sampai ketemu lagi

sepanjang perjalanan ke rumah kami diam membisu tanpa berbicara. sini blanjaannya rey. J sebenarnya ada yang ingin saya katakan pada mu. kita masuk saja dulu. apa yg ingin kamu bicarakan rey? tidak jadi. aku pamit ya! aku bingung dengannya..... ya sudahlah. kakak pulang. sambil mengelus kepalaku dengan lembut. kamu nonton korea aja.... dah makan blum. blum dengan wajah cemberut. aku nunggu kakak biar kita makan bareng. kamu masak? aku menggelengkan kepala. trus.....! nungguin biar kakak yang masakin. jawabku sambil memeluk lengan kak luis. untung kakak bawa makan dari luar. kak... kenapa kakak beli makanan dari luar! rengekku. dah makan aja mubajir. dak baik makanan di buang-buang. lagian kakak sudah belikan masa kamu tolak. baiklah, ayo temanin aku makan kak. lain kali kita makan malam di rumah setiap hari titik. kak mengelus kepalaku. kakak tidak janji.paling tidak satu kali sehari kita harus makan berdua walau ada yg ikut makan dengan kita. dah makan aja makanan mu. bicaranya di pause dulu. kak. kakak ngetik apasih? dari aku makan sampai selesai makan kakak fokus ke kerjaan kakak. dah ah. aku mau ngerjakan tugas. dah, sambil mengecup pipi kiri kak luis. ya seperti biasa baru sebentar baca buku aku malah ketiduran di atas meja dan paginya aku lah di tempat tidur aja. pagi... kak sambil memegang lengan kak luis. hari ini kakak tidak bisa mengantarmu. kakak akan pergi lebih pagi karena ada operasi mendadak. kamu hati-hati naik sepedanya nanti ya? siap bos. jawabku.

Di serkolah aku tidak melihat rey.

ros. kamu tau dia di mana tidak? kamu dak tau J? masa kamu tidak tau kalau rey pindah sekolah hari ini? sambung rere. aku menggeleng. guru masuk kelas. murit-murit. teman kita yang sudah hampir satu tahun dengan kita di sma dan 3 tahun sudah berteman saat di smp akan pindah sekolah. jadi rey akan pamitan pada kita semua. ayo rey sini. rey masuk ke kelas. siang teman-teman trimaksih untuk waktu kita bersama di sekolah. aku berharap jika kita ketemu lagi kita dapat saling menegur satu sama lain. trimakasih. guru dan murit-murit tepuk tangan kecuali aku. kami berfoto satu kelas sebagai kenangan semata. kami sudah tamat SMA sudah lebih 2 tahun kami tidak bertemu apalagi saling komunikasi lewat media sosial. aku juga dak mau ambil pusing. sekarang aku mau menikmati masa kuliahku saat ini. oh ia ada yang penasaran dengan kabar kak luis? sekarang kak luis sudah bekerja di rumah sakit di australia. aku tamat SMA minggu depannya kak luis sudah wisuda... besoknya kami makan malam merayakan ke lulusan aku dan kak luis. kami asik bercanda oh ia ke dua sahabatku juga ikut makan malam bersama kami. kak luis minta waktunya sebentar. dia berbicara serius dengan ke dua orang tua kami. ma, pa. saya mendapatkan tawaran untuk bekerja di rumah sakit di autralia. dan minggu depan saya akan berangkat ke australia. kak..... aku jadi tidak ada teman nanti.... rengek ku. kitakan masih bisa vidio call. ma, pa...! sambil berharap ke dua orang tuaku dapat menahan kak luis. kamu ini. kakak kan tidak selamanya akan meninggalkan kita. iya kan kak? tanya mama. ia. kamu ini, kalau tidak ada kakak di dekatmu. kamu jangan buat masalah ya? ros, re kakak titip adik kakak ya? sambil mengelus kepalaku dengan lembut. siap kak. kami akan menjaga si pembuat masalah ini kak. jawab rere. dan ros mengangguk.selama satu minggu kami menghabiskan waktu bersama. dan saatnya kami mengantar kak luis ke bandara. kakak mengecup keningku lalu mengelus kepalaku. memeluk kedua orang tuaku. ke dua sahabatku juga ikut mengantar kak luis. kak kalau sdh sampai jangan lupa hubungi aku ya? aku melambaikan tanganku ke arah kak luis yg sudah memasukin ruang tunggu bandara. kami dalam perjalanan pulang. mama, papa juga besok akan ke luar kota selama 6 bulan. ya so good bye....aku kembali tinggal sendirian lagi deh.... ya sudahlah. aku juga sudah besar. aku di rumah hanya di temanni pakde dan bibik. aku menghabisi waktu liburku sebelum masuk ke universitas dengan nonton tv di rumah, tidur yang panjang dan sekali-sekali cari kenakalan dengan mengganggu pakde dan bibik.