One Step Closer

Kepala itu menggelinding di lantai. Dengan darah hitam yang membasahi permukaan, setiap yang ia lewati.

Ele dan Arthur saling bertatapan, sedikit tidak menyangka jika pertarungan ini sudah selesai. Musuh yang sangat kuat dan berkuasa telah ditaklukkan. Lalu selanjutnya, apa?

Mendesah lelah, Ele melangkahi kepala yang sudah tidak bedaya itu dalam satu lompatan. Tanpa banyak bicara melangkah keluar dari ruangan, berniat juga untuk meninggalkan istana. Arthur masih diam di tempat, merasa jika ada yang tidak beres. Apa semudah ini mengalahkan raja siluman? Bukankah, raja itu sudah mencuri batu hijau milik para dwarf, yang dikenal bisa melipatgandakan kekuatan dalam hitungan detik?

Tak mau ambil pusing, Arthur ikut berbalik. Berniat mengikuti ke mana Eleanor melangkah. Ia tidak sadar, sesuatu bergerak di balik punggungnya.