Chapter 4 - Kesepakatan dengan Chu Yueli

"Maaf Junior aku tidak bermaksud menyinggung mu aku hanya ingin kamu melepaskan Frozen Cloud Asgard akibat karena kesalahabku" kata Chu Yueli yang mendapatkan udara segar saat aku menonaktifkan Auraku

"Yasudah baiklah katakan apa yang kamu ingin tanyakan terlebih dahulu lalu kita bisa lanjutkan negosiasi ini cepetan waktuku sudah mepet aku sudah lelah dengan semua Drama ini" kataku karena memang sudah lelah pikiran karena semua hal hari ini. (A/N : Lah lu yang minta ngapa lu yang komplain plin plan amat jadi orang. oh iya untuk kisah MC dan sahabatnya itu nanti akan ada Side Chapter mungkin jika gw niat)

"Baiklah kalau begitu. Siapa kamu dan untuk tujuan apa kamu disini karena tidak mungkin sosok yang memiliki kekuatan seperti singgah disini" kata Chu Yueli yang meskipun ketakutan tetap memberanikan. Memang benar yah keingintahuan membunuh si kucing

"Harusnya aku yang menanyakan hal tersebut jika aku tidak tahu siapa kamu sebelumnya namun yasudahlah.

Pertama tama Aku Xiao Che cucu dari Tetua ke 5 Xiao klan, Xiao Lie itu sudah pasti karena sejak lahir aku sudah disini.

Untuk yang kedua apa itu Tujuanku. Yah tidak ada karena aku disini hanya untuk melaksanakan Janji yang dibuat Ayahku dan jika kamu menanyakan bagaimana kekuatan ku bisa seperti ini.

Jawabannya cuman 1 yaitu aku mempunyai seseorang yang kuat yang membantuku" 'Yah Dewi dina bisa seseorang yang kuat yang membantuku sih belum lagi Fia yang juga sebagai Pembimbing dan Penasihatku'

Chu Yueli menatapku sebentar lalu seperti berpikir sesuatu lalu dia menanyakan hal yang membuatku tertawa

"A-apakah kamu seorang Reinkarnasi Dewa?" tanya Chu Yueli dengan memiringkan sedikit kepalanya yang membuatnya kelihatan Imut

"Bwhahahahahah apa maksudmu ahahhaha"

"Tapi hanya itu yang bisa masuk akal karena dirimu sendiri sudah diluar akal manusia"

"Yah benar sih, akan tetapi ini hanya untuk Tempat yang kita tempati karena di Atas sana masih banyak yang melebihiku kalo soal Bakat" 'Yang tentu saja bohong karena aku sudah bukan Jenius lagi tapi Monster Jenius hahahaha'

"Apa maksudmu tentang planet lain?!" kata Chu Yueli yang kaget

"Hoh tampaknya kamu mengetahui hal seperti, Yah yang seperti kamu duga ada Planet lain selain kita.

Malahan kitalah yang terbengkalai karena tidak ada satupun di dunia kita yang berada di Ranah Divine yang merupakan awal menuju Ranah Dewa Origin" kataku dengan menatap Chu Yueli dengan serius

"Jadi Begitukah Ranah yang aku sangka sudah tinggi dan Ranah yang kusangka hanya Legenda ternyata hanyalah langkah Awal hah" Kata Chu Yueli yang sedikit putus asa karena mengetahui hal tersebut.

"Yah sebetulnya Pendahulumu adalah seseorang dari Alam Atas sana yaitu Alam Snow Song Realm yang merupakan tingkat menengah ke atas dalam urutan Planet" kataku yang menjatuhkan sebuah bom nuklir yang membuatnya shock di tempat

"A-a-apakah yang kamu ucapkan benar?!" kata Chu Yueli gugup dan sedikit teriak di akhir

"Yah itu benar" kataku

"Lalu apakah ia masih hidup" kata Chu Yueli dengan Penasaran

"Ohh kalau itu sih masih karena dia itu adalah Adik dari Penguasa Alam Snow Song Realm tersebut" kataku

"Lalu bukankah Leluluhur kami bisa menolong kami dalam bencana 1000 tahun kami dan untuk apa semua yang kami lakukan selama ini jika leluhur kami saja berasal dari Alam atas Sana" kata Chu Yueli yang merasa terkhianati karena Usahanya untuk melindungi Sekte kalau begini tidak berguna lagi

