TIPL - Dengan Perempuan Mana?
Sebuah tangan terulur ke arahnya, bahkan tepat di depan wajahnya dengan satu buah apel yang berada di tangan orang itu.
Peyvitta sempat terdiam sejenak, tapi saat melihat jari tangan orang itu dengan jam mewah yang melingkar apik di pergelangan tangannya, membuat Peyvitta tahu siapa pemilik tangan itu.
Melirik ke arah di mana dia berada, membuat dia kebingungan sejenak, karena tidak ada yang dia ucapkan sampai pada akhirnya dia kembali memperhatikan apel itu.
"Untuk gue?" Peyvitta bertanya dengan menggunakan nada bicara yang cukup pelan.
Tidak ada sebuah jawaban yang keluar dari mulut Reynard, dia hanya menganggukkan kepalanya dan saat itu juga, sebuah senyuman terukir di bibir Peyvitta.
"Makasih," ucap Peyvitta dengan nada bicara yang terdengar begitu lembut.
Setelah menganggukkan kepalanya, Reynard melangkahkan kaki meninggalkan Peyvitta yang tidak bisa dibohongi tengah merasakan yang namanya kebahagiaan.
Locked Chapter
Support your favorite authors and translators in webnovel.com