1 Prolog

"Meri..."

"Meriii..."

teriakan itu masih terdengar dari telingaku, aku yang memandang ibuku yang tak bisa berbuat apa-apa.

hanya bisa melihatku ditarik tarik oleh para penjaga kerajaan.

"ibuuuu.."

"ibuu, tolong aku ibu. aku tidak mau pergi !!"

ibuku hanya bisa memasang wajah pasrah tanpa bisa berbuat apa-apa,

"Meri, tenang nak kamu akan baik baik saja. ibu yakin"

"ibu, aku takut sekali bu tolong aku..."

semakin jauh aku diseret oleh para penjaga itu semakin keras suara teriakan ku .

"ibuuuu"

"ibuuuuuuuuu...."

cahaya putih semakin mendekat kemataku, dan aku pun terbangun .

"hah, ternyata mimpi itu datang lagi."

walaupun cuman mimpi tapi tetap saja aku tidak akan pernah bisa melupakan kejadian itu, itu adalah kejadian dimana aku pertama kali diusir dan dipaksa meninggalkan lautan.

oh iya perkenalkan, namaku Meri .

sekarang aku berusia 20 tahun, sudah 5 tahun berlalu aku sudah tinggal di daratan. tinggal bersama manusia manusia.

ya, manusia. kedengaran aneh bukan ,

itu karena sebenarnya aku bukanlah seorang manusia, aku adalah makhluk yang mungkin kalian kenal dengan kata mermaid atau "duyung". aku mempunyai mata yang berwana biru langit dan rambut yang berwarna merah terang. 5 tahun yang lalu aku dipaksa untuk meninggalkan lautan dimana aku tinggal. karena pada saat itu ada seseorang yang sangat iri dan berani memfitnahku. sungguh kejam sih, tapi apa yang bisa diperbuat oleh anak 15 tahun? .

oke sekarang sudah pagi, sudah waktunya aku pergi ke kampus. tapi sebelum itu aku mau menelpon sahabatku yang bernama Lucas. karena mimpi itu selalu membuatku tidak bisa tenang ,

"kriiing...."

"halo,"

"oh hai Meri, selamat pagi" jawab Lucas.

"pagi juga , Lucas.. barusan aku bermimpi lagi "

"eemm mimpi hari itu lagi?" tanya Lucas

"iya , kira kira sampai kapan ya aku terus teringat hari itu?"

jawab lucas dengan konyolnya "yah, mungkin kalau kamu mau mentraktir aku secangkir kopi, kamu akan lupa .hehehe" .

"oh, kamu mau aku traktir kopi? tapi dikampus kamu harus ngerjain semua tugasku ya?"

"ah gamau lah.. hahaha"

setelah menelpon Lucas aku segera mandi dan bersiap pergi ke kampus.

Lucas adalah sahabatku dari kecil, dia laki laki yang sekarang masih berumur 19 tahun, dia masih muda tapi punya badan yang tinggi dan otot yang lumayan besar, rambutnya panjang sebahu berwarna coklat, dan dia mempunyai mata yang biru, sebiru lautan yang sedang pasang di sore hari. aku sangat suka pada warna matanya. karna matanya lebih indah dan lebih biru dari mataku sendiri. walaupun dia terlihat gagah dan seram, dia sebenarnya cowo yang lucu dan suka bercanda. Lucas selalu ada apabila aku sedang senang dan sedih, terutama saat aku teringat pada hari itu. aku selalu saja mencari-cari Lucas untuk menghiburku. Lucas sendiri sama sepertiku, tetapi dia bukan dari keluarga mermaid. melainkan keluarga hiu, itulah kenapa dia terlihat gagah berani dan menyeramkan. tapi dia tampan kok. terlihat dikampus banyak sekali cewek-cewek yang mendekatinya.

sesampainya di kampus aku bertemu dengan Lucas, dia membawakanku sebungkus sandwich dan coklat panas. dia berkata

"satu bungkus sandwich isi keju dan rumput laut dengan satu gelas coklat panas untuk mermaid paling jelek di laut utara."

"ih apasih Lucas, resek banget sih kamu." jawabku kesal.

"ah memang begitu kan? sudah makan dulu itu .aku mau masuk kelas dulu, dosennya yang ngisi mata kuliah lagi cakep banget haha".

dasar Lucas, selalu saja bercanda setiap detiknya.

"eh Meri, nanti setelah selesai kelas pertama nanti kita ketemu di gedung FA ya, ada yang ingin aku bicarakan."

"mau bicara apasih kok kayaknya penting banget?" tanyaku mengejek .

"ah ini serius, ini menyangkut penyamaran kita. "

"oh yaudah deh, nanti setelah selesai kelas aku langsung kesana."

"oke deh sampai ketemu nanti, bye"

aku dan Lucas pun berpisah menuju kelas masing², aku merasa penasaran, kira kira apa yang mau di bicarakan?, disisi lain aku tidak mau menanggapi serius karna Lucas sendiri suka bercanda orangnya.

tapi kalau dia serius kira kira apa yang bikin dia sampai khawatir ya?? ...