"Yah mana aku tau mungkin ia melihat sesuatu dari Planet kita dan dia mungkin ingin mendapatkan atau menghentikan sesuatu mungkin makanya ia membuat Sekte kalian" kataku karena sudah bosan membahasa hal ini " Cuman yang aku tahu pastinya ia hanya akan melihat saat hal itu terjadi. Jadi apakah kamu sudah puas?" tanyaku

"S-sudah" kata Chue Yueli dengan suara yang kecil

"Baiklah Lalu aku ingin bayaran atas semua Pertanyaan kamu, karena mau bagaimanapun kamu sudah untung banyak dariku jika kamu tidak memberikan hal yang setimpal mungkin aku akan mampir ke Sektemu" kataku dengan tersenyum kepadanya

Namun yang dilihat Chu Yueli bukanlah sebuah senyuman yang menandakan hal baik

"Apa yang bisa kuberi bahkan Ranahmu saja sudah berada diatasku, Informasi? itu saja kamu lebih tahu daripada aku, bahkan kamu juga sudah menolak diriku saat aku ingin memberikan Tubuhku kepadamu. Jadi apa yang bisa Kuberi" kata Chu Yueli dengan sedikit Frustasi akan hal tersebut

"Yah benar juga sih , lalu kalau begitu jadikan saja ini Hutangmu kepadaku , lalu aku ingin bertanya mengapa kalian sangat memberi Kelonggaran dalam Peraturan Bodoh kalian itu terhadap Xia Qingyue" kataku dengan menyebutkan kata terakhir dengan sedikit Kesal 'Yang tentu saja cuman tipuan jika ini dia yang dengar mungkin aku akan sedikit dicurigai nantinya'

"Baiklah Jika kamu ingin menjadikan ini hutang aku akan membayarnya semampuku ketika kamu ingin menagih hutang ini.

Dan untuk pertanyaan mu itu karena Xia Qingyue kami anggap Jenius Sejati yang dapat membebaskan kita dari belenggu Malapetaka 1000 tahun kami ini"

'Yah masih seperti cerita Canonnya lagian Malapetaka itu juga karena Xia Qingyue karena Konstitusi Tubuhnya sendiri yang merupakan penyebab Malapetakanya'

"Hmm, Bagaimana dengan Kesepakatan denganku?" kataku

"Kesepakatan apa" tanya Chu Yueli

"Bagaimana kalau aku menolong kalian dari Ancaman tersebut namun sebagai gantinya kamu dan Sektemu akan menjadi milikku" Kataku dengan berharap Chu Yueli akan menerimanya dan benar saja ketika mendengar hal tersebut ia langsung menjawab

"Kalau hal itu aku harus bertanya dulu kepada Ketua Sekteku terlebih dahulu lalu setelah itu baru kita bisa mencapai kesepakatan ini, tolong beri aku waktu untuk menyampaikan hal ini kepada Ketua Sekteku" kata Chu Yueli dengan serius karena dengan ini maka Sektenya bisa terselamatkan

'Gotcha dapat Sekte Haremku sendiri' "Baiklah silahkan kamu pergi tanyakan Kepada Ketua Sektemu dan bilang kepadanya Aku tidak akan Negosiasi lagi dan juga aku sudah lelah maka aku undur diri Selamat Tinggal" kataku yang memasang tampang lelah

"Baiklah Sampai Jumpa Kembali Junior" kata Chu Yueli yang langsung pergi entah kemana

Aku pun juga langsung balik ke Kamar Pengantin yang sudah di siapkan di Klan Xiao dan untungnya Xiao Qingyue belum ada disana karena aku mengobrol cukup lama dengan Gurunya, mungkin ia mencari Gurunya

Yasudahlah sebaiknya aku menuju Dimensi Sistem dulu saja kataku dalam hati

'Fia apakah kamu bisa memberitahuku ketika Qingyue kemari agar aku bisa langsung keluar dari Dimensi Sistem dan pastikan setengah menit sebelum ia datang kamu sudah memberitahuku'

[Memangnya aku Alarm apa, Anata Jahat menjadikanku sebuah Alarm Hiks Hiks]

