webnovel

Jodohku BodyguardKu

Aku seorang Model yang sedang hits saat ini.. Jadi sangat banyak orang yang ingin mencoreng nama baikku.. Aku juga selalu di ganggu oleh mantan kekasihku.. Ya memang benar aku memiliki seorang mantan, dulu hanya dia orang yang ku cintai, ku pikir cinta kami akan terus berjalan sampai maut memisahkan.. tetapi nyatanya tidak!! Karena aku tidak merasa aman, akhirnya aku memutuskan untuk menyewa seorang bodyguard.. OMG!! Apakah ini seorang bodyguard?? Wajahnya.. Oh No!! Sangat tampan... Apakah akhirnya aku akan jatuh hati kepada BodyguardKu??

JessicaDearia · Teen
Not enough ratings
11 Chs

Clara Mabuk

Gio terpaksa menelepon sang adik untuk menanyakan keberadaan nya..

Truthh.. teleponnya tersambung! sang adik mengangkat telponnya!! Terdengar suara riuh di sana!

"Halo! kenapa bang?!" ucap Tian kepada sang kakak..

"Kau sedang berada di mana?! Pulang sekarang!" ucap Gio tegas..

"Ayo lah Kak! Aku butuh sedikit hiburan!" Ucap Tian yang membantah ucapan sang kakak..

"Aku bilang pulang sekarang juga Tian!" ucap Gio Kesal karena sang adik membantah nya..

"Baiklah.. Kalau begitu kau harus menjemput ku! Tadi aku pergi bersama temanku! Aku tidak membawa kendaraan sama sekali!" ucap Tian sedikit keras karena semakin lama kericuhan itu semakin keras dan menjadi..

"Dimana kau sekarang?!" ucap Gio dingin kepada sang adik..

"Bar di jalan XXX" ucap Tian memberitahu keberadaan nya sekarang..

Kini Clara dan juga Salsabila telah menyelesaikan semua tugas.. Mereka tengah bersantai di ruangan Salsabila..

"Ra!! ke Bar yuk! udah lama gak ke sana!" ucap Salsabila mengajak sang sahabat untuk ke bar langganan mereka yang sudah lama tak mereka kunjungi..

Clara tampak berfikir sejenak..

"Hmm oke lah.. udah lama juga kita gak main ke sana" ucap Clara menyetujui ajakan Salsa..

Mereka berdua melangkahkan kaki nya keluar dari ruangan itu.. Sangat bosan jika terus-terusan berada di ruangan itu! Jadi mereka memutuskan untuk pergi ke bar menggunakan mobil Clara yang terparkir sempurna di luar gedung..

Kini mereka tengah berada di jalan menuju ke bar langganan mereka..

"Yeyy Ra! malam ini kita akan bersenang senang!" ucap Salsabila senang karena akhirnya dia bisa melepaskan sedikit bebannya..

"tentu saja.. sudah sangat lama kita tidak pergi ke sana!! Hari ini kita akan sangat bersenang-senang!" ucap Clara yang menyetujui ucapan Salsabila..

Perjalanan mereka di iringi canda gurau yang telah lama mereka rindukan.. Semenjak Clara menjadi model terkenal, mereka sudah sangat jarang berpergian berdua..

Tak terasa perjalanan jauh mereka.. Mereka telah sampai di Bar dekat jalan XXX..

Langsung saja kedua wanita cantik itu melangkah kan kakinya masuk ke Bar..

Mereka berdua langsung di sapa oleh seseorang Bertender..

"Haiii wanita-wanita cantik.. Kemana saja kalian? Sudah lama aku tidak melihat wajah cantik kalian!" ucap sang Bertender itu kepada Clara dan Salsabila..

"Hei Hei.. Apa kau tidak tau bahwa Clara adalah seorang Model terkenal sekarang?" ucap Salsabila sambil bercanda gurau bersama Bertender itu..

"Sudah! Kalian malah menertawakan ku!! Vin, tolong buatkan seperti biasa ya" ucap Clara menyudahi acara tawa tertawa itu..

Nama seorang Bertender itu adalah Alvin.. Alvin, Clara, Dan Salsabila memiliki hubungan yang baik..

Saat pertama kali Clara dan Salsabila datang ke bar ini.. Alvin lah yang selalu melayani mereka.. Karena sering bertemu dengan Alvin.. Maka Salsabila dan Clara mulai dekat dan akrab dengan Alvin..

Alvin sosok yang ceria dan periang.. dia pintar berbaur dengan suasana yang ada.. jadi karena itu Clara dan Salsabila dekat padanya..

Kini Giorgino Imanuel sedang dalam perjalanan ke Bar untuk menjemput sang adik!

