webnovel

Terluka karena cinta

Ani_Suryani_5544 · Teen
Not enough ratings
14 Chs

kenangan di air terjun

sampai lah kami di palkiran air terjun lalu kami jalan kaki yang lumayan jauh menuju loket tiket air terjun itu sambil berjalan kami pun sesekali berbincang dan kadang membicarakan waktu libur kerja dan sambil tersenyum karena menertawakan bos kami tiba nya di loket pembayaran aku pun bayar 2 tiket karena aku ga enak jika harus dia yang bayar karena dia udh agak lama di kampung takut nya uang nya sudah tak banyak dia pun hanya bilang udah aku aja yang bayar aku hanya jawab udah ga papa ga mahal juga ko lalu dia jawab oh iya kan kamu baru pulang nya uang nya masih numpuk sambil tertawa

kami pun berjalan berdampingan sesekali aku jalan lebih dulu sambil ngobrol tentang pertemann yang menurut ku lebih senang berteman dengan cowok di banding cewek dibkarena kan jika berteman dengan cwek sedikit sedikit ada masalah saling marahan dan dia pun bilang cowok juga sama sih Abner nya ga jauh seperti itu jika berteman cowok dengan cowok lagi

dan dari situ merasa lebih hangat karena perbincangan yang nyambung dia pun sesekali mendekat saat berjalan kami melewati banyak anak tangga yang dari bebatuan hingga di atas ada warung aku pun minta dia buat berhnti karena begitu haus

ku tawarin dia minum juga tapi dia ga mau tapi aku tetap maksa dia dan akhir nya kami sama2 minum kami hanya duduk sebentar melepas penat saat menaiki anak tangga dan tiba2 ada ulat bulu spontan aku berdiri dan bilang ada ulat akhir nya dia ajak untuk berjalan lagi kami pun melanjutkan nya

dan di jalan kami sempet berhenti dan tangan ku di pegang dia tapi entah kenapa tangan nya dingin namun wajah nya sangat berkeringat hingga jaket nya pun basah padahal itu jaket tebal aku tanya apa kamu gerah dia bilang di luar gerah tapi di hati dingin jadi panas dingin sambil dia mencoba memeluk ku dan aku pun tertawa dan pura2 tak dengar dan minta dia untuk mengucap kan kembali tapi dia bilang ga apa apa sambil tersenyum kami pun melanjut kan berlan dengan saling berpegangan sesekali dia menanyakan bisa atau ga nya aku melewati jalan yang berkellrikil juga licin itu kadang jika di depan ada pepohonan atau daun yang rindang juga jalan yang menurun dia berjalan terlebih dahulu dan menjaga aku agar tidak terjatuh aku pun merasa heran dengan sikap nya yang seperti itu namun ku nikmat karena hawa yang sejuk di tempat itu dan ada seseorang yang di samping ku juga berusaha melindungi ku

dan kami makin jauh melangkah dia pun merangkul ku dan berjalan bergandengan sambil berbincang bincang setiap ada turunan dia lebih dulu untuk turun dan kemudian memegangi ku saat aku turun kami pun sampai di air terjun pertama. dan duduk smabil melihat orang di sekitar sana juga indah nya air terjun sempet ku curi curi untuk memotret nya namun ku hanya memotret stengah badan juga muka nya karena takut ketahuan😂😂

lalu dia mengajak untuk turun dan memotret kan ku di bawah air terjun saat melewati air yng dengan banyak bebatuan juga hembusan angin kencang aku pun berpegangan erat pada nya dan dia selalu menyuruh ku berhati hati,,, aku mulai nyaman denga sipat peduli dia itu dan stelah aku berfoto kami melanjut ke air terjun ke dua

dan itu jalan nya mengajak juga berlumpur dia memegangi ku dan kami melanjut kan setiap ada jalan yang lebih besar kami berjalan dengan perdampingan dan satu tangan dia di pinggul kudan aku pun menggenggam tangan dia yang satu nya lagi tapi jika jalan nya kecil aku pun berjalan di depan jarak dari air terjun satu ke dua itu lumayan jauh dan tiba di di air terjun ke dua udara makin dingin dan jalan makin tak mendukung dia pun minta untuk tidak ke air terjun ke tiga karena ku lihat dia pun seperti udah kelelahan nafas nya sudah tak karuan keringat membanjiri tubuh nya hingga baju nya basah juga dia bilang semakin ke sana jalan makin kecil juga berlumpur apalagi menanjak itu akan sulit bagi ku akhir nya aku pun mengalah dan memelih ikuti saran dia untuk kembali ke air terjun satu

di perjalanan dia minta untuk sebentar istirahat di dan duduk di gubuk yang udh terbengkalai kami pun duduk dia semakin mendekat duduk nya dan dia menikmati kebersamaan kami namun aku di sisi lain tak nyaman sebab tubuh ku di gigit nyamuk sampai merah merah sedangkan tangan dia membelai belain pipi kanan ku sambil dia terus mengajak ngobrol dan setelah beberapa lama kami dduk aku minta buat melanjutkan perjalanan sebab aku ga tahan dengan gatal akibat gigitan nyamuk dan dia pun liat sndri tangan kaki ku merah dan dia hanya bilang jngan di garuk nanti makin parah

kami lanjutkan petualangan dan semakin sini dia semakin membuat ku salting dia merangkul ku dan berjalan bersamaan semakin lambat langkah kaki kami dan dari situ aku merasa makin dekat dengan nya dan juga nyaman karena ini sebuat kejutan bagi ku setelah tau keromantisan dia juga tanggung jawab dia saat menjaga ku di sepanjang perjalanan setelah keluar dari loket pembayaran dia menanyakan kapan aku kembali ke Lembang aku hari Minggu sedangkan dia harus Jumat tapi aku minta ke dia untuk bersama berangkat di hari Minggu dengan alasan

aku takut kesaran dan lain nya karena pertama kali aku ke Lembang sendirian dengan angkutan umum dia bilang gimana nanti karena dia pun memikir kan jika tidak hari Jumat pasti bos kami akan marah lalu dia menanyakan soal bayaran hp ku stlah ku kasih tau dia bilang segera selesai biar kita bisa cepet keluar dari pekerjaan itu karena dia berniat setelah indul adha nanti dia akan mengundurkan diri aku pun menyetujui nya

dan tak terasa sudah di palkiran kami pun berjalan pulang dengan tiba tiba tangan nya mengarahkan tangan ku untuk memeluk tubuh nya aku kaget juga seneng dan dalam hati berati bner saat perjalan berangkat tadi dia ingin di peluk😂😂😂

aku pun peluk dia dari belakang dan dia bilang mau tidur juga tidak apa2 silahkan karena tubuh nya sekarang sudah tidak gerah lagi

dan aku menikmati pemandangan saat pulang sambil memeluk juga bersender di bahu nya entah apa yang aku rasakan entah itu rasa suka ke dia atau apa inti nya aku nyaman dengan sikap dia setalah kami jalan di air mancur itu aku hanya bisa senyum senyum sendri sembari memeluk nya dan entah kenapa mengapa waktu begitu cepat berlalu hingga tak terasa udah mau sampai setelah udah dekat rumah aku pun melepas pelukan dan tiba di depan rumah ada adik ku Kaka juga mamah a Surya pun hanya menyapa adik ku karena mereka sudah kenal dan berpamitan dengan mmah Kaka juga adik ku

lalu dia bilang ayo mau anterin aku ga ke sana trus tar di anterin sini lagi aku jawab tar ga ada akhir nya dong sambil kami tersenyum dan dia pun pulang