webnovel

Dunia Pertama

Setelah Zen mendengar pernyataan dari Irene tentang perpindahan dunia, Zen mencoba mencerna semua informasi yang Zen telah dapatkan sejauh ini dari Irene terlebih dahulu.

Merasa sudah memahami semuanya, akhirnya Zen kembali bertanya

"Lalu Irene, bisakah kamu menjelaskan tentang perbedaan dunia - dunia itu?"

[Baiklah Kak]

[Dunia 0 adalah dunia yang relatif aman, dikarenakan hampir tidak ada kejahatan didunia ini. seperti beberapa anime, komik dan novel yang bergenre komedi, romatis maupun keduanya. Dan tingkat kehancuran dunianya adalah 0 atau tidak ada.]

[Dunia 0.5 adalah dunia yang lebih mirip dunia asal kakak yang memiliki tingkat kejahatan yang lumayan tinggi namun tanpa melibatkan kekuatan sihir maupun supernatural. Dengan tingkat kehancuran dunianya yang rendah]

[Dunia 1.0 adalah dunia yang memiliki tingkat kejahatan tinggi, berisikan monster yang lumayan berbahaya dengan keterlibatannya kekuatan sihir maupun supernatural. Dengan tingkat kehancuran duniannya yang sedang.]

[Dan dunia 2.0 adalah dunia yang memiliki tingkat kejahatan tinggi, berisikan monster yang berbahaya dengan keterlibatan kekuatan sihir maupun supernatural. Dengan tingkat kehancuran dunianya yang sangat tinggi.]

[Apakah sudah dimengerti Kak?]

Jelas Irene.

"Aku masih belum memahaminya, Irene. Bisakah kamu memberikanku contoh?" tanya Zack.

[Baiklah. Dunia 0 seperti yang Irene jelaskan seperti dunia fiksi bergenre romantis atau komedi, jadi contohnya mungkin dunia nisekoi. Kalu dunia 0.5 mungkin dunia Classroom no elite, untuk dunia 1.0 mungkin Danmachi, dan dunia 2.0 mungkin Naruto. Seperti itu Kak, apakah masih belum paham?]

"Hmmm.. jadi seperti itu, tergantung tingkat kekuatan yang terdapat pada dunianya" Kata Zen didalam hatinya, sambil mencerna semua informasi yang baru dia dapatkan.

"Namun, untuk apa kedunia dengan tingkat 0 Irene?, bukannya tempat itu tidak mempunyai ancaman?" kata Zen

[Mengumpulkan harem mungkin?] jawab Irene

"Mengumpulkan Harem?, bisakah kamu memberikan pernyataan yang valid Irene." Kata Zen sambil menyembunyikan perasaan bersemangatnya karena mendengar perkataan mengumpulkan harem.

"Siapa yang tidak ingin mempunyai harem" Ucap Zen didalam hatinya.

[Sang Pencipta membuat peraturan ini agar Kakak dapat menikmati semua dunia anime yang Kakak ingin kunjungi, terlebih lagi Sang Pencipta menginginkan agar Kakak tidak terus menuju dunia yang dapat membahayakan keselamatan Kakak, karena Sang Pencipta sudah menganggap Kakak sebagai keturunannya.]

Mendengar ini perasaan hangat menghampiri diri Zen, karena Zen merasa sangat diperhatikan oleh orang lain selain Pamannya yang sangat baik kepadanya.

"Baiklah kalau begitu" kata Zen yang masih merasa melankolis.

[Oh iya, Irene lupa memberitahu Kakak, bahwa ada satu menu lagi yang terdapat dalam sistem namun tidak ada di daftar menu sistem. Menu ini hanya bisa kakak aktifkan sendiri.]

"Benarkah, lalu apa yang harus kulakukan untuk memunculkannya."

[Katakan <Relationship>]

<Relationship>

[Relationship]

Istri [0]

Pacar [0]

[Tidak perlu kujelaskan kan Kak?, Kakak akan mengetahuinya sendiri, namun ada sebuah keuntungan yang tidak bisa Irene jelaskan, namun jika Kakak menemukannya, Irene akan menjelaskannya.]

"Lalu Irene, mengapa menu ini tidak berada didalam sistem menu?"

[Agar sistem menu tidak terlalu penuh, karena mungkin Kakak akan memiliki banyak harem.]

