webnovel

In School

Orang yang dibonceng turun lalu melepaskan helmnya. Hyunjin dan Jeongin sepertinya kenal dengan orang itu. Orang itu lalu memberikan helmnya ke orang yang menyetir. Lalu orang yang menyetir itu langsung mengusap-usap lembut rambut orang yang memberinya helm. Setelah mengelus rambut, orang itu langsung pergi dengan motornya.

"Kak Jisung!" Panggil Jeongin sambil melambaikan tangannya.

"Eh Jeongin." Sahut Jisung.

"Tadi si Minho ye?" Tanya Hyunjin.

"Eh Kucing Terbang...eh kucing terbang!" Teriak Jisung yang kaget.

"Mana kucing terbang?" Tanya Hyunjin sambil melihat ke langit.

"Bego! Gue kaget. Gue kira gak ada lo!" Omel Jisung sambil mentempeleng kepala Hyunjin.

"Gak usah kasar dong! Ntar gue kasarin nangis." Sahut Hyunjin sambil menyeringai.

"Paan sih? Najis gue liat muka lo." Jawab Jisung.

"Kak Jisung enak ya, dianterin mulu sama kak Minho." Sahut jeongin dengan senyumnya.

"Hehehe." Jawab jisung dengan seringaiannya.

"Jelas! Minho kan bucin." Kata Hyunjin.

"Lo juga bucin." Sahut Jisung.

"Kak Hyunjin bucinnya siapa?" Tanya Jeongin.

"Bucinnya kamu sayang, masa kamu gak sadar sih dibucinin sama dia?" Sahut Jisung.

"Emang iya kak Hyunjin?" Tanya Jeongin sambil menengok ke arah Hyunjin.

"Mungkin iya dek." Jawab Hyunjin sambil mencium pipi Jeongin.

"Bucin terosss." Sahut Jisung.

"Bacot anda!" Sahut Hyunjin.

"Bukannya masuk ye lo pada." Kata Seungmin yang tiba-tiba datang.

"Eh ada maung." Jawab Hyunjin.

"Berisik lo dower." Sahut Seungmin singkat lalu meninggalkan mereka bertiga.

"Lo jangan gangguin maung yang sedang tenang." Kata Jisung.

"Biarin. Suka gue liat dia marah." Jawab Hyunjin sambil tersenyum.

Jeongin harus berpisah dari Hyunjin dan Jisung, karena mereka berbeda kelas dan jurusan. Hyunjin dan Jisung kelas XII IPS, sedangkan Jeongin Kelas X IPA. Hyunjin dan Jisung langsung duduk di tempat duduk mereka yang berada di pojok belakang dekat jendela. Di depan mereka ada Seungmin dan felix yang sudah sampai duluan di kelas.

"Fel, abang gue nanyain kabar lo." Kata Hyunjin.

"Bilang gue baek-baek ae." Jawab Felix.