraan mereka selama berada di swiss beberapa hari kedepan . Alex mengendarakan mobil menuju Starling Hotel Lausanne yang membutuhkan waktu kurang lebih satu jam .

setelah sampai mereka check in ke dua superior room . kamar extra comfort dengan views danau Geneva juga pegunungan Alpen berjarak cukup dekat dengan École Polytechnique Fédérale de Lausanne yakni hanya 416 meter . mereka memutuskan memesan layanan hotel untuk makan malam kali ini , Rib eye steak and some banana milk , what a perfect meal for both of them . "we should rest after this... besok mulai pencarian tanpa panduan right?" okis berujar disela-sela makan nya . "why u didnt send a message? tell him that we're here?.." sahut Alex meneguk banana milk nya . "its not a surprise then!!" dengus okis , alex terkekeh menanggapi "well , wish we're get that lucky chance..." . usai makan malam Alex kembali kekamarnya dan mereka memilih untuk segera beristirahat .

disisi lain,tepat dibalkon apartmen minimalis , Nathan menikmati segelas Les Adrets St-Saphorin di genggaman nya , menikmati pemandangan malam danau jenewa dan kota lausane sedikit menambah kerinduan nya akan presensi si manis... menunggu jawaban yang ntah kapan ia dapatkan.. aah benar juga munkinkah ia dapatkan jawaban? atau hanya kehampaan?... jari telunjuk nya mengetuk pagar pembatas balkon . menatap lukisan yang bersandar di salah satu sudut , lukisan si manis karya nya sendiri . tiba-tiba ia dikagetkan oleh tetangga sebelah apartment nya yang juga keluar menuju balkon " Night asian boy.." Nathan menoleh kesamping kanan dan melihat Teressa berdiri dengan segelas koktail ditangan nya . "Night Teressa..." well, nathan cukup mengerti bahwa gadis yang menempati apartment sebelahnya ini menyimpan rasa padanya . terlihat sekali dari gerak gerik juga berbagai macam cara yang ia gunakan untuk menarik atensi si pria kim ."jadi itu rupa kekasihmu?... tak menyangka ternyata kau kaum homoseks.. apa bagusnya?.." well , efek alkohol dalam koktail yang ia minum mulai berkerja sepertinya . teressa turut menatap lukisan disudut balkon yang bersandar pada kaca apartment . "Kalau kau berniatan ingin menjadi straight kembali aku__" belum usai ia bicara "masuklah teressa , sudah semakin larut . besok banyak hal yang dikerjakan di kampus ." tanpa menoleh ataupun ucapan selamat malam sebagai perpisahan nathan berlalu masuk kedalam apartment nya membawa serta lukisan si manis , menatanya disudut ruang tamu lalu beranjak kedalam kamarnya . ia hanya tidak ingin memberi kesempatan bukan hanya pada teressa namun juga gadis lain yang terang-terang an mengejarnya . "satu meet lagi nath.. hanya butuh satu peresmian lagi lalu kau bisa kembali memeluk kelincimu..." ucapnya pada diri sendiri lalu memilih beristirahat . lusa adalah hari peresmian tentang proyek nya untuk membangun kerjasama dibidang entertain . banyak hal yang harus ia lakukan meski semua kerjanya terhitung lebih cepat dari perkiraan awal , tiga bulan jauh dari kelincinya mampu membuatnya begitu kacau...

------------------------------------Very-very Important Place...

pukul 7 pagi Okis dan Alex tengah sarapan , dan langsung memulai pencarian.. mereka menyewa mobil namun lebih memilih berjalan sejauh 400 meter untuk sampai di EPFL sekaligus menikmati pemandangan kota Lausanne . memasuki kawasan kampus dan langsung disambut oleh indahnya struktur bangunan dan kagum akan betapa canggihnya sarana yang ada . mencari kesetiap sudut dan sesekali bertanya pada mahasiswa yang berlalu lalang. ada sebagian yang kenal da sebagian tidak , meskipun kenal mereka juga tidak tau dimana keberadaan si pria kim . memasuki fakultas satu ke fakultas lain nya , hampir mustahil sebenarnya jika mereka terus menerus bersikukuh mencari dengan metode seperti ini .

tak terasa matahari semakin meninggi , mereka memutuskan untuk mencari tempat makan siang terlebih dahulu . menikmati set makan siang disalah satu cafe terdekat , tak lupa saling berbagi kabar dengan member lain yang berada di korea saat ini , sempat video call dengan kesie dan langsung dihujani berbagai macam pertanyaan seperti biasanya . memesan dessert tambahan , karena ternyata hidangan disana terlalu enak untuk dilewatkan . Okis yang ingat kalau Nathan pasti berada disekeliling fakultas ilmu sosial dan bisnis pun mulai beranjak dan menarik alex mengikutinya . mengandalkan google map di ponsel nya mereka sampai di fakultas yang dituju , mencari ke setiap sudut namun tetap tidak menemukan orang yang dicari . hingga akhirnya terlihat seorang berperawakan tinggi dengan kacamata yang bertengger apik dihidungnya menghampiri mereka ."Excuse me? are you guys looking for something?" mereka menoleh dan kaget saat melihat wajah asia menghampiri mereka "yea , kami mencari na__" okis mencolek lengan Alex dan berbisik "bahasa inggris dongo!" pria tersebut tertawa dan menjawab"tidak apa,senang bertemu dengan orang korea disini... jadi , kalian mencari siapa?" ucapnya menggunakan bahasa korea dengan senyum manis membuat dimple nya menyembul keluar well , luar biasa tampan . "Nathanial Kim , mahasiswa baru? apa mungkin proffesor mengenalnya?" ujar okis sembari melirik nametag pria tersebut. well, ternyata pria tampan yang menghampiri mereka adalah prof. namjoon yang sudah pasti mengenal Nathan yang mereka maksud . bola mata Alex membulat kala terkejut saat mengetahui pria tampan itu seorang proffesor , pemikiran nya tentang proffesor jelek berjenggot dan kepala botak sirna seketika , dipastikan ia tobat setelah ini . 'kalau proffesor nya seperti ini aku tidak masalah' laknat bukan? .

