1 1 Prolog

"Apa kau sudah mendengar gosip yg beredar? ". sapa moly saat melihat sahabatnya baru saja duduk di bangku sebelahnya.

"apa aku terlihat seperti seorang reporter yg sedang mencari berita?" ucap Rose acuh sambil duduk & menyimpan tas serta buku yg dibawanya.

"Ohh ayo lah Rosaline ini adalah berita terpanas" moly berpindah posisi hingga berhadapan dengan rose

"apa kau tau..."

"mana aku tau!" rose langsung memotong ucapan moly karena dia memang tidak tertarik dengan berita apapun yg akan di ceritakan moly,yg kemudian di balas dengan cubitan dari moly "aauuu melody sakit. " rengek rose

"dasar nenek sihir berhentilah memotong ucapan ku saat aku sedang bercerita" cemberut

"baiklah apa yg begitu penting?" bujuk rose saat melihat ke arah moly

"kau ingat Sean,Sean Andrew dia pindah ke sini di kampus kita,ku dengar siang ini dia akan datang" ucap moly antusias

"lantas apa hubungannya dengan ku? apakah dengan mengetahui ini dia akan memberiku penghargaan dengan memberi sedikit warisannya,, gadis bodoh sadarlah"rose memukul jidat moly.

"aauuu sakit, dasar monster" moly meringis sambil memegang bekas tangan yg masih memerah di jidatnya

"aku monster dan kau adalah induknya" balas rose sambil tertawa lalu mengacuhkan rose yg masih cemberut.

"teruslah seperti itu, & aku akan mengutuk mu jika nanti kau tertarik padanya" tentu saja kata-katanya bukanlah apa yg ada di dalam hati moly, karena dia begitu sangat menyayangi rose.mereka lebih terlihat seperti belahan jiwa yg saling melindungi dan menyayangi satu sama lain.

"dasar penyihir". balas rose dengan sedikit tersenyum.

avataravatar