65 Seragam dan Pesona

Tristan berpikir keras, dihadapannya duduk Kian dan Isyana, mencari informasi siapa gerangan penelepon misterius ke call centre kepolisian tadi. Satu-satunya petunjuk hanyalah bahwa si penelepon adalah seorang wanita.

"Saya mengetahui siapa dan dimana The Retro ..." gumam Tristan, mengulang kalimat yang diucapkan wanita itu di telepon. Detektif itu lantas menggeleng, "Ini tidak masuk akal. Kenapa tiba-tiba dia melaporkan mengetahui siapa dan dimana The Retro? Konteksnya apa? Penyelidikan ini bahkan tertutup, tidak ada satu pun media mengetahui," lanjutnya menyuarakan asumsi pertama.

"Apapun konteksnya, Kita perlu mencari tahu siapa dia," ujar Kian, dengan fokus penuh pada dua curved monitor di depannya. Isyana disampingnya jauh lebih sibuk.

Tristan mengangguk, "Iya, Saya paham. Tapi ini soal kemungkinan motifnya menghubungi kepolisian. Kita harus hati-hati kalau dia bisa saja mengecoh penelitian, dan lagi-lagi ... adalah kaki tangan The Retro."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter