webnovel

Twelve Hours II

Author: Drew Hunt
LGBT+
Completed · 2.7K Views
  • 15 Chs
    Content
  • ratings
  • N/A
    SUPPORT

What is Twelve Hours II

Read Twelve Hours II novel written by the author Drew Hunt on WebNovel, This serial novel genre is LGBT+ stories, ✓ Newest updated ✓ All rights reserved

Synopsis

It’s fourteen years to the day since Zack Pierce and Sam Patterson declared their love for each other.<br><br>The two men’s lives have settled into cozy domesticity. Zack is now the town’s doctor and Sam works as a police officer. However, news that their best friends Billy and Pete’s surrogate baby is due to be born sooner than expected causes the men to put their anniversary celebrations on hold.<br><br>Events during the next twelve hours will strengthen the bonds of family, love and loyalty.

You May Also Like

DOGOVOR (BXB)

"Yang terpenting bukankah balasan yang anda dapatkan atas permainan liar tersebut setimpal?" Dogovor yang berarti kontrak dalam bahasa Bulgaria. Kini beralih menjadi salah satu cerita dimana, paras, tubuh dan ikatan dipermainkan. Bukan persoalan uang, bagi pria dengan nama terkemuka di Negaranya. Ciri khas pada setiap orang dan bagaimana proses pembuatan adalah hal yang sangat menguntungkan. "Anda bergeming, namun tubuh anda merespon dengan begitu melenting" Ucapan tersebut berasal dari mulut seorang Barata Yudha. Memiliki pahatan indah pada wajah serta tubuh yang begitu kekar. Menurut beberapa gadis, Barata Yudha adalah pria yang berprilaku layaknya seorang Ayah yang begitu keras kepada anak pertamanya. Namun, tidak demikian yang dirasakan oleh seorang pria yang selalu menatapnya pada pojok ruangan. "Kau menghancurkan kenikmatannya! Rasanya begitu membuatku sengsara, karena berhenti pada setengah masukan" Aldericco Berliand atau ikko, seorang anak bungsu dari keluarga Berliand. Begitu dimanjakan, dan selalu bersikap seperti bayangan. Menurutnya manusia tidak begitu menarik, yang paling menarik adalah bagaimana cara manusia menyeludupkan sperma melalui berbagai cara. Ketika ikko mulai menyadari pelumas yang diberikan bukan lagi kalimat yang menyenangkan. Barata justru memperdalam perasaan ikko terhadap keadaan. Akankah ikko selalu memainkan perasaan bersamaan dengan hasratnya? Atau Ikko justru memilih untuk mempermainkan keadaan dengan tameng kebahagiaan?

tika_aspriani · LGBT+
Not enough ratings
2 Chs

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews

SUPPORT

More about this book

Report