FIRST KISS
"lama banget sih Lo, ga tau cewek-cewek pada ganjen ma gua"kesal Alex.
"ya udah sih biarin"jawab Lena.
"bawa siapa lo?"tanya Alex.
"oh, ini temen gua. anterin ke salon Tante zea sekarang"perintah Lena.
mobil yang mereka kendarai berhenti di depan salon yang sangat ramai, salon itu adalah punya Tante mereka berdua. Lena sering menghabiskan waktunya dengan pergi ke salon itu untuk perawatan.
"eh ada cantik"sapa salah satu kariawan di sana.
"Tante zea ada?"tanya Lena.
"masuk aja cin, Bu bos di dalam"ucapnya.
Lena, Alex dan Gilang pun masuk ke dalam ruangan zea, zea belum menyadari jika ada tamu yang masuk kedalam ruangannya.
"ekhm"daheman Lena membuat zea menghentikan kegiatannya.
"eh ada kesayangan Tante, sama siapa sayang?"tanya zea.
"tuh"ucap Lena sambil menunjuk kedua orang itu menggunakan dagunya.
zea pun mengangguk paham dengan apa yang di bilang Lena.
"Tante, Lena minta sama Tante rubah penampilan teman Lena"ujarnya lalu duduk di sofa yang di sediakan.
"oke, apapun buat princes"jawabnya.
lalu zea merubah semua penampilan Gilang yang awalnya nerd jadi seseorang yang sangat amat tampan, sambil menunggu Gilang selesai Lena dan Alex memutuskan untuk bermain game online di ponsel mereka.
beberapa menit kemudian zea datang bersama seorang cowok yang sangat tampan, Lena dan Alex sampai melonggo melihat perubahan Gilang.
"udah kali lepas tuh mata"sindir zea.
Lena dan Alex pun tersadar dari lamunan mereka masing-masing, Alex memutarkan badan Gilang membuat Gilang pusing.
"ini beneran Gilang?"tanya Alex yang mendapat anggukan kecil dari Gilang.
"udah kali liatin gua nya, gua tau gua ganteng ga usah gitu juga lihatnya"sindir Gilang pada Lena.
"apaan sih"ucapnya lalu berdiri meninggalkan tempat itu.
S
k
I
p
matahari datang burung-burung berkicauan suara deru mesin terdengar jelas membuat seorang gadis harus bangun, dan mulai aktivitasnya seperti biasa. dia adalah Alena gadis yang kerap di panggil Lena itu segera turun dan membersihkan badannya.
beberapa menit setelah melakukan ritualnya dia turun di sana dia sudah mendapati Abang, bi sum dan satpam rumahnya. mereka berempat makan dengan keadaan hening tanpa ada suara apapun selain dentingan sendok.
S
k
I
p
S
e
k
O
L
A
h
saat Lena berjalan melewati koridor kelas sepuluh tak sengaja dia tertabrak oleh siswa yang berlalu-lalang di sana.
BRAK
"awh"
"ish, jalan tuh lihat-lihat dong!"omel Lena namun si pelaku pergi begitu saja yang membuat Lena geram ingin membunuh si pelaku.
di kelas Lena terus menerus menekuk wajahnya, hari ini moodnya benar-benar hancur karena kejadian di mana dia tertabrak oleh orang yang berlalu-lalang.
"tuh muka kenapa di tekuk?"tanya sahabatnya baru saja Lena mau menjawab suara teriakan membuatnya menutup telinga.
"HALLO EVERYONE MIKO YANG GANS DATANG MANA RED CARPETNYA?"teriak Miko.
"masyaAllah Miko, ga usah teriak bisa ga sih!"geram ell.
"mik, sumpah suara lo fals ga ada cengkoknya"ucap Reza lalu duduk di kursinya.
sedangkan Nanda hanya terus-menerus menatap Lena dengan tatapan penuh arti, Lena yang merasa di tatap pun memicingkan matanya menatap pelakunya dengan tajam.
"apa lo lihat-lihat?"sinis Lena.
"ya elah beb, Sans atuh makin sayang gua kalau galak gitu"goda Nanda yang membuat Lena blushing.
"mba kalau mau sekolah blush-on jangan tebal-tebal"sindir Miko.
"bacot!"bentak Lena lalu pergi ke mejanya dan kegiatan KBM Pun di mulai, mereka semua hanya mendengarkan, ada yang tidur, ada juga yang bermain penghapus dll.
S
k
I
p
I
S
T
I
R
A
h
A
T
saat ini Lena tinggal di kelas sendirian karena dia badmood untuk ke kantin, sedangkan Nanda tersenyum miring dia akan melancarkan aksinya hari ini juga.
"tumben ga ke kantin beb?"tanya Nanda.
"ga"jawab Lena.
"ish, kok singkat banget sih"goda Nanda sambil mencolek pipi lena yang membuatnya memajukan kesal.
"makin cantik kalau lagi bete"godanya lagi.
"Nanda Lo bisa diam ga sih!"geram Lena.
"engga, gimana dong?"tanyanya.
"ish, pingin gua makan hidup-hidup Lo"kesalnya.
"jangan dong entar populasi orang ganteng berkurang"jawabnya sambil menyisir rambutnya kebelakang dengan jarinya.
"serah Lo nyet, capek gua denger"ucap Lena lalu berdiri saat ini berjalan tiba-tiba tangannya di tahan dan di tarik oleh Nanda.
seperti mimpi jarak antara Nanda dan Lena dekat sekali dan hampir saja frist kiss Lena hilang karena cowok itu. Lena bisa merasakan deru nafas Nanda, Nanda tersenyum tipis dan memiringkan kepalanya lalu mengecup ujunv bibir Lena sebentar yang membuat Lena membulatkan matanya.
"Nanda!"teriak Lena.
Nanda hanya tersenyum jahil dan pergi dari situ, Lena memegangi dadanya yang dah Dig dug karena cowok itu.
gimana guys part-nya?
happy reading
see you next time
stay safety and stay at home
ntsyrhm_