"Hmm.. Oke" kata Zen yang mulai mengiyakan perkataan Irene tentang harem.

[Lalu, apakah kakak sudah siap menuju dunia pertama untuk memulai petualangan kita?]

"Baiklah, tetapi sebelum itu bisakah kau memberikanku sebuah baju, Irene?, karena aku tidak bisa membuatnya"

Kata Zen, yang sekarang sedang telanjang bulat tanpa menggunakan satu helai benangpun setelah selesai membuat tubuh barunya.

[Kakak bisa membelinya pada toko sistem]

Zen lalu membuka menu toko dan mulai membeli baju, celana, sepatu dan beberapa aksesoris pria.

"Sial, semua toko poinku langsung habis" kata Zen setelah membeli semua keperluannya.

Lalu Zen mulai mengingat sesuatu.

"Irene, bisakah kamu menambahkan poin statusku untuk 5 poin ke STR, 3 ke AGI dan 2 ke VIT" kata Zen yang mengingat, bahwa dia memiliki status poin yang dia dapat dari hidden quest.

[Selesai, Kakak bisa memeriksanya]

<Status>

Status:

Nama: [Uchiha Zen]

Umur: [16]

Level: [2](0/200)

Bloodline: [God 1%]

HP: [200/200]

MP: ∞

Toko Poin: [0]

Status Poin: [0]

STR: J [7/10]

AGI: J [5/10]

INT: G [1/100]

DEX: J [3/10]

Skill: [Clean: 0]

"Irene, mengapa aku merasa biasa saja setelah menambahkan statusku?" tanya Zen

[Karena perubahannya hanya sedikit, tapi Irene dapat pastikan, Kakak bertambah kuat walaupun hanya sedikit.]

"Baiklah, aku sudah siap. Sekarang bagaimana aku pergi kedunia anime untuk memulai petualanganku Irene?" tanya Zen

[Baiklah Kak, Kakak ingin mengunjungi dunia 0 atau dunia 0.5?] tanya Irene.

"Irene, apakah kamu mempunyai listnya?" tanya Zen

Lalu munculah kembali layar imaginer dengan list beberapa dunia yang dapat dikunjungi oleh Zen.

Lalu Zen mulai berfikir dan mulai memilah dunia mana yang akan dia kunjungi.

"Hmmm... apakah nisekoi, atau we never learn, atau dunia sikembar lima" kata Zen sambil menyebutkan semua dunia yang dia inginkan dengan bersemangat.

[Bisakah Irene merekomendasikan sesuatu] Sela Irene yang melihat Zen masih bersemangat memilah - milah dunia yang akan dia tuju.

"Baiklah" jawab Zen.

[Bagaimana kalau dunia Sword Art Online didunia 0.5]

"Hah.. ada Sword Art Online?" Lalu Zen mulai membuka list dunia 0.5

"Bukannya Sword Art Online dunia yang sangat berbahaya, mengapa dia berada di dunia 0.5?" tanya Zen bingung.

"Sword Art Online hanyalah sebuah game yang diciptakan oleh dunia itu, sedangkan dunia asli dari Sword Art Online adalah dunia yang sangat mirip dengan dunia asal Kakak, namun mempunyai teknologi yang lebih maju."

"Tapi, bukannya aku akan mati jika mati didunia game tersebut?" tanya Zen kembali.

[Betul, tapi Kakak memiliki Irene, sistem sekaligus adikmu yang baik hati dan tidak sombong. Irene memiliki cara agar Kakak tidak mati jika memasuki game tersebut.] Kata Irene dengan nada bangganya.

[Dan jika Kakak memasuki dunia itu, Kakak juga bisa mendapatkan pengalaman bertarung dengan monster, untuk mempersiapkan petualangan Kakak pada dunia 1.0 tanpa takut terjadi sesuatu kepada Kakak.]

"Masuk Akal. Baiklah, mari kita berpetualang di dunia Sword Art Online" kata Zen.

[Baiklah kakak akan di teleportasikan pada waktu seminggu sebelum beta tester game tersebut dimulai.]

"Baiklah" kata Zen dengan bersemangat

[Destinasi: Dunia 0.5 (Sword Art Online)]

[Yakin Dengan Pilihan Ini]

[IYA][TIDAK]

Lalu Zen menekan tanda IYA dan cahaya mulai mengepung dirinya dan mulai menghilang dari tempat itu.

Next chapter