webnovel

Skenario Of Love

Pit dan Pat adalah kembar indentik yang harus bepisah karena perceraian orang tua mereka, hal itu membuat mereka menjadi korban broken home, hari-hari yang di jalani Pit tidak lah mudah. tinggal di berbeda kota dari sang kakak (Pat) membuatnya selalu merindukan Pat. Pit selalu di ganggu oleh teman di sekolahnya. hingga suatu hari kejadian buruk menimpa pit, hal itu membuat pat bertekad untuk membalaskan dendam pit.

LapakBoyLove · LGBT+
Not enough ratings
7 Chs

Prolog

Pintu kelas terbuka menampilkan lelaki dengan tinggi 175cm yang tak lain adalah pit. dengan rambut rapih dan poninya, bibirnya yang tebal berisi berwarna pink kemerahan seperti buah cerry, bulu mata yang panjang yang menunduk, juga kulit putih bersih yang membuat iri para gadis.

"Selamat pagi tuan muda, apa kau butuh penghangat saat ini" seorang pria berambut coklat dengan tinggi 183cm mendekat pada pit, dia ohm salah satu pembuat onar di kelas namun terlihat baik di mata para guru.

pit tidak berani melihat wajah ohm hanya menunduk melihat kearah lantai, saat kaki ohm melangkah sekali pit dengan reflek ikut melangkah mundur beberapa kali.

"oho kau takut" ohm dengan suara mengejeknya tertawa bersama teman-temannya, semua teman di kelasnya seakan tutup mata dan telinga. Mereka tidak ingin berurusan dengan ohm dan teman-temannya.

di sekolah khusus pria ini, tidak ada yang namanya situasi baik-baik saja bagi pit yang selalu menjadi incaran para pria di sini.

pit sudah bersekolah selama 6 bulan di sini, tapi tidak ada satu pun hal baik di sini. semua nya terasa mengerikan bagi pit, ia tak bisa meminta ayah nya untuk pindah sekolah karena ayah nya menganggap ini sekolah terbaik dan pit harus lulus di sekolah ini dengan nilai bagus.

"jika kau melangkah sekali lagi, kau tidak akan selamat sampai rumah" pit yang mendengar itu pun ketakutan.

ohm mendudukan dirinya di kursi guru.

"kemarilah" ohm menepuk pahanya seakan menyuruh pit untuk duduk di sana.

pit terdiam, ia tidak mau melakukannya.

"kau tidak mau?" pit reflek melihat kearah ohm, saat ohm mengatakan itu pasti akan ada korban di kelas ini. ohm mengodekan kepada kedua temannya.

pit melihat kedua teman ohm menghampiri win salah satu murid nerd di kelasnya.

klui menarik kemeja win dan langsung meninju wajahnya hingga win mimisan, tubuh pit terguncang, situasi ini sangat menekannya saat itu Lou menendang perut win hingga win terbatuk-batuk.

di situasi ini pit sangat ingin kabur tapi ia tidak mungkin membiarkan salah satu teman kelasnya di siksa.

satu kelas tidak ada yang peduli pada win maupun pit, mereka sibuk dengan gadget, laptop, buku, game, mengobrol seperti tidak sedang terjadi sesuatu.

hanya murid berprestasi dan berhasil melalui tes untuk bisa di bersekola di sekolah ini, mereka tidak ingin terlibat apapun yang bisa mengancam keberadaan mereka di sekolah. termasuk mencari masalah dengan pembuat onar seperti ohm.

"cukup hentikan!" pit mengatakan dengan keras, membuat kedua teman ohm menghentikan aksi mereka.

punggung pit terasa berkeringat.

pit melangkah pasrah dan duduk di pangkuan ohm.

"anak baik" ohm tersenyum puas dan mengacak rambut pit.

wajah pit memerah, ia merasa tidak nyaman di situasi ini.

"apa supirmu mengantarmu tadi?" ohm mengelus punggung pit dengan lembut, pit hanya mengangguk kecil tak berani melihat mata ohm.

"jangan terus menunduk, aku tidak bisa melihat wajah mu" ohm berkata dengan lembut, pit tidak mengerti dengan ohm. sebenarnya ohm ingin apa dari dirinya.

ohm meraih dagu pit dan mengangkatnya membuat pit langsung melihat mata ohm, sebenarnya ohm tampan tapi perilaku nya sangat buruk dan pit sangat membenci ohm tapi ia tidak sekuat itu untuk mengalahkan pria berbadan besar itu. apa lagi pit tidak mau mengecewakan ayahnya.

ohm mencium pipi pit dengan gemas, ingin sekali pit mengatakan ia merasa jijik dengan perlakuan ohm tapi ia tidak bisa.

"baik kau bebas" pit yang mendengar itu langsung beranjak berdiri dan pergi "ingat untuk tidak berbicara dengan siapapun saat aku pergi" ohm dan teman-temannya keluar dari kelas.

hal ini bermula saat pit menolak ohm untuk menjadi kekasihnya, lalu pit tidak tau hal yang lebih buruk sudah siap di depannya.

ohm memperlakukannya seperti kekasih, tapi pit merasa ia tersiksa di sini. teman-temannya tidak ada yang berbicara padanya karena takut pada ohm.

ia menjadi sendiri, ohm selalu melakukan kekerasan pada teman-temannya saat ia sedang tidak senang akan sesuatu.

berada di dekat ohm membuatnya serba salah dan membuatnya selalu merasa bersalah pada teman-teman di kelasnya.

pit duduk bersebelahan dengan win.

