webnovel

POLIGAMI

(Mengandung Konten 21+) Latifah dan Rafka sudah menikah selama 7 tahun, tapi belum ada tanda-tanda jika Latifah akan segera mengandung. Pernikahan yang nyaman itu nyatanya mulai goyah, kekurangan Latifah membawa dampak cukup buruk untuk rumah kisah tangganya. Rahima yang merupakan ibu kandung Rafka mulai merasa khawatir dengan masa depan anaknya, ia pun menyarankan hal yang tidak bisa di terima oleh Rafka dan Latifah. "Rafka harus menikah lagi, tapi dengan seseorang yang baik dan sesuai dengan persetujuan Latifah sebagai istri pertama Rafka." ~Rahima. "Tapi bu, bagaimana aku bisa menikah lagi jika hatiku hanya mencintai Latifah saja?" ~Rafka Menolak sudah, tapi tidak ada pilihan lain. Hingga akhirnya pernikahan kedua terjadi, disaksikan langsung oleh Latifah si istri pertama. Awalnya semua berjalan baik, sampai akhirnya masalah demi masalah mulai datang dan mengganggu hubungan yang sudah terjalin lama itu. Air mata, Emosi, Amarah, Kekecewaan, Kebahagiaan, dan berakhir dengan sebuah perceraian. Bagaimana kisah selengkapnya? Silahkan mampir, jangan lupa tambah ke favorit yah !!! . *Ceritaku yang lain : 1. UNCOVER 2. Bukan Salah Rasa 3. Jika Takdir Berkehendak *JANGAN LUPA FOLLOW IG AUTHOR YA @shasecret_

SA_20 · History
Not enough ratings
280 Chs

Kembali Ke Rumah Ayah

Aisyah mengetuk pintu rumah sang ayah, menunggu sesaat sampai pintu itu terbuka dan menampilkan tubuh seorang pria paruh baya yang menatap Aisyah dengan sedikit bingung.

"Assalamualaikum ayah" ucap Aisyah pada pria paruh baya itu, yang tidak lain adalah Umar.

Aisyah mencium tangan Umar, lalu Umar menatap Aisyah dengan bingung. Pasalnya baru 2 jam yang lalu Aisyah pulang, tapi kini malah kembali lagi.

"Waalaikum sallam, kenapa kembali lagi nak? Apa ada barangmu yang tertinggal?" Jawab Umar heran.

Aisyah mengangguk pelan, lalu ia pun menatap sang ayah dengan tatapan sedihnya.

"Yah, beberapa hari ini Aisyah menginap di sini saja ya?" Izin Aisyah pada Umar.

Melihat tatapan Aisyah yang tidak biasa Umar sudah menduga jika ada sesuatu yang terjadi, ia pun mengangguk setuju dan mengajak Aisyah masuk ke dalam.

"Ya sudah, ayo masuk dulu." Jawab Umar mengizinkan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com