webnovel

TIPL - Om Gendut

Menyadari kalau sedari tadi Santosa lebih fokus memperhatikan dirinya dengan tatapan yang dia rasa cukup mengganggu, karena dia tidak suka ditatap terus-terusan dengan tatapan yang seperti itu.

"Om, bisa tidak jika memang ada sebuah unsur kesengajaan dalam hal ini, Om tidak perlu masuk ke dalam lingkungan pekerjaan saya?"

Kali ini Peyvitta memanggilnya sudah berbeda, karena dia tahu kalau semula Santosa berbohong tentang masalah pekerjaan, sehingga dia kembali ke kebiasaannya.

Peyvitta merasa sangat yakin kalau Santosa sengaja datang ke Kantornya sebab ingin mendapatkan moment bersama dengan dirinya.

"Apa pun yang saya inginkan, harus bisa saya dapatkan, begitu juga dengan memiliki kamu."

Santosa sebenarnya mempunyai sikap yang keras kepala, sehingga dia akan menciptakan sebuah moment yang jika menunggu takdir entah kapan akan terjadi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com