"wah.. sangat disayangkan kalian terlambat , siang tadi ia melakukan konsultasi dengan saya . biasanya ia akan menghabiskan sore harinya di tepi danau Geneva . mungkin kalian bisa kesana , by the way kenapa kalian tidak menghubungi nya langsung?" jawab nya , okis tersenyum kikuk menggaruk tengkuknya yang tidak gatal lalu melakukan aksi saling melirik dengan Alex . alex? bodo amat ia tidak ingin ikutan disebut sebagai pencetus ide surprise kali ini . proffesor namjoon tersenyum simpul melihat reaksi dua orang dihadapan nya kini "lebih baik kalian susul sekarang , siapa tau ia masih disana" . tersadar dari kegiatan unfaedah mereka berdua , pun langsung membungkuk hormat dan tak lupa berterimakasih .

berjalan menyusuri tepian danau geneva sekaligus menikmati pemandangan yang disuguhkan . Alex berpamitan membero coklat hangat untuk mereka berdua sedangkan okis masih menyusuri tepian danau , ntah mengapa hati nya berdegup kencang , sangat excited menemui pria nya . pandangan matanya tertuju pada pria dengan longcoat berwarna coklat juga turtleneck putih tulang yang berjalan tergesa melewati grombolan mahasiswa-mahasiswa yang kebetulan lewat . langkahnya mengikuti kemana pemuda dengan postur tubuh yang begitu ia kenali . ia bersembunyi dbalik pohon maple masih mengamati gerak gerik pemuda itu yang terhenti karena tarikan seorang gadis dilengan nya . dan boof! benar saja , Nathanial kim dengan turtle neck dan longcoat coklat , celana kain dengan warna yang kontras dan rambut gondrong yang menambah kadar ketampanan nya . ia melihat kedua orang itu tengah membicarakan sesuatu hingga terjadi persitruan kecil dengan nathan yang tampak menepis genggaman wanita dihadapan nya . mata bambi nya terbelalak kala melihat perempuan itu dengan beraninya menarik kerah coat Nathan lalu mencium tepat di belah bibir nya , nathan yang blank saat itu juga kaget kala tubuh nya terhentak cukup kuat hingga tarikan dikerah coat nya terlepas . onyx hazel nya melebar terkejut akan pemandangan dihadapan nya kini , kelinci manis nya , iblis kecilnya , cinta nya , berdiri tepat dihadapannya , diantara dirinya dan.. Teressa... kalaupun ini mimpi ia rela terjebak lebih lama menikmati waktunya memandangi submissive yang ia claim sepihak tiga bulan lalu .

"YOU BITCH!! MATI KAU!!" aksi jambak menjambak terjadi hingga teriakan berikutnya "SIAPA KAU HA BERANI-BERANINYA?!! MATI KAU BITCH!!" membuat nathan sadar dari lamunan nya dan langsung menarik sang submissive kedalam pelukan nya , mendekapnya erat , mengabaikan presensi Teressa diantara mereka . menatap telak pada binar doe yang ia rindukan selama ini . "WHAT THE FUCK?! NATHAN SERIOUSLY___" belum sempat gadis itu melanjutkan protes nya bibirnya seketika kelu , terkatup , melihat kedua sejoli dihadapan nya kini saling memagut bibir . mengabaikan kehadiran nya , dan sial nya Nathan tampak sangat , sangat , sangat menikmati hal itu . sontak ia pergi dari sana , merasa harga dirinya terluka . padahal bukan salah kedua mahluk mabuk asmara itu nyata nya . melihat gadis itu telah hilang dari pandangan Okis melepas pagutan sepihak . menatap nyalang pada pria kim . kentara sekali raut kesal diwajahnya , saat nathan hendak mengelus pipi nya dengan sigap ia menahan tangan nya .

"Im still mad at u , u should explain who is she and how could u two have some kiss?! or maybe she's your new girlfriend huh?!" ucapnya beruntun dan cukup cepat melangkah mundur dengan gesture tubuh yang cukup menggemaskan dimata pria kim "then , what shoul i do?" tanya nathan masih memandangi sang submissive yang begitu ia rindukan . ocehan yang sebelumnya terdengar langsung terhenti . menatap kesal namun masih mempertahankan ego nya sebagai lelaki tulen alias manusia berbatang membuat nathan mati-mati an menahan gemas . berikutnya yang ia dengar adalah hal gemas lain yang ia dapatkan hari ini...

"Come over now , and talk me down!.."

30 Januari 2021

"Well , maaf karena baru up . ada musibah yang datang tiba-tiba menimpa salah satu anggota keluarga . hari ini operasinya berlangsung mohon doa agar segala proses berjalan lancar begitu juga saat pemulihan . as always thanks buat kalian yang masih ngikutin ff ini sampai sekarang , still need your vote , comments/review as support , see u on next chap! hope u guys enjoyy!!"

-SrangeDreamer