4 Identitas Lain

Mereka berfikir sebentar, sebelum wanita berambut emas bertanya.

"Bagaimana caranya?"

Melihat mereka mulai menunjukkan minat, Leon merasa senang.

Dia juga mulai berfikir, kalo mengajak wanita itu tidak semudah yang dia harapkan. Biasanya wanita paling senang diberi kesempatan memiliki kekuatan, karena itu dia berfikir mudah mengajak wanita masuk ke kelompoknya, dan yang dia dapat ternyata gak sesuai dengan harapannya.

Wanita itu tidak akan mudah mempercayai pria, itulah yang di pahami Leon, dari usaha membujuk mereka saja.

Mendengar pertanyaan Wanita berambut emas Leon mematung, sebenarnya Leon juga tidak tau caranya.

Itu karena Sistem tidak menunjukkan cara untuk mengundang anggota Harem.

Leon membuka Sistemnya, dan mencari-cari di layar sistem. Leon sengaja membuka layar Sistem di depan mereka, untuk melihat reaksi mereka saat melihat Sistem. Tapi mereka tidak menunjukkan reaksi apapun, ini membuat Leon memahami, kalo mereka tidak bisa melihat Layar Sistem, itu mungkin karena Leon tidak mengizinkannya.

Saat Leon terus mencari, dia akhirnya menemukan cara untuk menambahkan anggota Harem nya.

[ Membagikan Sistem Harem : Tuan Rumah secara langsung mengundang Anggota Pengikut atau Orang yang ditemui nya. Cara menambahkan Harem sendiri, Tuan Rumah diwajibkan untuk berciuman terlebih dahulu. Jumlah Maksimal anggota yang diundang 100 anggota per Realm Kultivasi ]

'Apa-apa ini, kenapa harus berciuman untuk mengundang Harem' pikir Leon kaget saat mengetahui syarat untuk menambahkan Harem.

'Kayanya ciuman itu untuk membuktikan kalo mereka sudah menjadi Wanitaku atau Haremku' pikir Leon saat mulai memahami makna dibalik syaratnya.

Yang Leon pahami, kalo menambah Anggota Harem cuman pembagian Sistem dan tidak ada syarat begitu. Apakah mereka masih bisa disebut Anggota Harem atau Wanitanya? Pasti tidak.

Kalo cuman begitu membagikan tanpa syarat, semua Anggota Pengikut yang bergabung juga bisa jadi Haremnya, apa yang terjadi kalo semua wanita Dunia Terros jadi Wanitanya.

Itu sudah tidak terbayangkan, pastinya semua pria akan mengalami depresi dan tingkat kelahiran Dunia Terros akan mengalami penurunan drastis, karena tidak adanya Wanita yang berhubungan badan dengan Pria lain selain Leon.

Saat Leon memikirkan itu, dia pikir emang logis syarat yang ditentukan Sistem.

Tapi bagaimana caranya mengajak mereka berciuman, memikirkan ini saja sudah membuat kepalanya sakit.

'Baiklah mari kita berbicara yang sejujurnya kepada mereka' pikir Leon.

"Sebenarnya itu simpel, kita hanya harus berciuman dan semuanya selesai"

Mendengar perkataan Leon tubuh mereka langsung menegang.

Mereka paham semua pria hanya memiliki pikiran penuh nafsu, karena itulah saat mereka mendengar Leon ingin menciumnya, mereka mulai berjalan mundur untuk menjaga jarak dari Leon.

Melihat reaksi yang ditunjukkan mereka, Leon menambahkan fakta yang tidak bisa dibantah.

"Tapi jangan berpikir buruk dulu, kita hanya berciuman untuk menyelesaikan persyaratan yang dimilikinya. Ini perlu kalian tau, kalo emang saya berniat mencium kalian saya tidak perlu repot-repot memberi tau kalian dan saya juga bisa memaksa kalian untuk melakukannya"

Mendengar perkataan Leon, mereka berhenti berjalan mundur dan mulai memikirkan apa yang dikatakan Leon.

