webnovel

Kotak Hitam

Kehancuran membuatnya terpaksa keluar, menghirup udara segar, dan memenuhi takdirnya. Membantu orang yang patah arang, mengisi ambisi yang kehilangan, memenuhi hasrat para bedebah, dan mewujudkan mimpi bagi yang terlelap. Bagi yang beruntung, dia akan datang menghampiri, membantumu berdiri, dan memberi koleksi yang tak ternilai. Hanya istimewa yang terlihat, hanya letupan ambisi dan gemuruh amarah yang terdengar, dan hanya dengki yang lalu-lalang dalam penciuman. Tunggu dia, di lorong-lorong panjang, di bayang-bayang malam, bahkan di cermin-cermin tak bersisa.

Sejuan_Lee · Fantasy
Not enough ratings
156 Chs

Dua [Sama-Sama Tidak Mengerti]

Pertarungan sesi pertama sungguh membuat semua murid harus pergi ke ruang medis, berbondong-bondong ke sana seperti semut yang mengerubuni gula, tiada henti. Sedangkan petugas kesehatan yang ada hanyalah Mey seorang untuk seminggu kedepan lantaran dua petugas lain mengambil jatah libur secara bersamaan. Perempuan muda itu kini hanya bisa menguap lantaran sedari kemarin pagi sampai pagi ini masih ada saja murid yang mengeluh sakit.

Tidak apa-apa, itu memang pekerjaan Mey. Perempuan dengan surai keriting yang tengah membalut luka seorang pemuda juga mengerti resiko jikalau pertarungan besar-besaran akan membuatnya tidak bisa tidur nyenyak.

Asak yang tengah duduk di tabung dengan tutup dekat kubus penyimpanan alat medis mengusap wajah kasar seraya menggeleng kepala. Dia tidak habis pikir mengapa makin banyak saja orang yang ke gedung kesehatan, padahal ini sudah siang, bukankah seharusnya hanya hari kemarin saja yang ramai.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com