'Kamu ada ada saja padahal sudah mengetahui Rencanaku'

[Tehepelo]

'Yasudah Masukan aku ke Dimensi Sistem'

[Baiklah Anata]

-Di Dimensi Sistem-

"Hadeh aku kangen disini selama 3 hari terakhir aku harus menemani Bibi kecil yang sedih karena aku akan menikah, Oh iya Fia Apakah aku sudah bisa menggunakan Teknik yang kuminta dari Dewi Dina"

[Sudah bisa kok Anata]

"Akhirnya usahaku terbayarkan dengan membeli Jutsu Kage Bunshin No Jutsu nya Si Pirang Dattebayo dan juga apa ini jurus membutuhkan 150 Juta SP" kataku yang senang dan mengingat kembali kekecawaanku saat awal aku dalam perjalanan menuju Warisan Naga Azure

-Flashback-

-Dimensi Sistem-

"Fia Bukannya aku mempunyai Teknik yang Kuminta yah dari Dewi Dina"

[Oh iya itu ada kok di Inventory]

"Lalu Kenapa kamu tidak bilang kepadaku, ah stop jangan dibalas aku tahu ini akan kemana"

[Ah Anata tidak asik]

"Biarin aja lagian aku bukan lah orang yang bodoh menyalahkan sistemnya apalagi kamu sistemnya"

[Hehe]

"Yasudah coba kamu tunjukkan"

[Baiklah Anata]

Lalu sebuah Buku muncul dihapanku yang bertuliskan {Teknik Kultivasi Naga Melahap Semesta}

"Fia langsung saja Pelajari Teknik ini"

[Maaf Anata Kamu belom mempunyai kekuatan yang cukup untuk mempelajari Teknik ini karena dirimu masih tidak sanggup menahan hal yang diperlukan untuk mempelajari Teknik Ini]

"Apa kenapa bisa begitu?"

[Karena Anata meminta Teknik yang dapat dengan mudah menjadikan Anata seperti Makhluk Awal]

"Hah yasudah beritahu saja Syaratnya"

[Syaratnya adalah

-Mempunyai Basis Kultivasi Divine King 1st Realm

-Mempunyai Tubuh yang dapat Menyerap Energi apapun dengan cepat

-Mempunyai Tubuh Fisik Ranah Tingkat Mid Class God

-Memiliki Jiwa Minimum Jiwa Supreme God

-Mempunyai Garis Darah tingkat Supreme God

-itu saja Anata yang kamu perlu kan adalah persyaratan ke 1 dan 3]

"Kalau begitu ini adalah hal yang mudah untuk tubuh Fisik mungkin aku bisa memakai Tiket Kultivasi Tubuh tingkat Transendental nanti.

Yosh Kalau begitu fia keluarkan aku dari Dimensi Sistem kita akan lanjutkan perjalanan tapi sebelum itu belikan aku Jurus Kage Bunshin Naruto"

[Baiklah Anata

Pembelian Jutsu Taju Kaget Bunshin dari Dunia Naruto tingkar Transendental

'Harga 150 Juta SP' memakai 150 uta dari 3 Trilion SP sisa 2 Trilion 999 Billion 850 Million SP ]

"Mahal banget kenapa kok bisa mahal begitu harusnya itu kan murah karena itu cuman 1 jutsu tingkat S dan juga kenapa bisa menjadi Tingkat Transendental"

[Itu dikarenakan Jutsu ini akan tetap berlaku hingga tingkat Transendental karena jika hanya seperti jutsu aslinya maka kamu hanya menyinyiakan Poin SP Anata

Seperti halnya mobil/motor semakin kencang dan canggihnya mereka maka semakin mahal pula harganya dan disini yang berubah adalah tingkat dan Ke efektifan Jutsunya

Karena jika Kamu hanya membeli yang dari Dunia Naruto maka jutsu itu hanya bisa kamu pakai sampai Ranah Sovereign Profound Realm Puncak untuk seterusnya tidak bisa dipakai ]

"Ah Yasudahlah aku juga sudah mengerti apa yang kamu ingin katakan dan besok besok aku tidak akan menanyakan masalah seperti ini kepadamu Fia Karena aku yakin kamu tidak akan membuatku Rugi"

[Terima kasih Anata atas Kepercayaannya]

"Hmm Sama Sama"