webnovel

LEGENDA PENDEKAR AMBO TUWO, SI PENDEKAR TENGIL DARI WAJO

Pendekar Ambo Tuwo adalah nama dari seorang pendekar sakti yang disegani dan ditakuti oleh musuh-musuhnya. Dendam yang begitu membara dari seorang ratu jahat yang bernama Ratu Besse Rini Markonah telah membawanya untuk membalaskan dendamnya terhadap wanita keji itu atas kematian Ibunya. Dengan bantuan Kakek La Bote dan Nenek Indo Balobo, dia pun tumbuh menjadi seorang pendekar sakti yang siap membalaskan dendamnya. Bukan hanya membalas dendam atas kematian Ibunya, dia pun akan menyelamatkan bumi ini dari kekuasaan para makhluk jahat yang ingin menghancurkan kedamaian bumi ini. Mampukah dia menuntaskan dendamnya sekaligus menyelamatkan bumi ini dari kehancuran? Semua itu akan terjawab dalam cerita PENDEKAR AMBO TUWO SI PENDEKAR TENGIL DARI WAJO.

andi_astar · Fantasy
Not enough ratings
44 Chs

Bagian 39 Raja Ambo Enre Ratulangi Terkesima Pada Seorang Bocah Kecil

" Wow....niga wija ero? " ( Wow...anak siapakah itu gerangan ) tanya sang raja memandang kagum pada seorang bocah kecil yang bermain-main dengan hewan-hewan buas di tengah-tengah hutan itu. Sang raja menyaksikan langsung oleh kedua matanya betapa hebatnya bocah kecil itu dikarenakan dia mampu menaklukan binatang-binatang buas dengan mudahnya.

" Berani ladde iye ana urane siddie. Ckckckckck " ( Berani sekali ini anak satu. Ckckckckck ) ucap sang raja yang begitu berdecak kagum oleh keberanian bocah kecil tengil itu.

Sang raja hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala pertanda takjub melihat seorang bocah kecil yang kira-kira seumuran dengan putrinya. Dia menyaksikan kehebatan bocah tengil itu saat bermain-main dan bervanda dengan seekor ular besar yang begitu mematikam dengan bisanya, selain itu dia juga mampu bermain-main dengan seekor macan yang sangat buas dan ganas, dan binatang-binatang buas lainnya yang berada di hutan. Bocah kecil itu melakukannya dengan sangat santai dan tanpa ada rasa takutpun terlintas di benaknya.

" Itai ero ana biccue? Kira-kira berani manekko maccule-cule sibawa binatang-binatang buas mappada alena? " ( Lihat anak kecil itu? Kira-kira apakah kalian semua berani bermain-main dengan binatang buas seperti apa yang dilakukannya? ) tanya sang raja menantang para pengawalnya untuk melakukan seperti apa yang dilakukan bocah kecil itu.

" Aihhh mitoka iya bali. " ( Aihhhh aku takut gaissss ) ujar salah satu pengawal raja yang bernama La Caco.

" Iya aga bali. Mito laddeka sibawa ulae. Nappaku sedding melo mate akko makitenni ula maloppo ladde. Sammana sedding meloni icabu nyawaku. " ( Aku juga seperti itu gaisss. Aku takut sekali dengan ular. Aku merasa hampir mati kalau sudah menyentuh ular besar. Rasa-rasanya nyawaku mau dicabut ) ujar Baco pengawal raja lainnya.

" Hahahahahahahaha " semuanya tertawa terbahak-bahak setelah sang raja menantang para pengawalnya. Begitupun dengan sang raja yang ikut terbahak-bahak.

Karena suara tawa mereka yang begitu kencang sehingga membuat bocah kecil tadi yang sedang bermain-main bersama binatang-binatang buasnya menjadi kaget. Dia seakan menyadari jika seseorang sedang memperhatikan dan mengawasi dirinya yang sedang bermain-main.

~~~~~

[ SIAPAKAH BOCAH KECIL TENGIL YANG TENGAH DISAKSIKAN OLEH SANG RAJA DAN PARA PENGAWALNYA DI TENGAH-TENGAH HUTAN? MENGAPAKAH DIA BEGITU TERPESONA TERHADAP BOCAH KECIL TERSEBUT? LANTAS APAKAH YANG AKAN DILAKUKAN OLEH BOCAH KECIL TENGIL SETELAH DIA MENYADARI JIKA SESEORANG SEDANG MENGAWASINYA? ]