AurorA #7 ( tekhnik api )

Pertarungan telah dimulai ini mungkin sebuah ketidak Adilan untuk Odin. Mereka berempat adalah kelas elite dengan Sukma yang tinggi diusianya . Sedangkan Odin hanya kelas rendah . Namun berpikir kembali karna dengan adanya Sherin dan martis pasti dia akan baik baik saja .

Mereka mulai menyerang Odin secara bersamaan melihat itu wajah ria penuh ketakutan . Begitu pula guru Layla dan teman teman sekelasnya .

Api dan petir bersamaan datang. Odin dengan cepat membuat sayap emas nya keluar, semua wajah terkejut bahkan yang pernah melihat itu masih di terkejut dibuatnya.  Karna kemewahan sayap itu tiada duanya . Para guru pun tak hentinya terkejut . Bagaimana mungkin bisa bocah 14 tahun mempunyai sayap bahkan para guru sekalipun belum tentu memilikinya, bukan karena mereka tidak sanggup hanya saja sebuah sayap roh sangat sulit didapat dan hanya sebuah keberuntungan atau kejeniusan orang itu . Namun didepannya dengan elegan Odin menampilkan itu .

" Bagaimana bisa jenius seperti ini lahir untuk kota kita " guru terkejut

" Odin kejutan apalagi yang akan kau buat " kepala kota gorgon tersenyum melihat kemegahan sayap itu .

Adapun Layla dia merasa kalah dalam hal keberuntungan dan kejeniusan .

" Wah indahnya sayap itu " ria mengubah menjadi kagum dengan pandangan indah saat itu

Odin dengan cepat menghindari serangan itu . Hanya dalam sekejap dia menghindar kebelakang batas tembok dinding . Dia berpikir untuk memanfaatkan kan tekhnik bayangannya

" Jangan gunakan tekhnik itu terang terangan " Sherin bicara

" Tehnik itu special untuk menyusup, termasuk tekhnik rahasia, mereka yang tahu pasti berpikiran buruk padamu dan akan melakukan apapun untuk menyelidiki nya " Sherin khawatir .

Tekhnik bayangan adalah tekhnik rahasia yang jarang orang tahu dan mungkin Odin satu satunya yang bisa melakukannya  .

" Bagaimana aku menghindari semua serangan itu tanpa bersembunyi kedalam bayangan" Odin sedikit kahawatir dengan nasibnya

" Dasar bodoh, Tekhnik Yang mereka gunakan sangat lemah bahkan 4 dari mereka bukan tandingan dari tekhnik api yang kuajarkan " Sherin menjawab

" Apa kau yakin aku mengeluarkan jurus itu di depan umum" Odin sambil menghindari serangan mereka

" Tidak apa apa gunakan saja semburan api mu itu hanya teknik menengah dan fire ball adalah tekhnik rahasia aku yakin kota ini tidak menyadarinya " sherin berbicara

Odin mengambil nafas dalam api besar melebar muncul di depannya .

Menggagalkan semua tekhnik musuh musuh nya .

Guru Layla terkejut mengetahui itu tekhnik api menengah ia berpikir ada orang lain yang bisa memamerkan itu selain dia .

" Bagaiman bisa Odin mempelajari tekhnik itu " guru Layla terkejut dibuatnya .

" Jadi element api memang dikuasai olehnya " gorgon memegang jenggot bicara dalam hati .

Para guru pun terkejut, berpikir kembali kabar dia hanya mempunyai tekhnik cahaya ternyata salah .

Rey dan also serta murid lainnya tidak bisa menerima apa yang mereka lihat betapa hebat dan jenius nya Odin bisa memiliki 2 element mengetahui saat test dia hanya punya element cahaya

Dengan cepat membakar semua serangan musuhnya para kelas elite penuh gelisah melihat panas api itu , namun mereka tak hentinya melepaskan takhnik element Mereka.

Odin terus menghindar dan menangkis setiap serangan musuh .

Mereka menggabungkan semua element nya bersamaan menyerang Odin namun itu percuma saja tekhnik apinya sangat kuat , mengetahui semua pandangan musuh kabur terhalang api yang besar Odin dengan cepat menuju murid itu dan memukulnya sambil menghindari semua serangan pada nya .

#buk buk Odin menghantam satu murid lalu pingsan seketika, Odin sempat berpikir kenapa tinjunya sangat kuat , namun ia kembali menghindar sayap emas yang bergerak sangat indah ada percikan emas yang dikeluarkannya .

Satu musuh tumbang oleh tangan Odin para murid sangat heboh saat itu terlebih lagi teman sekelas Odin Guru Layla dan orang orang yang membuat taruhan untuknya

Seperti sebelumnya Odin menutupi pandangan musuh dengan srambutan api lalu memukulnya dengan keras , dua orang kini tumbang kecepatan Odin menghindari dan menyerang sangat tidak masuk akal . Begitu mudah nya hanya dengan satu pukulan mereka kalah .

