webnovel

Turning The Female lead Protagonist to Villain System

MC kita di sebut Host dia memilih untuk masuk ke system dunia novel untuk menyelamatkan org yang dia cintai , Jadi sekarang dia berada di dunia yang di sebut "Zero system".... Zero system adalah dunia yang di huni oleh para orang-orang terpilih dan telah melewati ujian yang sulit, orang-orang tersebut di kirim khusus untuk menamatkan novel-novel belum tuntas, atau bisa kita sebut novel yang belum tamat yang di ciptakan oleh manusia dari bumi, dan setiap novel di sebut "arc"...Orang-orang yang sudah masuk ke zero system tidak bisa kembali lagi ke dunia mereka.... Di zero system semuanya di kendalikan oleh pusat yang di pimpinan langsung oleh Pimpinan yang membangun Zero System, mereka sudah bukan manusia lagi yang di sebut "System master"....orang-orang yang terpilih di sebut "Host" Setiap host memiliki sebuah system yang mengikuti mereka juga bertugas membimbing, memberitahu, menyimpan barang-barang Host dan menghukum host nya jika melakukan kesalahan atau melanggar peraturan dari zero world mereka di sebut "Virtual" ....Host yang ada di zero world di bedakan menjadi 7 pangkat

TheVoidGirl · Fantasy
Not enough ratings
11 Chs

Mission 1 : Turning The Female Protagonis To a Villain In Cultivation World (part 9)

