webnovel

Naruto: Gilgamesh.

Mendapatkan kesempatan setelah kematiannya. Apakah dia akan menjadi seorang Raja? Penguasa dunia? Orang terkaya? Hanya dia yang menentukan takdirnya sendiri.

TangYuzhou · Anime & Comics
Not enough ratings
7 Chs

Kesempatan

"sial sial sial! Kenapa seperti ini ? kenapa tiba tiba masuk neraka? Aku tidak ingin. Mana keinginanku seperti di novel novel? mana jari emasku ? Kenapa ini terjadi? kenapa...."

Saatku mengoceh tidak ada akhirnya tiba tiba aku merasa ada sesuatu menarikku dari leher, aku pun tiba tiba tersadar dan melihat makhluk yang besar sedang menarikku ke sebuah tanah yang sangat berapi rapi.

Pemandangan di depanku adalah sesuatu yang tidak akan bisa kelupakan selamanya. Tanah berapi rapi, nanah, darah, pemandangan orang tersiksa, suara jeritan tidak berkesudahan seperti suara petir saling bersahutan.

"Tidak! tidak! tidak! aku tidak ingin kesana. Tolong maafkan aku, aku salah , aku salah, aku akan menjadi seperti yang kau inginkan! Tolong jangan bawa aku kesana.."

Tanpa memperhatikan ocehanku makhluk tersebut menarik ke kedepan dengan rantai yang terikat di leherku.

Aku pun menginjak tanah berapi itu. Terasa sangat panas yang tak terbayangkan. Kepalaku pun mendidih sakin panasnya.

"aggghhhh panasss panassss.."

Aku pun melihat makhluk tersebut mengambil sesuatu yang aku tidak tahu apa itu karena tidak bisa melihat dengan baik karena tersiksa.

Makhluk tersebut menempelkan tersebut ke tubuh ku.

"tidakkkk! tidakkk! jauhkan itu, jauhkan itu dariku...aghhh sakit sakittt.."

Waktu berlalu tanpa aku sadari entah berapa lama itu. Aku disiksa aku ingin itu berhenti. Saat aku putus asa, mental ku di pulihkan dan terjadi lagi hal itu. Saat aku terasa terbiasa , semua inderaku di tingkatkan yang menambah sakitnya.

---------

"Dimana makhluk tersebut? Kenapa tidak ada? Apakah mengambil ramuan menjijikan itu?"

Aku pun memenjamkan mataku, menunggu makhluk itu. Tiba tiba aku merasakan sesuatu yang tidak pernah aku rasakan selama bertahun-tahun.

Itu adalah angin, ya benar angin. Tidak seperti angin panas dan tajam yang biasa ku rasakan, ini adalah angin lembut dan sejuk yang menenangkan hati. Hati ku yang telah lama sakit terasa nyaman, tubuhku yang panas tiba tiba terasa sejuk.

Ini seperti surga, surga yang ku impikan selama bertahun tahun saat di tempat itu.

"Selamat anakku telah kembali dari penghakiman, apakah kamu ingin ke surga atau bereinkarnasi?" Tanya suara yang agung, bukan seperti laki laki bukan juga perempuan. Itu adalah suara yang akan membuat seseorang tunduk, hormat dan menyembahnya.

"apakah aku keluar dari tempat itu?" tanyaku dengan senang.

"ya benar, kamu telah keluar dan mendapatkan kesempatan setelah penghakiman. "

"Siapa kamu? Dan apakah pertanyaan tadi bukan kebohongan?" Tanyaku sambil mengingat kehidupanku sebelumnya dan neraka tempat aku menjalani penghakiman. Entah kenapa aku mengingat semuanya dan tidak ada trauma saat tersiksa atau ketidaknyamanan saat mengingatnya.

"Aku adalah aku, aku bukan siapapun, aku bukan apapun. Aku adalah segalanya. Itu saja perkenalannya Seiya Kenzo. Apakah kamu akan ke surga atau reinkarnasi?" kata suara agung itu.

"Bagaimana surga itu? dan reinkarnasi itu?"

"Surga adalah tempat kau mendapatkan segalanya, tidak ada karma atau sebab akibat karena meraka adalah abadi. Dan reinkarnasi seperti yang kau tau di kehidupan sebelumnya."

"Aku rasa surga adalah tempat yang membosankan karena semua hal ada karena kita memikirkannya. Aku akan memilih reinkarnasi saja, aku memperbaiki kesalahan ku terdahulu supaya aku merasa bahwa aku pantas mendapatkan segalanya."

"Ini adalah pilihan yang unik, karena hanya kamu satu satunya yang memilih reinkarnasi setelah merasakan neraka. Semua orang yang telah memasuki tempat itu memilih surga, sedangkan orang yang memang baik langsung ke surga tanpa pilihan."

"Aku hanya merasa belum pantas. Tuhanku pasti tau pemikiran aku kan? Ini adalah jalan terbaik menurut ku."

"Iya aku tau, aku hanya ingin mendengarnya darimu. Karena kamu memilih ini aku akan memberimu satu keinginan. Sebutkan?"

(apa yang harus aku pinta, system? Abadi? Kekuatan terkuat? tidak tidak ini ada batasannya. Karena seperti itu aku hanya dapat meminta itu)

"sudahkan kamu memikirkannya?"tanya suara agung itu

"iya sudah, aku tidak akan berubah"

"itu sedikit susah karena itu juga termasuk dalam kekuatanku"

" apakah tidak bisa?"tanyaku

"bisa tapi akan ada batasannya, hanya satu saja yang tidak terbatas yaitu saat menggunakannya pertama kali"

"oh begitu ya? baiklah akan ku terima. Dan bisakah aku menyimpan ingatan ku"

"bisa tapi karma mu yang di masa lalu akan di tambahkan ke yang akan datang, karena ingatan termasuk penghitungan"

"Terimakasih Tuhanku, aku akan berdoa padamu setiap hari"

"Tidak perlu, lakukanlah hal yang kau inginkan. Kalau begitu sampai jumpa anakku"

Aku pun menghilang dari tempat tersebut.

-----------

Di suatu tempat.

Boommm....booommmm... tring tringg.

"Komandan! Ada sesorang pemuda yang selamat."

"Ninja dari mana dia?" tanya seseorang berkulit pucat dengan mata seperti ular.

"Sepertinya bukan, karena aku tidak merasakan chakra padanya"

"Kalau begitu tempatkan dia di ruang tahanan yang lain"

"Tapi komandan dia hanya warga sipil"

"Laksanakan!"

"Baik komandan" Ninja itu pun pergi sambil membawa pemuda itu

"sebentar lagi perang puncak dengan Suna akan terjadi, aku harus merebut Kikyo Pass dari mereka..."

-------

"Apakah aku sudah bereinkarnasi? Tapi kenapa aku tidak menjadi bayi?" Kataku saat melihat tanganku yang sama saat aku mati pertama kali. " Dan dimana aku?"..

Apa keinginanya?

TangYuzhoucreators' thoughts