webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Urban
Not enough ratings
1020 Chs

II-35. Baju-baju Bekasku

"dia takut kehilanganmu Aruna"

"Antara takut kehilangan atau jangan-jangan sebuah obsesi kompulsif"

"kakak tidak mengerti?"

"Hendra orang yang berbeda Kak, Andai kakak melihat tempat tinggalnya yang sekarang, antara bahagia karena dia begitu mengagumiku dengan caranya yang unik itu.. atau sebuah obsesi yang terlalu berlebih"

"kayak apa tempat tinggalnya?"

"Hendra memasang fotoku di mana-mana, lukisanku di mana-mana, itu masih wajar.. mungkin dia rindu padaku, atau menyiapkan semua benda dengan jumlah dua.. yang satu seleranya yang satu seleraku.. termasuk menyiapkan bajuku, make up ku, peralatan mandiku, walau aku tidak tinggal di sana, itu pun masih wajar mungkin dia yakin suatu saat aku akan datang ke padanya"

"yang tidak wajar?" 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com