webnovel

Bab 3: Mempertahankan Cinta

Meriam ternyata salah ternyata yang mati itu bukan david melainkan orang lain yang benar mirip dengan david .

Mereka memulai kehidupan baru yang lebih teratur, tetapi tetap selalu berhati-hati dan waspada. Mereka akan memberikan apapun yang diperlukan untuk menjaga keamanan satu sama lain, sekalipun itu berarti mereka harus bertarung dengan gangster kriminal.

Suatu hari, di tengah kebahagiaan mereka, Meriam dan David duduk di teras rumah mereka. Mereka menatap keindahan langit dan langit yang tak terbatas, meski pikiran mereka terus terbayang tentang masa depan yang belum tentu.

Lalu, Meriam memulai percakapan, "David, Aku masih merasa sedikit takut dengan kehidupan kita yang sekarang."

"Takut?" tanya David. "Maksudmu bagaimana?"

Meriam menggigit bibirnya. "Saya takut jika sewaktu-waktu kita dihantui oleh masa lalu kita lagi."

David berdiri dan berjalan mendekatinya sambil menatap matanya dengan penuh kasih. "Meriam, saya tahu bahwa masa lalu saya memiliki jejak yang tersisa. Tapi Anda tidak perlu takut karena saya selalu di samping Anda. Saya akan melindungi Anda dari bahaya dan membuat Anda merasa aman."

Meriam tersenyum, merasa yakin bahwa David selalu akan menjaganya dengan penuh rasa kasih dan perilaku tidak seperti seorang bos mafia yang kejam. Namun, kebahagiaan mereka harus segera terganggu ketika Don Robert muncul lagi dan membawa ancaman pada kelompok mafia David.

David memberikan prioritas pada Meriam dan memutuskan untuk pergi ke luar negeri sementara waktu untuk menghindari bahaya. Mereka berjanji untuk tetap berkomunikasi dan memperjuangkan mimpi dan tujuan mereka bersama-sama.

Hari demi hari dan bulan demi bulan berlalu, Meriam merasa semua penantian yang dilakukan dalam kesendirian dan kekosongan hatinya telah membayar. Hingga suatu malam, ketika ia sedang bersantai dan membaca buku, teleponnya tiba-tiba berbunyi.

"Meriam, aku kembali," kata David dari ujung telepon.

Meriam merasa sangat lega dan bahagia. Meriam segera berlari ke depan pintu dan langsung memeluk David. Mereka berpelukan erat sambil menangis bahagia. Saat mereka berpelukan, Meriam mengingat masa-masa indah mereka bersama.

"Meriam, saya tahu sepenuh hati bahwa kamu menunggu dan selalu mempercayai saya. Tapi, ketakutan saya akan kekadang membuat saya tampil suka mengecewakan," kata David sambil mengusap air mata Meriam.

"Tidak David, saya selalu menyisi didalam hati saya bahwa kamu selalu melakukan yang terbaik untuk kita," jawab Meriam sambil tersenyum.

Mereka merangkul satu sama lain, tetap berjuang bersama-sama dalam menghadapi segala jenis dan mengambil risiko besar untuk mempertahankan cinta mereka. Meriam merasa bersyukur telah memiliki David yang mencintainya dan merasa sangat aman di sisinya.

Inilah kisah tentang keberanian, kejujuran, dan cinta sejati. David adalah seorang mafia terkenal di kota, tetapi ia juga adalah seorang suami yang sangat mencintai istrinya, Meriam.

Meskipun Meriam tidak mengetahui latar belakang David pada awalnya, hal itu tidak menghalangi hubungan mereka untuk berkembang. Ketika David memutuskan untuk membuka diri tentang masa lalunya, Meriam merespon dengan keberanian dan pengertian, dan mereka mulai membangun hubungan yang lebih jujur dan terbuka.

Namun, bahaya selalu mengancam di sekitar mereka. Ketika penawaran bisnis yang berbahaya dari seorang gangster bernama Budi muncul, Meriam mulai merasa khawatir dan mencoba berbicara dengan David tentang kekhawatirannya. Namun, David memiliki tekad yang kuat untuk melanjutkan rencana bisnisnya dengan Budi.

Ketika Budi mengancam Meriam, David harus melindunginya dari bahaya tersebut. Dia menyadari bahwa ia tidak bisa mengorbankan Meriam untuk kesuksesan bisnisnya. Mereka memutuskan untuk bertahan satu sama lain dan melawan bahaya bersama-sama, memperlihatkan cinta yang sangat kuat dan saling mencintai.

Bahkan saat Meriam terancam, David tetap mencintainya dan berusaha melindunginya sebaik mungkin. David menjaga Meriam dari bahaya dan memastikan bahwa dia selalu merasa aman dan dilindungi, walaupun resikonya besar.

Kesetiaan dan cinta David terhadap Meriam melebihi apa yang biasanya bisa ditemukan dalam kisah cinta biasa. Ia mengungkapkan sisi dirinya yang paling lemah dan penuh rasa takut, dan menjadikan Meriam sebagai sumber keberanian bagi dirinya untuk menghadapi masa lalunya yang kelam dan segala ancaman bahaya yang datang menghampiri.

Pada akhirnya, David dan Meriam berhasil membuktikan bahwa cinta sejati tidak pernah berakhir. Mereka berhasil melawan bahaya dan ketidakpastian dalam kehidupan mereka, dan cinta itu terus tumbuh dan berkembang lebih dalam lagi.

Mereka menunjukkan bahwa cinta adalah kekuatan terbesar yang pernah ada, yang mampu mengatasi segalanya. Karya sastra ini mengajarkan bahwa dengan kejujuran, keberanian, dan cinta yang tidak pernah pudar, kita bisa melewati masa-masa sulit dan mengatasi rintangan kita. Dan jika kita memiliki seseorang yang mencintai kita dengan sejati, kita bisa memperjuangkan segala sesuatu bersama-sama dan saling melindungi dari segala bahaya yang mengancam.