27 CH 27

Wanita itu langsung tersenyum dan menggelengkan kepalanya. "Kita tidak pernah bertemu satu sam lain hampir 15 tahun. Dulu kamu sangat kecil, sekarang kamu sangat tinggi dan tampan. Hampir saja aku tidak benar-benar mengenalmu jika Jesley tidak mengatakan bahwa kamu akan datang."

"Bibi kamu terlalu memujiku. Aku juga hampir tidak mengenal bibi, meskipun sudah lama tidak pernah bertemu. Bibi semakin cantik saja." Raine George secara jujur memuji kecantikan wanita yang ada didepannya. Wajar saja jika Jesley Corten akan cantik.

Merlin Martin langsung tertawa kecil mendengar pujian yang dia dapatkan dari Raine George. "Selain tampan kamu memiliki kemampuan merayu yang hebat. Pasti banyak wanita yang menyukaimu. Ah itu benar, kamu sangat tampan. Jangan mengatakan pada bibi bahwa kamu tidak punya pasangan?"

Raine George hanya tersenyum. "Aku masih belum mempunyai pasangan bibi."

"Dengan wajahmu yang tampan ini. Mustahil wanita tidak tergoda denganmu." Raine George tersenyum. "Aku hanya menunggu seseorang Bibi." Raine George langsung melirik kearah Jesley Corten. Yu Zhao yang tidak sengaja memandang kearah pria yang ada disampingnya.

Yu Zhao tidak bodoh, lelaki mana yang mengorbankan waktuya untuk makan siang dan makan malam bersama. Meskipun mereka hanya teman biasa terlebih lagi, Yu Zhao sudah membuat perjanjian kontrak dengan lelaki ini. jika pria ini benar-benar ingin mengejarnya Yu Zhao akan memikirkan semuanya dan mempertimbangkan masalah ini kedepannya.

Pria yang disampingnya ini jelas jatuh cinta pada Jesley Corten. wanita itu sama sekali tidak sadar dengan pandangan Raine George pada putranya. Dia hanya memberikan senyuman tulus.

"Ah siapa orang yang sangat beruntung itu." Merlin Martin menggoda Raine George. Namun pria itu hanya tersenyum membalas ucapan ibu dari Jesley Corten.

"Bagaimana kalau kita makan malam bersama? Aku akan mengatakan pada seluruh pelayan untuk menyiapkan makanan yang mewah."

Raine George segera menolak. Namun sebelum itu Yu Zhao lebih dulu menjawab pertanyaan ibunya. Dia tersenyum. "Ibu kami berencana untuk makan malam bersama diluar. Ini adalah ideku karena ingin berterima kasih dengannya."

Tentu saja wanita itu langsung menampilkan wajahnya yang cukup kecewa. Raine George segera menghiburnya. "Bibi, lain kali aku akan datang lagi dan aku akan makan malam bersama."

"Oh apakah itu benar?"

"Tentu bibi." Raine George langsung tersenyum.

Mereka bertiga mengobrol satu sama lain sampai hampir menghabiskan dua jam. Tidak lama dari mereka ingin pergi, ayah Jesley Corten datang dengan masih mengenakan pakain kerja.

Melihat tamu datang ke rumahnya, dia tidak bisa untuk meluruskan alisnya. Ada tiga orang yang berada diruang tamu. Dia menatap kearah pria yang mengenakan setelan abu-abu. Andrew Martin belum pernah melihat pria ini sebelumnya. Namun wajahnya tidak asing baginya.

"Eh sudah kembali. Ayo lihat siapa yang bertamu hari ini?" Andrew Martin yang mendengar suara ceria istrinya. Dia segera memberikan tas kerjanya pada pelayan dan segera berjalan menuju ruang tamu.

"Siapa tamu kita?"

"Dia teman Jesley masa kecil. Raine George, apa kamu mengingatnya?"

Andrew Martin langsung menatap kearah lelaki yang berada disamping putranya. "Kamu putra tunggal keluarga George?"

Raine George langsung menganggukkan kepalanya. Dia tersenyum menjawab pertanyaan ayah Jesley Corten. "Lama tidak bertemu Paman, bagaimana kabarmu?"

"Sudah lama sekali tidak melihatmu. Jauh berbeda dari ketika kamu masih kecil." Mendengar pernyataan dari ayah Jesley Corten, Raine George langsung tertawa kecil. "Itu sudah hampir 15 tahun yang lalu paman. Aku tidak akan menjadi anak kecil selamanya."

