Pengakuan Lion

BLARR!

Api dengan cepat menyebar, membakar setiap area Tower dalam satu sapuan. Bahkan ledakannya, yang tak bisa dikatakan pelan, telah menelan korban. Beberapa yang berada di dekatnya terlempar, dalam keadaan membara. Iblis yang tidak terjangkau api, masih mendapat imbas. Mereka semakin buas dan tidak terkendali. Tidak peduli siapa lawan dan kawan, semua mereka lahap habis.

Aurora terpaku di tempat. Kakinya lemas, bahkan meski kepalanya yang terluka. Ia seharusnya bisa mencegah kehancuran Tower tersebut. Ia ada di sana beberapa waktu yang lalu.

Dan suara sumbang tawa sang iblis terdengar. Ia merentangkan tangannya, bersama petir yang menyambar-nyambar di sekitarnya. Penampilan berdarahnya membuatnya terlihat amat mengerikan. Belum lagi sebelah tangannya yang hampir putus, terlihat bergerak-gerak tidak stabil.