120 Janji Makan Siang

Lenguhan panjang Gama terdengar ketika berhasil mencapai klimaks. Dia menciumi seluruh bagian wajah Kirana, lalu mengucapkan terima kasih. Baru kemudian dia melepas penyatuan itu.

"Kamu nggak perlu menyiapkan apa pun, aku akan menyiapkan sendiri. Kalau masih ngantuk, kamu boleh tidur lagi," ujar Gama lalu mencium kening Kirana sebelum beranjak ke kamar mandi.

Kirana membuang napas kasar lantas menarik selimut menutupi tubuh polosnya. Masih ada keganjalan di hati tentang ke mana perginya Gama dari semalam. Dia sengaja masih di atas tempat tidur menunggu suaminya mandi.

Tidak lama Gama keluar dari kamar mandi dengan rambut basah. Pria itu sempat mengulas senyum kepada istrinya lalu bergerak menuju walk in closet. Dia muncul kembali setelah rapi. Biasanya Kirana selalu membantu pria itu mengenakan semua apa-apa yang melekat di tubuhnya. Namun, setelah menikah kegiatan itu malah makin jarang.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter