webnovel

Luka Batin

Itu Zayn, yang berteriak, menemukan Aurora terpental dan jatuh ke lantai. Hanya dalam waktu kurang dari satu detik, ketika ia melemparkan pandangan, musuhnya telah pergi. Meninggalkannya dan Aurora, dengan keadaan paling buruk.

"Sialan! Aurora bangun! Hei!" teriakannya membuat orang-orang di luar berlarian masuk. Semakin terkejut, menemukan Aurora terbaring di lantai, dengan keadaan setengah membiru.

"Apa yang terjadi?" Hime mendekat, memeriksa keadaan Aurora. Napasnya pendek-pendek, dengan suhu tubuh yang mulai menghangat. Tidak seperti suhu normalnya yang cenderung dingin.

Tanpa bicara, Zayn menunjuk ekor kalajengking yang tergeletak. Perlahan terbakar melalui ujung ekor, dengan bara tanpa api. Sepertinya sebuah petunjuk, jika makhluk itu tak akan bisa bangun lagi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com