2 murid lainnya marah menyerang  Odin dengan expresi tidak terima .Odin kembali menghindar dengan cepat tampa terluka

. mengaktifkan skill  fire ball #itu lumayan besar seukuran tubuh manusia namun bulat dengan warna merah hitam tebal didalamnya membentuk batu layaknya meteor namun lurus dan cepat kearah musuh , menyerang 2 murid itu mereka tak bisa menghindar dan memberikan dampak yang besar, mereka semua tak sadarkan diri dengan banyak luka bakar dan pakaian robek serta hangus .. melihat tekhnik itu guru Layla bingung dan tersenyum kagum

" Teknik apa itu bahkan aku bukanlah penggila api sesungguhnya jika dibandingkan dengan jurus itu "

" Aku mengaku kalah dengan jurus api yang Odin gunakan" guru Layla bangga melihat itu , bahkan ia sedikit mengeluarkan air mata dengan perasaan senang

Pemenang nya sudah diputuskan

Odin sang juara berhasil mengalahkan 4 murid sendirian

Fire ball termasuk tekhnik tingkat pertumbuhan semakin berpengalaman dan hebat orang itu maka besar kecepatan dan dampak serangannya akan lebih hebat

Sebenarnya fire ball sejenis jurus tingkat dewa yaitu meteorite namun jurus ini khusus diciptakan oleh Dewi Sherin dan tidak sempat dipublikasikan jika melihat dari bentuk dan dampaknya ini termasuk jurus tingkat atas menuju dewa

Melihat itu gorgon terpana melihat fire ball pertama kali nya . Itu seperti meteorite dari tingkat dewa namun dia berbeda jika meteorite itu dari atas langit dengan bentuk sebesar rumah mampu mamenghancurkan sebuah desa namun fire ball Odin seperti tembakan bola api dengan meriam

Adapun para penonton mereka melebar mulut dan matanya menyaksikan itu

teriakan senang terdengar dari banyak siswa mengagumi fire ball sisanya hanya diam dan tak percaya apa yang dilihat nya ..

Pertandingan usai adapun hadiah sepenuhnya milik Odin

Ucapan selamat serta hadiah diberikan pengumuman berakhir Odin terasa senang dan gembira ia mendapatkan 10ribu pouch 30 obat jiwa menengah dan 50 obat jiwa rendah

Malam pun tiba ia kembali mencari tempat tersembunyi untuk berlatih

Kali ini ia mengambil obat jiwa menengah dari kantong nya

" Sherin apa kau tahu apa ini " Odin bertanya

" Kauuuu" Sherin menepak kepalanya penuh kekesalan

" Itu adalah obat jiwa itu berguna untuk menekan hakat dan memperluasnya semakin tinggi obat jiwa maka semakin bagus effect nya " Sherin menjelaskan

" Jadi ini tidak berguna untuk ku , aku rasa aku akan menjualnya saja" Odin penuh kecewa

Melihat hakatnya yang sangat luas tanpa ujung Odin berpikiran seperti itu ,begitu juga sherin

" Oh iya adakah obat yang bisa menaikkan tingkat Sukma"

Odin bertanya kembali

" Untuk menaikkan Sukma kau harus melatih tubuhmu adapun cara cepat dengan menggunakan obat roh " Sherin menjelaskan

" Ehmmmm" Odin tertunduk lemas kecewa

" Tapi tidak usah khawatir aku punya 6 element yang aku ketahui , aku kira jika kau pelajari itu maka pilar pilar ini akan menyala"

Sherin dengan sombong mengatakan melipat tangannya di bawah dada dengan wajah arogan

Sebenarnya seperti ingin menghibur saja

" Baiklah aku ingin belajar petir " Odin tertawa kecil dengan semangat

" Ehmm aku tidak bisa menggunakan petir " Sherin melemas

" Martis apa kau tahu sesuatu tentang tekhnik petir " Sherin dengan wajah penuh harap,

Saat itu martis tidak bisa mengelak dan mengatakan tidak dia hanya fokus pada hati Sherin

" Baiklah dekati aku bocah " martis memerintah dengan menunjuk Odin dengan telunjuk mengarah padanya

Martis mentransfer tekhnik nya ke dalam kepala Odin , saat itu juga pilar ungu menyalah namun itu sangat terang dari pilar pilar sebelumnya

Sherin tertegun kagum warna ungu yang menyilaukan dia berpikir tekhnik petir macam apa yang di ajarkannya

