Hestia?

Saat ini aku berada di depan pondok kayu ku, tapi entah kenapa ada yang berbeda dengan suasana di sekitar lingkungan pondokku. Aku seperti merasa mabuk dengan Energy yang melimpah disekitar pondokku. Ini tampak pekat dan akan sangat bermanfaat untukku, Bahkan mungkin dengan ini aku akhirnya dapat menjadi Salah satu dari dewa dengan kekuatan tingkat menengah!!

Namun aku tidak dapat menampilkan kegembiraanku saat ini, itu karena aku bahkan tidak tau alasan dari kepekatan Energy dilingkungan ini.

Dengan hati hati aku memeriksa pondokku sendiri, seperti ada sesuatu yang menghalangi indra ku untuk merasakan sosok yang ada di dalamnya. Aku saat ini agak ketakutan, lagi pula aku disebut dewa dengan kekuatan tingkat bawah bukan tanpa alasan. Aku pasti akan mudah untuk dibunuh oleh dewa dewa lainnya, satu satunya alasan aku dihormati adalah karena aku adalah keberadaan yang lebih tua dan juga memiliki Konsep dari hal yang paling ditakuti oleh para dewa, tentu saja Domain Karmanya.

Para dewa telah hidup sangat lama dan sampai sekarang tidak ada yang mengganguku sama sekali. Aku bahkan bertindak sangat arrogant dan sangat menjengkelkan dari ingatanku.

Sudah lewat 2 tahun Aku beringkarnasi didunia Danmachi. Mentalitas ku tidak akan sama seperti Kzar sang Dewa Karma yang telah hidup sangat lama bahkan sebelum para dewa lama dilahirkan. Kzar lahir bersama dengan 2 saudaranya sang dewa kekosongan dan sang dewa penciptaan dari kehendak alam itu sendiri.

Dewa yang ada Sebelum Kzar lahir adalah dewa dewa kuno, Mereka bekerja sama untuk membuat 3 keberadaan Pembentuk dunia. Para dewa kuno juga disebut dengan Dunia itu sendiri.

Hal ini hampir seperti dunia batin yang dimiliki oleh Kzar. Jika Kzar memutuskan untuk membuat jajaran dewa buatan di dunia batinnya, maka dia sendiri akan dikenal sebagai Dewa kuno oleh para dewa buatannya didunia batin.

Dewa sendiri dapat diibaratkan sebagai plugin yang menjalankan sebuah aplikasi. Tanpa Plugin, pengguna tetap akan bisa mengakses sebuah aplikasi. Tapi dengan Plugin, Pengguna tentu saja dapat menikmati fitur yang jauh lebih banyak ketimbang aplikasi yang tanpa Plugin. Ini juga dapat diibaratkan sebagai Otot didalam tubuh. tanpa otot, tubuh masih tetap tercipta tapi tidak dapat bergerak tanpa otot.

Aku kembali fokus dengan apa yang menjadi penyebab keanehan di dalam pondokku. Samar samar aku mendengar suara lantunan melodi indah yang sebenarnya adalah gumaman nada acak yang di susun oleh suara perempuan. Tanpa sadar aku berada tepat di depan pintu gubukku. Aku dengan hati hati membukanya dan melihat sosok keindahan yang memabukkan.

"hmm... hmmmm.... oh Hei Kzar..." Sosok itu mulai memperhatikan ku "...aku membuatkanmu sup yang enak. mau coba?" Sosok keindahan itu mengatakan sesuatu sambil memainkan tangannya Dan menghentikan gumaman nada yang indah. Dia saat ini sedang mengaduk sesuatu di dalam Panci Keramik dengan Corak siluet naga yang alami. Itu adalah peralatan memasak yang aku pesan Khusus dari Hephaestus, Peralatan memasak itu sangat nyaman karena dapat memancarkan panas untuk bahan makanan diatasnya sampai 1000° Celsius atau setidaknya cukup untuk hampir melelehkan tembaga tanpa harus menyiapkan perapian dibawahnya.

Tapi saat ini, aku melihat sosok ini memanaskan Panci baruku dengan api yang setidaknya dapat melelehkan Besi ataupun yang lebih tinggi dari itu sekitar 1500° Celsius. Untung saja titik leleh dari kramik Khusus ini lebih dari 3000° Celsius.

Aku agak tenang setidaknya mendengar nada dari sosok ini yang sepertinya bersahabat. Tentu saja aku tau siapa orang ini bahkan hanya dengan mendengar suaranya tanpa melihat. Sosok ini adalah dewi pelindung Rumah, Keluaga, dan Perapian bernama Hestia.

'Sama seperti yang aku pikirkan, Hestia masih sama persis seperti yang ada diingatanku.' Aku berkata didalam hati. Sosok hestia digambarkan oleh anime berbeda dengan didunia nyata yang saat ini ada didepanku . Mungkin ini karena keterbatasan penggambaran pada gambar 2D.

'Lihat payudara besar itu dan pantat bulat itu juga. Aku bersyukur bahwa Kzar dulunya bukanlah seorang bajingan mesum. Kzar yang lama bahkan tidak tertarik dengan hubungan romantis apapun. Itu bagus karena aku tidak perlu repot repot berpura pura mencintai seseorang.' Aku berkata dalam hati dengan perasaan lega.

.

.

.

.

.

.

.