"Dasar! Tidak membantu malah menyusahkan!" monolog Gio sambil berkendara.. Dia sangat kesal dengan sang adik! Jika terus-terusan begini.. Gio tidak bisa menitipkan perusahaan kepada Sang adik..

"Mulai sekarang aku harus mendidiknya!" ucap Gio dingin..

Gio melajukan mobil mahalnya ke arah bar tersebut dengan kecepatan sedang.. Gio membelah jalanan padat ibukota..

Kini Gio telah sampai di depan bar tersebut..

"Huftt! Tuhan! Aku harap kesabaran ku cukup untuk masuk kedalam!" ucap Gio berdoa terlebih dahulu sebelum masuk!! Gio kesal, karena setiap Gio masuk ke sana untuk berjumpa sang adik, Gio selalu di ganggu dan di ikuti oleh beberapa perempuan yang berusaha menggoda nya..

Gio menarik nafas panjang kemudian membuangnya.. Dia berjalan masuk ke Bar, Terdengar musik yang begitu besar! itu membuat Gio jengkel!

"Sabar Gio.. Sabar!" Batin Gio yang mencoba menyuruh diri sendiri untuk bersabar..

Saat Gio melangkah lebih dalam lagi.. Dia mulai di ganggu oleh beberapa perempuan yang berada di sana..

"Heyy ganteng.. Mau di temenin gak?" ucap salah satu perempuan pengganggu itu..

"Hai cowok! butuh gandengan gak nih?"....

Dan masih banyak lagi.. Bahkan sampai ada yang mengikuti Gio..

Gio terus melafal kan mantra andalannya...

"Sabar Gio.. bentar lagi kamu akan keluar dari sini.. Tahan Gio, Sabar!' batin Gio..

Gio mengabaikan semua ucapan para perempuan itu..

Gio terus mencari keberadaan sang adik.. tapi dia tidak menemukan nya..

"Ck! sungguh menyebalkan! di mana dia berada! aku tidak dapat menemukan nya.. Terlalu banyak orang di sini!" ucap Gio kesal karena dia tak kunjung menemukan keberadaan sang adik yang selalu bikin susah itu!..

Saat Gio mencari ke sana ke sini.. Matanya melirik kesana kemari.. tiba-tiba matanya tertuju kepada 1 perempuan cantik yang telah menarik perhatian nya.. Seorang Clara Amalia sang model terkenal yang sedang naik daun itu berada di bar yang sama dengan sang adik..

"Clara? untuk apa dia juga ke sini?" monolog Gio penasaran..

"Dan dia bersama dengan seorang perempuan? Siapa? apakah Salsabila? Sahabat dekatnya?" monolog Gio bertanya tanya..

"Dan itu! Mengapa mereka sangat akrab dengan seorang Bertender itu!" monolog Gio kesal karena Clara tampak sangat dekat dengan sang Bertender..

Seketika Gio lupa dengan sang adik.. Dia lebih tertarik untuk menemui Clara dari pada mencari adik semata wayangnya..

Gio melangkah mendekati meja bar itu.. Sesampainya di sana, Dia menepuk pelan pundak Clara!..

Clara yang merasa pundaknya di tepuk pun langsung menoleh ke belakang untuk melihat siapa pelakunya..

"Lho Gio?" ucap Clara dengan sedikit oleng kesana kemari..

"apakah perempuan ini sedang mabuk?" batin Gio bingung melihat tingkah Clara..

"Kamu ngapain di sini Cla?" ucap Gio kepada Clara yang sedang tertawa..

"Bersenang-senang dong.. sungguh menyenangkan!" ucap Clara..

Gio yakin seratus persen bahwa wanita yang berada di depannya ini telah mabuk..

Salsabila telah telah jatuh tertidur di atas meja Tender itu.. Sedangkan Clara, Dia tertawa-tawa dan tidak lama kemudian juga jatuh tertidur sama seperti Salsabila..

"Apakah mereka minum terlalu banyak?" Tanya Gio kepada Bertender Alvin..

"Ya! Salsabila minum sangat banyak sehingga dia jatuh tertidur.. Sedangkan Clara, dia tidak bisa minum alkohol terlalu banyak.. tetapi hari ini dia memaksakan diri untuk minum sebanyak mungkin.." ucap Alvin sambil mengelap beberapa gelas..

"Oh iya! Siapa kau?" tanya Alvin kepada Gio..

"Bodyguard Clara" ucap Gio dingin..

"Wow.. Apakah kau mengikuti Clara sampai ke sini?" Tanya Alvin takjub

Gio Hanya diam sambil memandangi Clara..

Gio melihat baik Clara maupun Salsabila tidak ada yang bergerak sama sekali.. apakah mereka beneran tertidur?