Ya, apa yang dikatakan Leon sebenarnya ada benarnya, kalo memang dia memiliki niat sesuatu kepada mereka, dia bisa saja langsung memaksanya, apa lagi dia sekarang jauh lebih kuat dari sekelompok pria yang mengejar mereka sebelumnya.

Tiga wanita itu juga mengerti, karena itu mereka berhenti menjauh.

"Apa yang kamu lakukan setelah itu?" Tanya Wanita berambut emas.

"Apakah cuman sebatas berciuman?" Tanya Wanita berambut hitam.

"Bagaimana berciuman bisa memberi kami kekuatan?" Tanya Wanita berambut pendek emas.

Ketiga wanita itu mengajukan pertanyaan pada saat bersamaan, dan Leon menjawab mereka semua.

"Setelah kita berciuman saya akan mengajak kalian berburu, untuk menambahkan kekuatan kalian" Jawab Leon ke Wanita berambut Emas.

"Iya itu cuman sebatas berciuman, tidak lebih" Leon menjawab Wanita berambut Hitam.

"Kalo itu susah dijelaskan, tapi saya yakin nanti kalian akan tau sendiri" Terakhir Leon menjawab Wanita berambut emas pendek.

Setelah mereka mendengar jawaban dari Leon, mereka mulai mempercayai Leon sedikit.

"Kalo begitu saya akan mencoba duluan" Wanita berambut emas melangkah maju, mendekati Leon.

Melihat itu Leon senang, dia senang semua usaha membujuk mereka berhasil dan dia juga senang memiliki Wanita cantik di Haremnya.

Leon juga melangkah maju, untuk menghampiri wanita itu. Saat mereka sudah berhadapan, wajah Wanita itu terlihat jelas kalo sedang gugup.

"Kelo begitu mari kita mulai" Leon berbicara dan mulai memeluk pinggul wanita itu.

Wanita itu sendiri tidak melawan saat Leon memeluknya, saat mereka berpelukan Leon mulai mencium wanita itu.

[Apakah Tuan Rumah ingin mengundang individu bernama Rose, Y/N ]

'Jadi dia bernama Rose, nama yang bagus' pikir Leon.

Pemberitahuan muncul saat Leon berciuman, tanpa pikir panjang dia langsung memilih [Y].

Saat Leon memilih [Y], tubuh wanita itu atau yang disebut Rose, mulai bercahaya.

Mulai dari kaki naik ke kepala, semua itu hanya berlangsung selama 5 detik.

Rose sendiri disaat tubuhnya bercahaya, dia merasa hangat di seluruh tubuhnya. Sampai sebuah layar muncul dihadapannya.

[Selamat Bergabung Organisasi Harem, Rose ]

Melihat itu Rose tersentak kaget, dan secara refleks melepaskan ciumannya.

Melihat layar lagi, dia ingin bertanya pada Leon apa yang terjadi padanya.

Tapi saat dia ingin bertanya, kepalanya langsung diserang rasa pusing yang berat dan dia jatuh pingsan di pelukan Leon.

Leon yang melihat itu gak bisa berkata-kata, dia tidak tau kalo memberi Sistem itu bisa membuatnya pingsan.

Leon melihat mereka berdua, dia melihat mereka berlari menghampiri Rose yang sedang pingsan.

""Rosee""

Wanita berambut hitam langsung mengambil Rose dari pelukan Leon. Dia memeriksa kondisi Rose mulai dari kaki hingga kepala, saat dia mengetahui Rose tidak terluka, dia menghela nafas lega.

Wanita berambut pendek juga lega saat melihat Rose tidak terluka, tapi dia tidak mungkin tidak marah dengan orang yang menyebabkan Rose pingsan.

Tau kalo Wanita berambut pendek marah, Leon langsung menjelaskan penyebab dia pingsan.

"Dia lagi menjalani pembentukan kekuatan, makanya dia pingsan" Itulah yang diyakini Leon, saat melihat Rose pingsan.

Sebenarnya Leon tidak salah, Rose memang lagi mengembangkan kekuatannya. Tapi yang Tidak Leon sadari, pengembangan Kekuatan ini juga akan mengubah kepribadian Rose.

