webnovel

Hidup Penuh Rahasia

Raudhatul_Jannah_6546 · Teen
Not enough ratings
5 Chs

Malam itu.. nostalgia 2

kita lanjut lagi nostalgianya,,,,

Ceritanya sore itu aku keasikan bermain dan lupa melihat jam, dan aku sedang memetik mangga dengan teman²ku, ketika aku masih di atas pohon aku keasikan dan tidak melihat ke bawah yang ternyata ayah sudah berdiri beberapa menit dibawah pohon disertai ranting ditangannya sambil melihatku dengan wajah marahnya.

Ayah : "ehemmmmm.... (dehaman ayah)

Aku : "Apa si?"(sambil melihat kebawah dengan mata melongo😯)

Itu membuatku terkejut sehingga reflek loncat dari ketinggian lebih kurang 4 meter, tampa pikir panjang dengan sedikit rasa sakit di pegelangan kakiku aku lari secepat mungkin menuju rumah dan mandi dengan cepat agar ayah tidak memukulku, tetapi itu semua tidak membuat aku luput dari hukumanya, karna ayahku kalau sudah menerapkan peraturan pantang bagi siapapun melanggar baik itu anaknya sekalipun, bagi ayah sekali peraturan tetap peraturan tidak ada alasan untuk melanggar, ayah begitu disiplin dalam mendidik baik dalam pekerjaanya sebagai pelatih maupun mendidik anaknya di rumah.

(sampainya ayah dirumah aku sudah mandi dan bersih, ayah tak perduli dengan itu dia segera memanggilu untuk kehadapannya)

"kak.. oh kak.... (ayah memanggil)

"iya ayah... (dengan cepat aku kehadapan ayah walau kaki semakin sakit)

"kk tau kan, kk buat salah hari ini? dan kk tau kk harus dihukum karna itu? (ucap ayah dengan tegas dan mendidik)

"kk minta maaf ayah, janji gak bakal kk ulangin lagi"(mohonku untuk meyakinkan ayah agar tidak marah)

"Iya ayah maafkan,,, tapi hukuman tetap harus berjalan agar kk tidak mengulangi lagi kedepannya" (sambil memukulku dengan ranting di tangannya)

"iya ayah kk janji"(sambil menahan sesikit perih dikaki tapi tak membuatku menangis)

Akibat dari perbuatanku sore itu, aku kehilangan jam mainku selama 3 hari, beberapa lebab merah di betisku akibat sedikit pukulan kecil😁, dan kaki terkilir karena loncat dari pohon, yang malamnya harus dipijat rasanya lebih sakit dari pukulan ayah dengan ranting, walaupun aku sangat keras kepala aku juga bisa menangis kalau merasa sakit seperti itu😂 tak hanya itu aku juga harus mendengar omelan ibuku yang sambil mengis melihatku menangis kesakitan, bagiku itu hukuman paling berat karna aku paling ridak bisa melihat ibuku menangis😢, kalian pasti tertawa kalau melihat adegan drama malam itu.

(omelan ibuku tidak usah aku tulis ya, karena kalian pasti tau kalau mak udah ngomel sepanjang apa😆)

Besoknya aku sekolah diantar jemput oleh abangku walau sedikit lebih cepat perginya dan lebih telat pulangnya agar dia tidak terlambat kesekolahnya karna sekolahku berlawanan arah dengan sekolahnya, (iya dia SMP kls 3 dan Aku SD kls 6) dia abg kesayanganku yang paling setia dan baik hati dan selalu nurutin apa yang aku mau.

"Makanya jangan suka membantah apa kata orang tua, kualat kan. (katanya sambil mengelus kepalaku)

"Namanya juga lupa bang, maklum keasikan memetik mangga" (jawabku sambil tertawa)

"Besok jangan keulang lagi!"(dia memperingatkanku dan fokus mengendarai motornya)

(Aku cuma mengangguk sambil nyengir

😁)

Walaupun cuek dia sangat peduli padaku, pas aku dipijat dan nangis dia langsung memegang tanganku untuk menenangkan tangisanku walaupun dia gak ngomong apa² aku tau dia sangat khawatir padaku, ya itulah dia abg kesayanganku🤗

(itulah kisah melanggar aturan ayahku yang akanku ingat sepanjang hidupku, dan itu cukup sekali dan tidak akan terulang)

#gimana menurut kalian?, maaf kalau masih sedikit canggung, masih butuh saran dari pembaca sekalian🤗 semoga kalian suka dengan ceritaku🤓

Kita akan lanjut lagi ke MALAM ITU......