"maafkan aku" pit berkata dengan lirih, win menyembunyikan wajahnya di antara lipatan tangan di atas meja "ohm tidak ada kamu akan baik-baik saja" win mengintip melihat kearah pit.

pit yang melihat itu tersenyum simpul, tapi bagi pria yang melihat itu mungkin akan merasakan debaran kencang di jantungnya.

"sial pit, aku sangat kesal" win mengubah ekspresinya menjadi kesal, sifat nya 360° berbeda dari sebelumnya.

win tidak nerd tapi ohm dan teman-temannya selalu menganggap begitu hanya karena win selalu kembali dengan buku-buku di tangannya saat jam istirahat.

dulu win pernah mencoba membantu pit, tapi justru pit yang mendapat perlakuan kasar dan win tidak tega, pilihan win hanya dua berkorban atau melihat temannya di perlakukan buruk.

win menyandarkan punggung nya di kursi dengan malas.

"dia psikopat gila, kurasa dia harus masuk ke rumah sakit jiwa" pit tertawa kecil tanpa suara mendengar itu.

"jangan kataka itu, win jangan pedulikan aku. kamu harus menjaga dirimu dengan baik" pit menggenggam tangan win.

"sial apa yang kau lakukan?!" win menjadi gugup dan dengan cepat melepaskan tangan pit yang menggenggam tangannya.

brak!

semua murid tertuju pada pintu.

"jadi ini yang terjadi saat aku tidak di kelas?, pit kau menggoda teman mu?. kau sangat berani tetawa bersama nya sedangkan kau selalu menunduk ketakutan padaku!" ohm melangkah cepat menarik tangan pit dengan kasar membuat pit meringis.

"jangan menyakitinya sialan!" win beranjak berdiri, rahang ohm mengeras ia tidak suka seseorang membela pit, ia tidak suka ada orang yang di suka pit lebih darinya.

bugh!

pukulan keras melayang pada wajah pit, membuat pit tersungkur.

"sialan!"

bugh!

win memukul ohm dengan tidak kalah keras.

cuih!

ohm meludah saat ia merasakan anyir darah di mulutnya.

satu persatu murid di kelas memilih untuk meninggalkan kelas karena tidak ingin melihat hal mengerikan yang mungkin saja terjadi.

klui dan Lou menahan tangan win.

"lepas!, lepas!" win menatap horor ohm yang mendekati pit, dengan sekuat tenaga ohm menendang wajah pit dengan keras, terus memberi tendangan seakan pit adalah bola.

"argh!!" pit meringis saat seluruh tubuhnya merasa sakit sekarang perutnya di injak dengan kencang, dengan wajah penuh darah dari hidung dan kepalanya yang terbentur kaki meja saat ohm menendang kepala pit terus menerus.

"ohm!! kau gila!, sialan lepaskan aku!!" win terus mengutuk ohm dan mencoba melepaskan diri.

"pria murahan!"

bughh!!

pukulan terakhir di wajah pit membuat pit tidak sadarkan diri, bahkan win merasa kakinya melemas. ini lebih parah dari sebelum nya, ia bahkan bisa melihat darah mulai menggenang di sekitar kepala pit membuat kramik putih bersih menjadi merah, win beralih melihat tangan ohm yang terdapat darah pit yang menempel di sana.

dari pada sebuah pembullyan, atau gangguan. ini lebih mengarah pada tindakan kriminal.

kedua teman ohm melepas win.

win merangkak mendekat pada pit yang tidak sadarkan diri di depanny.

"pit...apa kau baik-baik saja?" win terduduk di belakang pit ia bahkan tidak peduli celananya terkena darah "pit sadarlah!" win mulai merasa frustasi.

ohm yang melihat itu ikut di buat panik, ia melihat tangan nya.

"cepat kita pergi" klui menarik tangan ohm dan mereka bertiga kabur keluar kelas, meninggalkan pit dan win.

kejadian ini mengguncang satu sekolah, di mana saat bell berbunyi, dan para siswa hendak masuk kelas.

win justru berlari secepat yang ia bisa dengan pit di punggungnya dalam keadaan sekarat. ia tidak peduli dengan tampilannya yang berantakan bahkan baju nya terkena noda darah.

Saya sudah memberi tag untuk buku ini, datang dan mendukung saya dengan pujian!

Penciptaan itu sulit, dukung aku ~ Voting untuk aku!

Apakah kamu menyukainya? Tambahkan ke koleksi!

Adakah pemikiran tentang kisah saya? Tinggalkan komentar dan saya akan menmbaca dengan serius

Hadiah anda adalah motivasi untuk kreasi saya. Beri aku lebih banyak motivasi!

LapakBoyLovecreators' thoughts