webnovel

TIPL - Membahas Mahar

Dikarenakan tadi pagi Peyvitta berangkat bekerja bersama dengan Santosa, sudah bisa dipastikan kalau sekarang juga dia sudah ditunggu oleh Santosa tepat di depan Kantornya.

Berjalan dengan santai seolah tidak ada sebauh paksaan di dalamnya sampai pada akhirnya dia berhenti tepat di hadapan pria yang sedang menunggunya.

"Gimana kerjanya? Cape?" tanya Santosa yang terdengar cukup memperhatikan Peyvitta.

Dengan enteng Peyvitta menggelengkan kepalanya. "Biasa aja, gak begitu membuat cape."

"Bagaimana kalau sekarang makan terlebih dahulu?" tanya Santosa yang cukup mengira kalau waktu sekarang sudah kemungkinan besar perut merasakan yang namanya lapar.

Mendapatkan ajakan seperti itu membuat Peyvitta terdiam sejenak. "Terserah," jawab Peyvitta yang tidak begitu ingin.

Iya, tidak begitu ingin. Entah ingin menolak dan juga menerima, tapi keduanya terasa enggan saja untuk diputuskan, sehingga Peyvitta memberikan sebuah jawaban terserah yang artinya semua berbalik pada Santosa.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com