webnovel

Tanah Yang Tercemar

Serangan itu terus berlangsung. Tidak ada jeda, tidak ada waktu untuk istirahat. Mayat hidup itu terus bermunculan dari jurang. Melangkah dengan lambat tapi mematikan. Dengan tubuh yang hancur, mereka memangsa manusia.

Eleanor terengah, mengusap hitam darah yang terciprat ke wajahnya. Baunya busuk, hingga elf itu bolak-balik meludah jijik. Jika bukan karena ada yang harus ia selamatkan, ia lebih memilih untuk melarikan diri dari sana. Hidungnya tidak sanggup lagi.

"Will, apa Kau punya ide untuk melenyapkan mereka bersamaan? Baunya busuk sekali!" pekik Eleanor. Ia bisa melihat William bergerak brutal dan menghabisi mereka. Walau terasa lebih mengerikan karena William menggunakan gigi taringnya.

Lelaki itu hanya menggeram kesal, tak ingin menjawab Eleanor. Mulutnya terasa menjijikkan, ia takut tak sengaja menelan darah mereka. Ia bisa pingsan sampai besok pagi yang ada.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com