webnovel

Bab. 2

Selamat pagi pak , pagi pak , pagi pak .....

ucapan itu terdengar sepanjang perjalanan ku menuju ruanganku , sesampainya diruanganku, aku kembali teringat dengan karyawanku semalam , jessy dia jessy yang tiba tiba muncul dipikiranku, tak menunggu lama ku nyalakan komputer dimeja kerjaku dan aku mencari riwayat gadis itu , dia yang sudah mencuri perhatianku sejak pertama aku datang kekantor ini . Dan ahirnya ku temukan daftar riwayat nya di sana , membaca setiap kata disana ternyata dia bukan asli orang batam melainkan rumahnya dibali , kenapa dia jauh sekali bekerjanya, membuatku semakin penasaran olehnya, aku mencoba mencari alasan ingin bisa bertemu dengannya tapi aku bingung alasan apa yang bisa nembuat gadis itu menemuiku, karna jika aku memakai alasan posisi dia yang sebagai admin perusahaan aku bisa saja menyuruh Alvin , karna alvin memegang kendali perusahaan , aku mulai berfikir keras lagi mencari cara untuk bisa menemuinya atau menyuruhnya datang keruanganku tapi sulit aku pikirkan, ya memang benar saat ini aku sudah menyimpan nomor telponnya tapi tidak mungkin kan secara mendadak aku menghubunginya, apa kata karyawan lain jika sampai ada yang tau itu.

"aargghhh" aku makin kehabisan akal saat ini .

enggak sengaja liat liat jadwal meeting dan ternyata ada meeting dengan klien dari singapur besok dan itu pembahasan tentang admin juga , dan ahirnya aku pun tersenyum bahagia mendapatkan ide agar bisa bertemu dengannya ,,,,,,

segera aku langsung menghubungi Alvin dan menyuruhnya keruanganku....

Terdengar ketukan dari luar , iya masukk aja .

pintu pun terbuka dan ya sosok alvinlah yang masuk.

'kenapa bos , ada yang bisa saya banting eh bantu maksudnya' alvin sengaja memelesetkan ucapannya dan aku hanya menanggapin dengan muka datarku saja

' besok saya ada meeting sama klien dari singapur, dan saya mau staf adminitrasi ikut saya besok' ucapku tanpa melihat alvin

Oh iya baik pak saya akan menyuruh staf admin untuk ikut dengan pak tama besok jadi ,,,ucap alvin kemudian

'kenapa tama yang akan meeting saya kenapa dia ikut tama ?????'

tanyaku ketus karna jawaban alvin membuat ku geram yang tertahan.

Iya kan pak tama juga pasti ikut kan pak??? , lanjut alvin lagi.....

Tidak hanya aku dan staf itu , krna pembahasan itu bnyak mngenai admin. lanjut ku kembali dengan nada kesal

iya baik pak , yasudah saya beritahu staf admin dlu kalau begitu pak , alvin pun pergi meninggalkan ruangan saya.

Irene gue nitip copyin berkas aku ya , aku mau ketoilet dulu, pintaku ke irene yang akan ke ruang fotocopy.

'yaudah sini' jawaban iren bikin aku seneng karna dia masih jadi temen yang penurut.

Saat akan berjalan ke toilet tiba tiba aku mendengar ada yang memanggil namaku , sontak aku menoleh kebelakang dan benar pak alvin lah yang sudah menghentikan langkahku , dan mau tak mau aku harus menahan rasa ingin pipis ku saat ini .

' ya ada apa pak alvin memanggil saya' setibanya pak alvin dihadapan ku

Begini jess , saya minta besok kamu ikut meeting ya sama klien dari singapure , soalnya banya tentang admin yang akan dibahas besok. ucapan pak alvin membuat ku bingung ... ' pak kenapa saya harus ikut????' kan biasanya saya gaikut gpp pak. selaku ke pak alvin

Tapi kali ini kamu harus ikut jess MUSTI KUDU DAN HARUS. pak alvin menekan kata' itu yang membuat ku semakin bingung kenapa gue harus ikut coba.

huft iya deh pak , jam brpa pak meetingnya , jawabanku pasrah ahirnya...

Besok jam 8 kamu harus sudah di tempat , nanti saya kirim alamat tempat meetingnya , saya kirim lewat surel oke. pak alvin langsung pergi setelah ngomong gitu , mungkin dia tau klo tetap disini dia pasti kena protesanku , karna meetingnya bukan dikantor...

" hufttt,"""" lagi lagi aku melenguh dalam dalam karna perintah pak alvin .

karna udah ga tahan lagi aku lari melanjutkan perjalanku ketoilet yang tertunda karna pak alvin tadi, .....

jam menunjukan pukul 17.25 waktunya pulang aku dan irene berjalan menuju parkiran , hari ini sengaja aku mmnta irene untuk menyetir mobil karna aku lagi males banget mau bawa mobil.

'jessy lu kenapa sih kayaknya dari kemaren banyak ngelamunnya , ada masalah tah yang lagi kamu pikirin ?????' tanya irene ditengah keheningan perjalanan pulang kami.

Gatau nih aku lagi mikir aja tumben tumbenan pak alvin ngajak aku meeting , padahal biasanya dia kan ngajak buk liondra sekertaris nya , kenapa besok dia ngajak aku coba , huft .....

' tungu deh jess sejak kapan lu pake aku kamu ngomong ma gue hah' protes irene karna aku ga lagi pake lu gue ma dia

Heh lagi ga mood aja ren , jawabku seadanya .....

Sesampainya diapertemen aku pun langsung sibuk dengan laptopku dan harus mengulas materi meeting buat besok . sedang asik dengan laptop tiba tiba suara vibrasi hp ku pun berbunyi , dan segera kuraih benda pipih itu dan kuperhatikan ada pesan text dari nomor tak dikenal , saat ku buka begitu kagetnya karna disana tertulis alamat jadwal meeting besok, dan lebih kagetnya karna lokasi itu adalah lokasi hotel bergengsi di batam yah disana tertulis pesan itu dari pak alvin. Tapi mengapa nomor pak alvin tidK ada namanya padahal seingatku sudah ada dalam kontak ku , apakah pak alvin ganti nomor , ahhhh masa bodo deh yang penting aku dateng aja udah . setelah semua pekerjaan ku selesai aku pun tidur tanpa makan malam , padahal irene sudah menyiapkan makan malam kami tapi aku terlalu lelah jadi memilih langsung tidur malam inim

Tama kayaknya besok kamu kekantor aja gapapa karna meeting biar aku yang hendel aja , kataku pada tama

'yakin pak bos ga butuh saya . jawab tama seperti tidak percaya aku bisa handel krjaan itu , dasar dikiranya aku anak kemarin sore yang baru bisa bisnis kali ya .

"kamu ngeremehin saya tam ??¿ tanyaku dengan kesal karna tama seperti meremehkan ku.

'aaahhhh bukan gitu pak tapi tumben aja bapak mau jalan sendiri biasanya kan saya selalu disamping bapak. jawaban tama yang seperti merasa bersalah .

"Maaf atuh pak kalo gitu, yadah saya kekantor aja besok" jawaban pasrah tama membuat ku tersenyum puas karna dia merasa bersalah dan mengalah ...