webnovel

Stuck With You

Avariella dan Jayden adalah teman sejak kacil. Tapi apakah mereka hanya sebatas teman ?

Bubblella_ · Teen
Not enough ratings
50 Chs

#42

" Pasien sudah bisa dipindahkan keruangan biasa, " ucap Dokter kepada Aviel

" Terima kasih banyak dok, " balas Aviel

" Tapi tolong jangan berisik, pasien harus banyak istirahat " sambung dokter itu

" Baik dok, sekali lagi terima kasih ya dok, " kata Aviel lalu pergi keluar dari ruangan dokter dan menghampiri teman - temannya yang sudah menunggunya di luar

" Jadi gimana keadaan Ava? " tanya Aalisha dengan wajah khawatirnya

" Iya gimana bang? Dia ga jadi matikan? " celetuk Jennie

" Ih aneh lu Jen, dia mah nyawanya banyak ga mungkin mati, eh tapi bang jadinya dia batal matikan? " sambung Bella yang langsung dihadiahi pukulan dari Jennie

" Ah gimana sih lu bell, tambah aneh lagi lu " komen Jennie

" Temen - temen adek gue kenapa ga ada yang waras dah? " ucap Aviel sedikit berbisik ke arah Nathan, Bara, dan Reynard

" Kek adek lu waras aja bang " celetuk mereka bertiga

" Selow bazeng, Ava udh di pindahin ke kamar rawat, gue bakal minta izin mama supaya perpanjang waktu liburnya biar dia ga curiga - curiga amat kalo Ava kenapa - kenapa " ucap Aviel lalu pergi meninggalkan mereka menuju ruang administrasi untuk membayar biaya rumah sakit adiknya.

.

.

Suara ketukan pintu terdengar dari arah luar kamar tempat Avariella dirawat membuat Ia sedikit terusik dan akhirnya mempersilahkan orang itu untuk masuk.

" Iya masuk aja " ucap Avariella sedikit berteriak

" Hai gimana kabarnya? " tanya seorang pria yang berdiri tak jauh dari kasur tempat Avariella duduk

" Loh?! Kok lo ada disini?! " tanya Avariella saat melihat orang itu ada di depannya

" Hehehe iya, kebetulan banget ya, btw cepet sembuh ya ! Gue buru - buru jadi Gue duluan, " ucap pria itu lalu berpamitan untuk pergi meninggalkan kamar rawat Ava

" EH BENTAR !!! " teriak Ava membuat pria tadi berhenti untuk beberapa saat dan berbalik melihat ke arah Ava

" Nama lo siapa? " tanya Ava yang hanya dibalas senyuman oleh laki - laki itu lalu ia melanjutkan perjalanannya yang tertunda karena panggilan Ava

" Tuh orang aneh banget dah, tiba - tiba masuk padahal ga kenal, udah gitu langsung pergi pula, " guman Avariella sambil berusaha mengingat - ingat wajah pria tadi

" Bodolah mending gue tidur aja " guman Ava

Baru saja Ava ingin memejamkan matanya, pintu ruang inapnya kembali terbuka namun dengan suara yang lebih kencang hingga air putih yang ada di gelas sebelah ranjang Ava bergetar untuk beberapa saat.

" AVAKU SAYANG HUEEEE, " teriak Bella, Jennie dan Aalisha bersamaan lalu mereka berlari mendekati Avariella dan langsung memeluknya

" Hueee kok lu ga mati sih Va?? " tanya Jennie yang masih setia memeluk Ava bersama yang lainnya

" Hooh padahal gue ga sabar nabur gliter biar kuburannya estetik, " sambung Aalisha

" Temen kampret, " guman Avariella membuat mereka semua tertawa

" Kok lu bisa sih Va sampe tenggelem kek gitu? Bukannya lo udh belajar renang dari lama ya? " tanya Bara yang sudah duduk di sofa sambil memakan buah - buahan yang ada dimeja

Ava yang mendengar perkataan Bara melirik kearah Jayden, namun ketika tatapannya bertemu dengan mata milik Jayden, Ava dengan segera memutuskan pandangannya.

" Ya namanya musibah bar, kena bulu ibab juga gue waktu mau kedarat, " ucap Avariella menjawab pertanyaan Bara

" Btw, tadi yang nolongin lu siapa dah Va? Kok ganteng, " tanya Bella membuat Nathan berdeham cukup keras namun dihiraukan oleh Bella

" Ga tau gue ketemu dia waktu di Sumpermark kemaren, terus tiba - tiba ketemu lagi disini " jelas Avariella

" Heh ini makan dulu, tadi ga jadi makankan sekarang udah malem ayo makan, " kata Aviel yang datang bersamaan dengan Jayden dan Danzelia dibelakang mereka

" Gue ga napsu, mau tidur, duluan ya, " balas Avariella lalu menidukan tempat tidurnya dan menarik selimut hingga atas kepala

" Yaudah yang lainnya makan dulu yuk, nanti maagnya kambuh, " ajak Aviel dan akhirnya mereka semua makan bersama tanpa Avariella.

.

.

.

" Va barangnya ga ada yang ketinggalankan? " tanya Aviel saat mereka sudah sampai di bandara.

Setelah 3 hari di rumah sakit, Avariella terus merengek untuk meminta pulang karena tidak nyaman dengan situasi yang ada di Rumah Sakit itu. Akhirnya karena malas mendengar rengekkan Ava dan beberapa minggu lagi mereka akan masuk sekolah, jadilah mereka sekarang berada di bandara dengan memegang kopernya masing - masing.

" Vaa, duduk sama gue ya? " ucap Jayden saat mereka hanya berdua sambil menunggu yang lain

" Gue udah sama Jennie Jay, maaf mau kebelakang, " balas Avariella lalu pergi meninggalkan Jayden sendirian menunggu disana

Jayden yang sekarang tak tahu harus berbuat apa hanya bisa berdiam diri sambil menatap punggung Avariella yang mulai menjauh dari tempat dimana ia duduk.

.

" Yang lain pada kemana dah? Kok gue ditinggal terus, " guman Avariella yang linglung mencari teman - temannya

Karena dirinya yang menoleh kearah kiri dan kanan tanpa memperhatikan pandangannya kedepan, Avariella tidak sengaja menabrak seseorang didepannya yang membuat pemilik baju memekik karena tubuhnya yang basah terkena minuman yang ia bawa.

" Aduh maaf kak ga, Loh?! Ngapain lo disini? " pekik Ava saat melihat pria yang ada di depannya

Haii Bubble !!

Maaf banget aku baru bisa update sekarang karena ada beberapa kendala.

Makasih banget buat para Bubble yang udh mau baca cerita aku,

Sayang kalian banyak banyak <3

Bubblella_creators' thoughts