.....

Di suatu tempat, terdapat tempat yang gelap gulita. Berdiri disana terdapat jiwa wanita yang mengambang di kegelapan, jiwa itu adalah Rose.

Rose berdiri disana dalam keadaan bingung, dia melihat ke kiri dan kanan, tapi dimana mata menuju disitu terdapat kegelapan.

"Apakah saya dibunuh oleh pemuda itu" Pemuda yang di maksud Rose adalah Leon.

Disaat Rose sedang berpikir, kegelapan disekitarnya mengeluarkan cahaya yang menyilaukan.

Rose yang melihat itu, langsung menutupi matanya dengan kedua tangan. Setelah beberapa detik berlalu, cahaya mulai redup dan menghilang.

Rose membuka matanya kembali, tapi apa yang dia liat saat membuka mata, itu kegelapan yang sekarang berubah menjadi gambar-gambar Leon.

Gambar itu sendiri sering berganti-ganti, seperti seseorang sedang menonton film.

"Apakah ini ingatan pemuda itu?"

Rose kagum dengan apa yang dilihatnya, dan Rose memutuskan untuk menonton ingatannya Leon. Tapi seiring berjalannya waktu, dia secara tidak sadar mulai menyembah Leon.

Bukan karena Leon memberi dia kekuatan, tapi itu karena sekarang dia tau siapa Leon sebenarnya, yang Leon sendiri tidak sadari.

.....

1 jam kemudian

Mata Rose mulai membuka perlahan, kedua wanita yang melihat Rose sudah bangun mereka senang dan melompat ke pelukannya.

Merekalah yang merawat Rose disaat dia tidak sadarkan diri, dan Leon sendiri berkeliling sekitar untuk menjaga mereka dari monster.

Rose melihat mereka berdua yang memeluknya, dia balas memeluk mereka.

Saat matanya melihat sekelilingnya, dia tidak menemukan Leon berada, dia mulai khawatir saat Leon tidak ada disini.

"Dimana Tuan berada?" Tanya Rose

Mereka berdua bingung dengan nada bicara Rose yang berbeda dari sebelumnya, tapi mereka memutuskan untuk tidak bertanya.

"Emm, dia bilang tadi ingin berkeliling" Jawab wanita berambut hitam.

"Niatnya kita ingin membawa mu untuk melarikan diri, disaat dia pergi. Tapi melihat kita berada ditempat berbahaya ini, kita memutuskan untuk tinggal, sampai kamu bangun" Kata Wanita berambut pendek.

Mendengar perkataan mereka, Rose sebenarnya ingin marah. Tetapi dia menahannya, itu karena mereka orang penting baginya dan dia tidak ingin bermusuhan karena masalah ini.

Tapi kalo mereka sampai menyakiti Leon, itu udah beda cerita lagi. Dia pasti akan langsung membunuh mereka.

"Hah, terus bagaimana dengan kalian?" Tanya Rose.

"Bagaimana apanya?" Wanita berambut pendek bingung dengan ucapan Rose.

"Maksudku, apakah kalian sudah menerima kekuatan Tuan?" Melihatnya bingung, Rose sudah mengetahui jawabannya tapi dia ingin memastikannya.

"Kita belum menerimanya" Sekarang yang menjawab Wanita berambut hitam.

Mendengar perkataan mereka, dia sekarang yakin kalo mereka belum mengetahui siapa sebenarnya Leon, itu menjelaskan kenapa mereka kurang sopan pada Leon.

"Kalo begitu, disaat Tuan kembali kalian harus menerima kekuatan yang diberikannya, kekuatan yang diberikan Tuan saya yakin pasti akan mengubah seluruh hidupmu" kata Rose dengan ekspresi serius.

Rose memutuskan untuk menyuruh mereka mendapatkan kekuatan dari Leon.

Dan mereka berdua yang melihat ekspresi serius Rose, menganggukan kepala mereka.

___________________________

Buat kalian para pembaca, saya mengucapkan terimakasih telah menyempatkan diri membaca novel saya, System Organization Harem.