Novel fact : Immortal adalah sebuah novel yang di percaya oleh orang-orang yang tinggal di zero world sebagai cikal bakal dari zero world itu sendiri....

~~~~~~~~

Mei akhirnya selesai....Luka dalam itu dapat tertahan....

Pelayan 2 (Mei) : "Hufft.... Nona... aku telah berhasil menahan luka yang ada di dalam tubuh nona muda ini.... Tapi nona.... "

Lily : "Aku tau.... Kau tidak perlu memberitahukannya kepadaku.... Aku sudah mengetahuinya saat aku memegangnya... "

Pelayan 1 (Sese) : "(bingung) Huh??? Apa maksud kalian berdua nona.... Aku tidak mengerti....."

Pelayan 2 (Mei) : "(memukul sese) Bodoh!!! Bagaimana bisa kau tidak tahu saat melihatnya tadi??? "

Pelayan 1 (sese) : "awww sakit!!! Mei kau terlalu kasar!!! Bagaimana aku bisa tau??? "

Pelayan 2 (Mei) : "Hahhhh.... Tadi aku telah menggunakan mantra penyembuhanku kepadanya dan ternyata itu hanya bisa menahan bukan menyembuhakan...."

Pelayan 1 (sese) : "Lalu??? Artinya???"

Lily : "Artinya kita tidak bisa menyembuhkan luka dalam nona muda ini sepenuhnya.... Mantra penyembuhan hanya akan menahannya untuk sementara waktu.... Luka ini adalah luka lama.... Dan karena itu saat melawan perampok tadi dia terluka cukup parah.... Itu karena dia terlalu memaksakan tubuhnya...."

Pelayan 1 (sese) : "Ah.... Aku mengerti!!! Terimakasih untuk penjelasannya nona...

Lily : "uhmm.... "

Pelayan 2 (Mei) : "Nona... Jika dilihat-lihat sepertinya dia juga... Sedang kabur dari sebuah perjodohan.... "

Lily : "(Baru menyadarinya) A-Ah... Kau benar.... Namun bedanya dia lari di hari pernikahannya.... Berbeda denganku.....(Bahkan aku tidak bisa untuk menghadapi ayah dan ibu sekarang)"

Pelayan 1 (sese) : "Nona.... Nona!!!"

Lily : "Umm?? "

Pelayan 1 (sese) : "Apa kau baik-baik saja nona??"

Lily : "(tersenyum) Aku baik-baik saja sese... Aku hanya... Ah... Sudah lupakan"

Pelayanan 1 (sese) : Meskipun dia memakai cadar dapat di lihat bahwa wanita ini cantik juga... Bolehkah aku membuka caranya Nona?? Hanya ingin memastikan wajahnya saja pasti sangat putih dan bening.... "

Mei memukul sese dan berkata...

Pelayan 2 (Mei) : "(kesal) Sese...kau lihatkan dia sedang tidak sadarkan diri?? Bukankah tradisi kita dilarang untuk membuka cadar dari seseorang yang sedang pisan!!! Yuan bukankah kau setuju denganku??? "

Pengawal 2 (yuan) : "..... "

Pelayan 2 (Mei) : "Yuan??? "

Mei bingun karena yuan hanya terdiam dan pipinya memerah saat melihat nona muda itu... Mei pun memukul pundaknya yuan

Pelayan 2 (Mei) : " Hei yuan!!! "

Pengawal 2 (yuan) : "H-Huh??? L-Lepaskan tanganmu dariku!!! "

Yuan pun menepis tangannya sese dengan cepat

Pelayan 2 (Mei) : "Dasar orang aneh!!! "

Sementara yang lain sedang bertengkar.... Lily hanya memandangi wanita yang ada di genggamannya dan memeluknya....

Lily : "Mei.... "

Pelayan 2 (Mei) : "Iya hamba di sini Nona...(Nona benar-benar memiliki hati yang sangat baik..... Dia bahkan bersedih untuk orang yang tidak dikenalnya...)"

Lily : " Sepertinya aku bisa menggunakan kekuatanku untuk menyembuhkan lukanya!!!! "

Pengawal 1 (Bao ren) : "Tidak Nona!!! Kau sedang dilarang untuk menggunakan kekuatan penyembuhanmu!!! "

Pelayan 2 (Mei) : "(membungkuk) Benar Nona!!! Aku mohon jangan menyiksa dirimu!!! Kita tidak bisa menyembuhkan nya Nona..... "

Pelayanan 1 (sese) : "(membungkuk) benar kata Mei nona!!! Hamba mohon agar nona tidak memakai kekuatan itu.... "

Lily : "(Ughh....)"

Pelayan 2 (mei) : " Tapi nona.... Aku yakin pasti dia menanggung suatu beban...sehingga dia memaksakan dirinya.... Dan membuat tubuhnya terluka seperti ini "

Lily : "(Menanggung suatu beban ya..... Jika saja dulu aku tidak memaksakan kebebasanku.... Mungkin sekarang aku juga akan sepertinya....) "

Pelayan 2 (Mei) : " (berteriak) Nona!!!! "

Nona muda : "(kaget) A-Ahh.... A-Aku... Apa yang kau bicarakan barusan??? "

Pelayan 2 (Mei) : " M-Maaf nona aku mengagetkanmu.....Bagaimana kalau kita membawanya ke penginapan kita dulu??? "

Pegawal 2 (Yuan) : "Aku setuju nona.... Kita bisa merawatnya untuk sementara sampai dia bangun.... Dan menanyai nya beberapa hal nantinya.... "

Pelayan 1 (sese) : "(terkejut) Wahhh!!! Yuan yang dingin dan tampan ini akhirnya membuka suaranya !!! Aku sampai tidak percaya..."

Mendengar perkataan sese barusan yuan menjawab dengan dingin

Pengawal 2 (Yuan) : " Diam.... Bukan urusanmu.... "

Mei memukul kepala sese lalu menariknya menjauh dari yuan karena mei sudah tidak tahan dengan ocehan sese....

Pelayan 2 (Mei) : "(memukul) Hahhhhhhh..... Sial.....Ayo kau ikut aku sekarang!!! "

Pelayan 1 (sese) : "Ahhh.... Sakit Mei!!! Pelan-pelan!!! '

Lily : "Ide bagus..... Ayo kita pergi sekarang..... "

Sesampai mereka di penginapan.... Mereka berlima melanjutkan menyembuhkan wanita itu dan keadaannya perlahan membaik sampai....

Pelayan 2 (Mei) : "Putri!!! Lihat!!! "

Mei menunjuk ke arah wanita yang tadinya terbaring kini, dia telah membuka matanya dan alasan mengapa Mei memanggilnya dengan sebutan putri adalah karena di saat mereka sudah berada di tempat yang aman mereka akan kembali menggunakan sebutan kehormatan....

Lily : "(memegang tangan) Nona muda kau akhirnya telah sadar!!! "

Dengan wajah yang masih pucat dan tubuh yang lemah nona muda itu mencoba untuk menegakkan badannya namun dia ditahan oleh Lily....

Lily : "(khawatir) Nona....Sebaiknya kau tidak berdiri dulu....Karena tubuhmu ini masih sangat lemah "

Pengawal 1 (Yuan) : "(mengangguk) Kau tadi pingsan saat bertarung melawan kelompok tadi.... Sebaiknya kau beristirahatlah dahulu"

Pelayan 1 (sese) : "(Yuan??? Dia tumben seperti ini???) B-Benar nona.... Biarkan kami merawatmu dulu.... "

Nona muda : "Terimakasih atas kekhawatiran kalian....Dan maaf sudah merepotkan kalian karena sudah merawatku selama aku tak sadarkan diri tadi ....

Lily : " (Menggelengkan kepala) Tidak nona.....Seharusnya kami yang berterimakasih kepadamu karena telah membantu menjaga kereta kuda kami tetap aman dari kelompok bandit itu!!!"

End of this chapter....