webnovel

Annaya & Takdirnya

Annaya terlahir sebagai gadis yang berparas cantik dan menawan, dia tumbuh sebagai pribadi yang ceria dan penuh cinta kasih untuk orangtu dan kedua kakaknya. Kebahagiaannya kian sempurna saat di nikahi pria tampan, cinta pertama yang sedari remaja sudah menjadi kekasihnya. Pria itu menjadi suami yang begitu memujanya, seolah dia adalah ratu. Limpahan cinta dan kasih pria itu suguhkan untuk Anna. Hidup berkecukupan secara materi dan cinta membuatnya tidak mengenal airmata kesedihan, sesempurna itulah hidup seorang Anna. Namun ternyata hidup tidak seindah dan sebahagia yang dia rasakan selama ini. Semua kebahagiaan runtuh saat orang yang paling di cintainya pergi meninggalkan Dunia dan dirinya dengan cara yang paling tidak pernah dia bayangkan sebelumnya. Ya … sosok itu adalah suaminya. Dan almarhum suaminya meninggalkan wasiat yang mencengangkan. Dan wasiat itu harus di patuhinya. Bagaimana bisa Anna hidup tanpa suaminya? Serta bagaimana bisa Anna mematuhi wasiat terakhir suaminya? Ikuti kisah nya di novel "Annaya & takdirnya". Mohon dukungan nya ya ini tulisan pertama aku semoga kalian suka.

Ardhaharyani_9027 · Urban
Not enough ratings
530 Chs

Aku Keguguran?

Anna baru tiba dimansion kakek karena undangan Alya untuk mencicipi kue buatannya. Sejak hamil ia sangat suka membuat kue. Darren langsung meminta salah satu chef hotel bintang ternama memberikan private untuk istrinya.

Hasilnya tidak mengecewakan.

"Nyonya, saya ingin membelikan Smith sesuatu, bisa temani saya untuk memilihnya?" Pinta Rei menatap Anna penuh harap, ia tidak punya alasan lain selain alasan memalukan ini.

"Hubunganmu cepat juga ya? Nikah saja, jangan lama-lama nanti membosankan," ucap Alya riang. Rei hanya bisa tersenyum kikuk saja.

"Kak, titip Brayn sebentar ya? Nanti Anna kemari lagi." Alya mengangguk. Putra dan ibu mertuanya sedang melihat hasil kebun yang di panen, putranya sangat menyukai hal semacam itu.

**

Selama perjalanan ponsel Rei terus berdering, untung ia setel mode senyap jadi Anna tidak curiga padanya.

"Nyonya, kita kemarkas dulu, apa anda keberatan?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com