webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Urban
Not enough ratings
1020 Chs

III-305. Suku Tengger, Gunung Bromo

"Aku tidak ingin melihat yang seperti ini lagi, selama menikahi cucu kita, putri lesmana sudah mengorbankan banyak hal. Kamu tak boleh melupakan itu," sepertinya gejolak hati sukma ikut tumpah bersama catatan mantu cucunya, -Aruna-.

"Dia masih muda, kehidupan sekarang sangat jauh beda dengan jaman kita dulu. Dia punya masa depan yang sama cerahnya andai tidak kamu ambil dari ayahnya, ku yakin andai tak bersama hendra, Aruna saat ini sudah pasti menikmati masa muda dengan teman-temannya," dia yang bicara menatap lekat suaminya.

"Mendidik anak-anak muda jaman sekarang tidak lagi dengan cara diktator seperti jaman kita dulu," Sukma masih saja bicara. Dia sungguh kesal terhadap tugas aneh yang diberikan Wiryo pada cucu mantunya.

Tugas yang menurut Hemat Sukma mengada-ada dan cenderung menurunkan kepercayaan diri perempuan cerah yang baru saja mendapatkan hantaman hebat dalam jalan hidupnya. tragedi penganiayaan yang kejam.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com