webnovel

Dia adalah Pacarnya Wen Mo

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Aktris yang berparas cantik tetap saja tampil mempesona. Namun, karena ia itu mengalami frustasi, reputasinya pun jadi memburuk. Meskipun demikian, ia tetap hadir sesuai jadwal syuting pada film terbarunya. Di mata khalayak umum dan para penggemarnya, Chi Wan selalu dikenal sebagai aktris berbakat yang memiliki kulit putih yang menawan. 

Kembali pada konferensi pers yang semakin memanas itu, suara Tuan Muda Wen Mo tiba-tiba membuat semua orang terkejut. Suasana dalam konferensi pers itu pun menjadi hening.

Semua orang menahan nafas dan tidak berani berkomentar, karena mereka melihat mata si tuan muda yang sedingin es itu....

Penasehat keluarga Wen mengatakan bahwa si tuan muda sebenarnya dikenal sebagai pria yang elegan dan ramah. Jadi sejak kapan Wen Mo tampil dengan tatapan yang begitu mengerikan di depan orang-orang?? 

Pada saat itu semua orang mengira Wen Mo akan marah. Namun Wen Mo justru tertawa, tetapi raut wajahnya tidak menunjukkan ekspresi orang tertawa pada umumnya.

Tawa pendeknya yang dingin pun berhenti. Lalu matanya memandang rendah si perwakilan agensi dan para pengawalnya, seolah-olah dia sedang mencibir mereka..

"Apakah berhubungan intim dengan pacar itu pembohongan publik?"

Alisnya sedikit terangkat dan matanya memandang dingin, "Cara mediamu mengarang berita itu bagus, tapi aku tidak suka."

Tunggu sebentar…..

Pikiran Chi Wan pun seolah-olah menjadi kosong.

Baru saja Wen Mo mengatakan sesuatu untuk membelanya! Oh, apa yang dia katakan membuat hati Chi Wan merasa tersentuh.

Tapi…. apakah Chi Wan tidak salah dengar?

Pacar?

Sejak kapan Wen Mo menjadi pacar Chi Wan?

Para reporter yang datang dalam konferensi pers itu memahami inti dari setiap perkataannya! Mereka mengetahui sepertinya akan ada gosip hangat. Seketika para reporter kembali bertanya pada Wen Mo apa maksud dari perkataannya.

"Pacar!? Tuan Muda, bisakah kamu menjelaskan lebih detail bagaimana hubungan anda saat ini dengan nona Chi?"

"Permisi….. apakah ini sebuah hubungan asmara?"

Chi Wan menoleh, wajahnya terlihat bingung dan terkejut mendengar apa yang telah dikatakan oleh pria yang ada di sampingnya itu.

Apa yang telah dikatakan Wen Mo berhasil mengubah pandangan orang-orang yang ada di ruangan konferensi pers itu tentang dirinya dan Chi Wan. Kemudian, mereka berdua saling memandang, dan terlihat suatu kepuasan tersendiri dalam tatapan mata mereka.

Kemudian, bibir sang Tuan Muda itu menyeringai, diikuti kilatan foto para reporter media massa. Dengan lantang dan jelas dia dengan jelas menyatakan sebuah pengumuman :

"Inilah mengapa hari ini saya memilih untuk datang kemari. Tiga bulan lalu, saya bertemu dengan Xiao Wan (1. 'Xiao' adalah panggilan sayang) di Paris. Sekarang, dia adalah pacar saya." Ucap Wen Mo s

Boom -

Apa yang dikatakannya benar-benar sangat mengejutkan. Para reporter dan orang-orang yang ada dalam ruangan konferensi pers itu tidak ada yang menyangka akan mendapat penjelasan yang sungguh diluar nalar mereka.

Apa yang telah mereka dengar?

Dia, dia, dia... dengan mudahnya mengakui hubungan dengan Chi Wan?

Jangan bercanda!

Tuan Muda Wen Mo sangat rinci dalam memberikan penjelasan, membuat bahkan reporter paling cerdas di ruangan itu pun tidak bisa menebak apakah jawaban yang diberikan Wen Mo itu memang nyata ataukah hanya rekayasa saja. Wen Mo juga memberikan penjelasan yang begitu detail dan sangat mengejutkan bagi para reporter tentang bagaimana ia bisa menjalin hubungan dengan Chi Wan. 

Pria seperti itu, bisa jatuh cinta dengan aktris ternama kedua dalam negeri? 

Haha, bunuh mereka semua yang tidak percaya!

Chi Wan juga tidak peduli akan pandangan orang lain terhadap Wen Mo dengan dirinya.

Chi Wan yakin, bahwa sebelumnya mereka berdua memang tidak saling mengenal.

Namun, tiga bulan yang lalu Chi Wan memang ada pemotretan untuk sampul majalah di Paris.

Tampaknya, Wen Mo sebelumnya sudah mencari-cari informasi tentang Chi Wan, ini sengaja dia lakukan untuk dijadikan bahan berita untuk media massa. Hal tersebut dia lakukan untuk tetap menjaga nama baik dan membersihkan gosip tentang hubungan mereka.

Dalam dunia hiburan, berbagai media telah mengetahui informasi mengenai Chi Wan dan dalam waktu dekat tentunya mereka akan segera merilisnya di media informasi nasional. 

Ia mendengus, dan perkataan yang telah diucapkan belum ia tarik kembali seperti air yang telah dicurahkan belum diambil kembali Sementara itu, Wen Mo masih tetap diam.

"Tuan Muda Wen Mo, apakah anda sedang bercanda? Bagaimana anda dan Nona Chi bisa menjadi pasangan!? Jika kalian benar-benar pasangan, mengapa Nona Chi tidak mengakuinya saja?"

Para reporter sangat ingin mengucapkan sepatah kata yang besar, "Anda tidak ingin bersalah karena anda memiliki uang dan juga bersikap keras kepala!". 

Tentu saja, tidak ada pencuri yang mau mengaku. 

Wen Mo tertegun. Matanya perlahan mengalihkan pandangannya pada pria itu dan tatapan matanya berubah tajam, "apakah anda bertanya kepada saya?" 

  "..."

Pandangan matanya dingin dan nada bicaranya sepertinya sedang menahan emosi, seperti seorang raja yang telah dibuat tersinggung oleh omongan rakyat jelata.