61 Sebuah Nasihat

"Tapi itu tidak penting, Bapak tahu kalian bisa jaga diri kalian baik-baik," setelah berdehem, Pak Gunawan memandang wajah cantik Meta, kemudian ia tersenyum tipis. "Sudah lama tidak ketemu, Meta baik-baik saja? Keluarganya juga?" tanyanya kemudian.

Betapa lega dada Meta mendengar ucapan dari Pak Gunawan itu. Bahkan tadi dia sudah sangat was-was, dan akan mempersiapkan diri juga hati dengan kondisi terburuknya. Dipukul Pak Gunawan, dibentak-bentak, atau bahkan diusir dari apartemen Yoga. Tapi nyatanya, apa yang dibayangkan tadi ternyata salah kaprah.

"Baik, Pak..." jawab Meta sambil mengangguk kuat. "Semuanya baik-baik aja, ohya, maaf, ya, Pak kalau setelah wisuda dulu, aku nggak sempet nemuin Bapak. Aku harus buru-buru menyelesaikan administrasi untuk beasiswa ke luar negeri waktu itu. Sampai lupa ngabarin Bapak, hehehe."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter