webnovel

Wake up, villain

Fantasy
Ongoing · 1.5K Views
  • 3 Chs
    Content
  • ratings
  • N/A
    SUPPORT

What is Wake up, villain

Read Wake up, villain novel written by the author Amandah_Chloe on WebNovel, This serial novel genre is Fantasy stories, ✓ Newest updated ✓ All rights reserved

Synopsis

You May Also Like

MAKABUANG ANG GUGMA (NAKAKABALIW ANG PAGIBIG)

Hindi malaman ni Jayde na kung bakit gustong-gusto niya si Elir na kahit hindi naman nito kayang ibalik ang kanyang nararamdaman para sa kanya. Pero kahit na gano’n mahal niya parin ito. Ano ba kasi ang meron sa kanya at hindi siya nito kayang bitiwan ni Jayde. May dalawang matalik na kaibigan si Jayde; Dara at Tianres. Pero sa kabila ng kanilang pagkakaibigan ay may mga lihim pala silang tinatago. Ano kaya ang mga lihim na ito?... Ito ba ay masama o mabuti? Kailan kaya nito nila sasabihin kay Jayde?. Hanggang sa dumating ang araw na sinabi ni Tianres ang kanyang lihim na lubhang ikinagulat naman ni Jayde, gayundin kay Dara. Ano kaya ang lihim na kanilang sinabi kay Jayde. Ang ‘di alam ni Jayde ay may ka-kaiba pa lang nararamdaman si Tianres para sa kanya. Hindi lang kaibigan kundi higit pa do’n. Matatanggap kaya ni Jayde si Tianres, eh, paano na si Elir?. Patuloy pa rin ang pagsusuyo ni Jayde kay Elir dahil nga gustong-gusto niya ito. Habang sinusuyo ni Jayde si Elir, sinusuyo pala ni Tianres si Jayde. Kailan kaya darating ang araw na matatanggap ni Elir ang pagsusuyo ni Jayde, at kailan naman kaya matatanggap ni Jayde ang pagsusuyo ni Tianres. Paano pag dumating ang panahon na tatanggapin na ni Jayde si Tianres ay do’n pa lang matatangap ni Elir si Jayde? Sino kaya ang pipiliin niya sa dalawa? Malalaman natin ang lahat nang katanungan na yan sa darating na Novel ng “Maka-buang ang gugma”(Nakakabaliw ang Pag-ibig). …char!

Kaneza · LGBT+
Not enough ratings
1 Chs

Naara: Blind Sword

Cinta, kedamaian, kebahagiaan, kehangatan. Apa semua itu? Dia sudah melupakan semua perasaan itu atau mungkin, sebenarnya dia tidak pernah merasakan hal itu. Entahlah ... dia merasa ragu tapi yang jelas, baginya hidup telah berhenti saat dia berusia delapan tahun. *** "Anak tidak berguna, seharusnya kau mati saja." "Aku sangat sial karena memiliki anak sepertimu. Akan lebih baik kalau kau tidak pernah lahir." Yah. Itu hanya sedikit dari makian yang selalu dilontarkan ayahnya. Andai saja sebelum dilahirkan, ia ditanya oleh pencipta apakah dia ingin lahir atau tidak maka dia tidak akan pernah ingin. Andai dia bisa memilih dari mana ia ingin lahir, ia tidak akan memilih orang tuanya. Tidak akan pernah. Bugh ... bugh ... bugh Pria itu terus memukul dan menendangnya bahkan saat tubuhnya telah berdarah-darah, pria itu tidak peduli. Sekalipun ia pingsan, sekarat atau mati, pria itu juga tidak akan peduli. Bahkan pria itu akan sangat bahagia karena anak yang selalu ia anggap sampah sudah tidak ada. Apa salahku? Setelah disiksa habis-habisan ia akan meringkuk sambil menangis di bawah tempat tidur. Tubuhnya sakit tapi hatinya lebih sakit. Kenapa? Kenapa? Kenapa?!!! Ia ingin menjerit dan berteriak sekerasnya. Jika saja ibunya datang dan memberinya pelukan mungkin rasa sakitnya akan berkurang tapi lupakan saja. Wanita itu bahkan tidak mau menyentuhnya. Meskipun tidak ikut menyiksa tapi wanita itu selalu dingin dan bersikap tak acuh. "Naara ...." Sebuah tangan terulur untuknya. "Kakak ...." Ia mengangkat kepalanya dan melihat seseorang tersenyum hangat dan menatapnya penuh kasih. Satu-satunya orang yang ia miliki adalah Isura, kakaknya. Isura menariknya keluar dari kegelapan dan memberikan sebuah pelukan. Baginya, pelukan Isura adalah surga. Dimana dia bisa merasa tenang, damai dan melupakan rasa sakitnya. Walaupun cara kedua orang tua mereka memperlakukan mereka berbanding terbalik, mereka tetap saling menyayangi. Baginya Isura adalah segalanya namun lagi-lagi takdir bersikap tidak adil. Suatu malam insiden itu terjadi, insiden di mana ia kehilangan segalanya. "Na-Naara ... berjanjilah untuk tetap hidup ...." Isura meregang nyawa sesaat setelah menerima serangan mematikan ayah mereka yang ditujukan kepadanya. "Ka-kak ... hiks ... hiks ...." Sejak malam itu, ia menjadi orang yang kosong dan sangat hampa. Tidak ada yang tersisa dalam hatinya selain ambisi kuat untuk balas dendam kepada ayahnya. Lalu ... apakah dia akan berhasil? Apakah dia akan tetap pada jalan balas dendamnya meskipun penulis sudah mengirim seorang gadis yang akan mengeluarkannya dari kegelapan juga membuat hatinya terisi oleh perasaan-perasaan yang pernah ia lupakan? Apakah dia tetap ingin membenamkan dirinya dalam kegelapan yang hampa meskipun sang penulis sudah mengirim orang-orang yang menganggapnya teman dan menghargai keberadaannya? Entahlah. Tidak ada yang tahu bahkan penulisnya sendiri juga tidak tahu. Karena itu mari kita serahkan semua pada semesta.

Ogi_457 · Fantasy
4.9
184 Chs

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews

SUPPORT

empty img

coming soon

More about this book

Report