"Kamu benar. Jika aku benar menebak, bukankah perusahaanmu yang bergerak dimobil mewah." Raine George langsung tersenyum. "Paman benar. Itu adalah perusahaanku."

Mereka semua mengobrol satu sama lain, sampai pada waktunya. Raine George dan Yu Zhao akan pergi untuk makan malam bersama. Keduanya sudah meninggalkan kediaman keluarga Martin.

"Dimana kamu ingin makan?"

"Aku memilih restoran pranciss. Aku sudah memesan VIP." Raine George menganggukkan kepalanya. dia segera melajukan mobilnya ke jalan raya. Hanya ada satu restoran pranciss asli di daerah mereka.

Selain suasananya yang klasik, menyenangkan mata setiap kali melihatnya. Raine George pernah beberapa kali makan disana. Namun dia hanya makan sendiri tidak dengan orang lain.

Raine George langsung masuk ke daerah dimana restoran itu berada. Setelah menemukan tempatnya. Raine George langsung mencari tempat untuk parkir mobilnya. Raine George keluar dari dalam mobil, Yu Zhao juga mengikuti pria itu.

Tidak sengaja, mata Yu Zhao tertuju pada mobil Laborghini. Siapa yang tidak menyangka bahwa itu adalah mobil Carles Corten. Yu Zhao menarik ujung bibirnya, dia berjalan mengikuti Raine George.

Mereka berdua langsung masuk ke dalam. Yu Zhao segera berjalan menuju resepsioner, dia menunjukkan kartu hitamnya yang diberikan oleh Carles Corten. wanita itu segera mengambil kartu hitamnya dan segera menscannya.

Wanita itu memandang kearah Yu Zhao. "Maaf Tuan, kartu ini tidak bisa digunakan."

Yu Zhao langsung menyerahkan kartu hitam lainnya. Wanita itu langsung melakukan hal yang sama. Dia menyerahkan dua kartu hitam itu. "Keduanya tidak bisa digunakan Tuan."

Raine George yang mendengar pembicaraan keduanya. Dia segera berjalan menuju meja tersebut dan menyerahkan Golden Card miliknya. Pelayan wanita itu langsung menyambutnya dengan senang.

Dia segera menscan kartu tersebut dan tersenyum kearah keduanya. "Apakah ini atas nama Tuan Jesley."

Yu Zhao menganggukkan kepalanya. wanita itu langsung tersenyum. "Tuan Jesley, silakan masuk ke ruangan lantai 2. Ruang VIP anda ada disana."

Yu Zhao tersenyum dan pergi dengan Raine George setelah menerima Golden Cardnya. Yu Zhao mengertakkan giginya. Beraninya dia menonaktifkan kartu hitam itu? Yu Zhao marah menatap ka bawah.

Dia memandang kearah Raine George yang tenang. "Maafkan aku. Aku akan menganti uangmu nanti."

Raine George memandang kearah Jesley Corten. Mengapa harus membayar? Bukankah ini adalah kencan mereka?

"Tidak perlu. Aku sudah membayarnya jadi kamu tidak perlu mengantinya."

"Tapi bukankah aku yang mengajakmu ke sini?"

"Tidak masalah. Siapa yang mengajak? Ini kencan kita bukan? Aku wajib membayar semuanya." Raine George tersenyum. Yu Zhao juga membalas senyumannya. "Kalau begitu, bersiaplah untuk kantongmu kering jika bersamaku." Yu Zhao bercanda padanya.

"Tidak masalah. Aku punya cara untuk menghasilkan mereka semua dan tugasmu adalah menghabiskannya."

Yu Zhao tersenyum mendengar ucapan dari pria ini. mereka sudah sampai diruangan, Yu Zhao mengira bahwa ruangan ini benar-benar private. Ternyata ada 5 meja dengan masing-masing dua kursi saling berhadapan.

Ketika dia memandang kearah samping kiri, dia melihat Carles Corten bersama wanita yang menjadi kekasih dan juga asistennya sudah duduk diruangan yang sama dengan mereka. Yu Zhao segera menarik tangan Raine George dan mengenggamnya erat. Mereka berdua masuk ke dalam ruangan dan Raine George menarik kursi untuk Yu Zhao di meja mereka.