Ledakan Ivena

Jantung Ivena berdegup dengan kencang. Tangannya sibuk memilin-milin ujung kaus. Gadis itu benar-benar gugup menunggu kedatangan Sebastian. Kali ini Ivena bertekad bahwa ia harus mengajak bicara Sebastian--dan semoga niatnya ini tidak surut saat melihat wajah tampan mantan bosnya itu.

Setelah pembicaraannya dengan Marcus, Ivena menyadari bahwa sikapnya terlalu kekanakan. Kalau mantan bosnya itu bersikap baik padanya justru bagus bukan? Tapi jujur saja, Ivena tidak tahan menerima sikap manis Sebastian padanya. Kata lainnya, Ivena baper dengan sikap yang ditujukan Sebastian padanya. Ivena takut. Ia takut kalau Sebastian terus-menerus menunjukkan sikap seperti itu, usahanya untuk menghapus perasaan yang mulai tumbuh pada mantan bosnya itu berujung dengan kegagalan.