webnovel

BAB 21

Raisa tidak membalas pesan masuk dari Atha. Dia sedang memikirkan bagaimana caranya menghentikan tawuran tersebut. Beberapa kali Raisa mencoba miscall Yuda. Berharap Yuda mengangkatnya, tapi nihil.

"Kita telpon polisi aja?" saran Arifah hendak mendial ponselnya.

"Jangan, nanti mereka bisa ditangkap," cegah Kinta disetujui Bela.

"Udah kita balik aja, Raisa. Lo tau sendiri kan mereka pada jago kok berkelahi. Ayo!" Bela mencoba menyakinkan Raisa meski sebenarnya dia begitu khawatir. Tapi ikut ke dalam arena tawuran juga bukan pilihan yang baik, mereka hanyalah perempuan lemah.

"I-tu mereka udah bubar!" seru Arifah menunjuk pada kubu sebelah yang melarikan diri. Raisa segera menancap langkahnya menghampiri Yuda yang terlihat terduduk di aspal. Jalanan simpang ini memang rawan sepi dan sering dijadikan tempat tawuran bagi ABG.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com