Bahkan dari expresi martis dia juga terkejut " padahal aku cuma mengetesnya tapi bakat anak ini tak ada batasnya , aku mulai tertarik" martis tersenyum dan bicara dalam hati

" Baiklah pelajari dahulu teknik benang petir untuk awal, aku memberi mu 7 tekhnik petir yang mana 4 tingkat menengah 1 tingkat atas , tingkat pertumbuhan dan yang terakhir tingkat dewa , tunggu sampai kau masuk emas 4 kau bisa melatih menengah yang lain dan setelah menginjak diamon 1 kau boleh mempelajari tingkat atas jika kau menginjak Ruby maka itu terserah padamu " martis memberitahu dengan wajah serius

Melihat itu Odin percaya ada aturan dan akibat dari petir itu sendiri

Odin mulai melatih petir nya tekhnik benang petir itu dengan mudah ia pelajari namun melihat itu Odin penuh bertanya dengan ukurannya benar benar seperti benang namun aga tebal dan meliuk liuk seperti arus listrik

" Apa ini tekhnik nya " Odin kebingungan

" Wahahahaha itu tekhnik menengah yang paling hebat yang pernah aku lihat " Sherin tertawa keras sampai keluar air mata dan memegang perut nya erat

" Bukan begitu bodoh dan lagipula ini tekhnik tingkat pertumbuhan " martis marah marah dibuatnya

" Perhatikan ini " martis menciptakan pelindung kaca pada Odin dan Sherin

" Apa ini ,,, apa sejenis pelindung" Odin mengetuk ngetuk itu dan memang seperti pelindung yang keras namun tipis.

lalu martis memproyeksi kan aura nya . Bahkan itu sangat luas mencakup luas hakat Odin walau itu hanya sebagian kecil nyatanya namun jika dilihat dari pandangan Odin aura sangat luas menyebar menyilaukan mata dengan warna ungunnya martis menjauh dengan sayap emas nya melihat itu Odin tersenyum senang karena bagaimana pun sikap martis dia sepertinya memiliki hati baik Odin tersadar tekhnik sayap cahaya nya berasal dari martis

Martis mundur sejauh mungkin dia mulai mengeluarkan peristiwa di ujung jari nya lalu muncul juga di semua bagian tubuhnya bahkan dari bawah lantai pun keluar,

itu petir tebal seukuran pergelangan tangan dewasa dengan warna ungu menyilaukan berkedip kedip , jika digambarkan itu seperti tumbuhan rambat dengan ujung nya yang sangat tajam bahkan bisa dijadikan cambuk meliuk dengan keras dan bahkan menghantam Odin namun itu baik baik saja berkat pelindung yang martis berikan *Odin terkejut mundur dan terjatuh kearah belakang adapun martis tersenyum kecil melihat Odin *.

melihatnya saja Odin menelan ludah penuh keringat

Martis usai memberi Odin pengarahan

" Apanya yang benang petir " Sherin kesal

" Hehe sayang ini benar benar benang petir " martis tersenyum namun Sherin tetap cemberut

Odin tertawa melihat tingkah Sherin

Melihat Odin Sherin pun mulai tertawa dan begitu pun martis yang hanya tersenyum sebenarnya dia ingin tertawa namun dia masih ingin terlihat arogan

" Odin tadi adalah jurus tingkat pertumbuhan jika kau semakin mahir maka ketebalan dan dampaknya pun akan semakin gila , jangan gunakan itu untuk hal tak berguna hanya gunakan saat kau terdesak atau melawan monster kuat "

Martis menjelaskan kali ini dia cukup ramah

" oh iya Odin kau harus bolos sekolah satu Minggu " Sherin dengan bangga menyatakan

" Apa ,,,"

" Kau tahu hari pertama aku sudah bolos setengah pelajaran dan aku baru masuk satu hari lalu membolos satu Minggu lagipula untuk apa satu Minggu itu" Odin terkejut penuh keringat

" Kau butuh banyak obat roh untuk naik tingkat , kau harus membunuh banyak monster untuk mendapatkan obat roh belum lagi jika kau dapat roh inti nya dan aku juga akan mengajari mu banyak tekhnik karna kalau tidak kau takkan mungkin kuat melawan para monster" Sherin dengan senyum penuh percaya diri

" Apaaa,,. Obat roh . Tekhnik lain dan apa itu roh inti" Odin terkejut senang lalu berubah dengan wajah konyol diakhir

'" bagaimana bisa kau tidak tahu apa itu roh inti " Sherin membentak marah

" Hehehehe maaf , baiklah Dewi tolong jelaskan" Odin menggaruk kepalanya

" Aku malas menjelaskan nanti juga kau akan tahu " Sherin acuh

" Baiklah kita akan menawar harga libur besok"

Odin tersenyum mengepal tangan dengan penuh semangat