"Hey! Aku akan mengantar Clara pulang! Kalau untuk sahabat nya.. Tolong kau urusin" ucap Gio dengan aura galak seperti biasa..

"Hey tidak perlu! Clara bisa mengendarai mobilnya sendiri saat dia sudah sadar nanti.. lagian tadi Salsabila datang bersama nya" ucap Alvin melarang Gio..

Gio menatap Alvin dengan tatapan membunuh..

"Apakah kau ingin Clara kecelakaan?! Apakah kau pikir orang mabuk bisa mengendarai mobil dengan baik?!" ucap Gio dengan tatapan menusuk..

Alvin berfikir sejenak mengenai hal itu dan dia membenarkan ucapan Gio..

"Hey.. Tapi bagaimana dengan Salsabila?" ucap Alvin bingung

"Kau antar dia pulang ke rumah" ucap Gio..

Gio langsung saja menggendong Clara untuk mengantar nya pulang ke rumah.. Untung saja Gio tau di mana rumah Clara berada..

Gio menggendong Clara dan memasukkan nya ke dalam mobilnya.. Kini Gio benar-benar lupa dengan sang adik yang masih berada di dalam bar tersebut..

Selama perjalanan.. Gio sesekali memandang Clara!

"Dasar perempuan bodoh! Apakah kau tidak tau bahwa sangat berbahaya bagi perempuan jika mabuk di dalam bar seperti itu?!" ucap Gio memarahi Clara walaupun dia tau jika Clara tidak akan membalas ucapannya...

Saat di perjalanan pulang menuju rumah Clara.. tiba-tiba Gio kepikiran dengan sang adik yang masih menunggunya di bar..

Gio menepikan mobilnya di pinggir jalan, saat sudah di tepi Gio mengeluarkan ponsel nya dan mulai memberi pesan kepada sang adik yang masih berada di bar..

"Kamu pulang sendiri!" pesan Gio kepada sang adik..

setelah memberikan pesan kepada sang adik.. Gio kembali melanjutkan perjalanan nya! tetapi sebelum itu.. Gio mengambil foto Clara yang sedang tertidur..

"Hehehe.. ini foto pertama mu di ponsel ku!" ucap Gio menyeringai.. Sungguh Clara manusia yang hebat! Bahkan dengan tertidur dia bisa membuat Seorang Giorgino Imanuel tersenyum manis seperti itu!!!

Untung nya, Besok Clara tidak ada pemotretan di pagi hari! Dan untuk Salsabila.. Dia besok tidak perlu masuk karena semua gaun telah di desainnya.. Untung saja Clara datang membantunya! Jika tidak!! Pekerjaan itu tidak akan selesai!

Gio dan Clara telah sampai di tujuan dengan selamat..

Gio menggendong Clara yang sedang mabuk.. Gio kini tengah berdiri di depan pintu rumah Clara sambil menekan bel yang berada di samping nya.. Karena tangannya tidak bisa menekan bel.. Gio menggunakan kakinya untuk menekan bel rumah Clara!! Hehehe, Clara! Kamu hebat, Bahkan demi kamu Gio rela menekan bel menggunakan satu kakinya dan satu kaki yang lainnya sedang menopang dirinya dan Clara!

Ting Tong..

Bel rumah Clara berbunyi beberapa kali dan di dengar oleh sang bibi yang masih belum tidur.. Bibi langsung bergegas membuka pintu untuk melihat siapakah gerangan tamu yang datang pada malam hari begini..

Bibi terkejut saat membuka pintu.. Clara berada di gendongan seorang pria..

"Non Clara!!! Maaf tuan.. Non Clara kenapa ya?!" ucap sang bibi panik..

"Clara mabuk di bar bi" ucap Gio kepada sang bibi yang tampak sangat khawatir dengan keadaan wanita yang berada di dalam pelukannya..

"Ohh ya.. Silahkan masuk tuan! Langsung bawa non Clara ke kamarnya aja!" ucap bibi yang mempersilahkan Gio masuk ke dalam untuk membawa Clara ke kamarnya.. Sang bibi juga menuntun jalan Gio untuk menuju kamar Clara!

"Oh ya Tuan tolong di sini dulu ya jagain non Clara.. Bibi mau panggil nyonya dulu" ucap sang bibi ketika mereka telah sampai di kamar Clara!

Kini Clara telah tidur nyenyak di kasur Queen size nya, sedangkan bibi pergi memanggil mami Clara!

Gio duduk di samping Clara sambil mengusap lembut pipi nya..

"Wajahnya sangat tenang saat tertidur" ucap Gio tersenyum tipis..

Tiba-tiba perasaan Gio tidak enak! Apa yang akan terjadi?!