399 Pencemburu

Fauzi mengulurkan tangan dan Alfi menjabatnya. "Fauzi," ujar sahabat Helena itu.

"Alfi, calon suami Helena," balas Alfi membuat Fauzi mengerjap beberapa kali karena tidak percaya. Sedangkan Helena mengulum senyum mendengarnya.

Saat jabatan tangan mereka terlepas, Fauzi menatap Helena dengan pandangan bertanya. Perempuan itu malah melirik Alfi dan tidak menyadari kalau Fauzi tengah menatapnya.

"Eh, Ji, lo udah sarapan?" tanya Helena tiba-tiba.

Fauzi menggeleng, "nah, kebetulan, ayo sarapan bareng," ajaknya.

Alfi lebih dulu menarik piringnya ke sebelah piring Helena. Alfi tidak mau kalau calon istrinya duduk berdampingan dengan lelaki asing itu.

Helena yang semula menatap bingung pada Alfi akhirnya paham dan hanya bisa menghela napas pelan. Dalam hati dia tertawa geli karena tingkah Alfi seperti suami pencemburu.

"Bi," panggil Helena.

Asisten rumah tangga mendekat dan Helena menyuruh untuk menyiapkan juga sarapan buat Fauzi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter