webnovel

Sora's Reincarnation

Detektif terkenal bernama Sora yang sangat menyukai novel, manga dan anime bahkan sampai tidak masuk kerja demi hobinya. Sora meninggal karena ledakan bom dalam kasus penyanderaan anak sekolah, setelah meninggal dia bertemu seorang malaikat bernama Hera yang mengatakan bahwa dia dapat pergi ke berbagai dunia anime. Ikuti perjalanan Sora dalam berbagai dunia! CATATAN : Ini pertama kalinya saya mencoba menulis sebuah cerita fanfiksi, tolong komentar saran dan kritiknya agar saya dapat memperbaiki cara penulisan saya. Perhatian ini hanyalah sebuah karya fanfiksi dari penggemar, tidak bermaksud mengklaim konten apapun yang telah ada sebelumnya.

SchneeCold · Anime & Comics
Not enough ratings
6 Chs

Bab 3 Panen Poin

"Ku-chan bisa kau tentukan dimana tempat pulau kita ini berada?" (Sora)

.

(Sora-sama itu akan dikenakan biaya 10 PS, apa tidak apa-apa?) (Ku-chan)

.

"Ya, tidak apa-apa Ku-chan. Kemudian buat penghitung mundur sampai waktu Robin-chan bertemu kru Topi Jerami, aku takut akan lupa waktu. Lagi pula aku tidak tahu dimana Robin-chan sekarang, dia muncul pertama kali di cerita aslinya saat bertemu kru Topi Jerami. Huh, aku sangat tidak sabar untuk melihat hal-hal luar biasa di dunia ini dengan kedua mataku sendiri, tidak hanya melihatnya di animenya saja. Haha semoga waktu berjalan cepat." (Sora)

.

(Menjalankan perintah... Sora-sama kita berada di pulau tanpa nama, di sebelah selatan kita pulau Little Garden, di sebelah barat daya kita pulau Whiskey Peak, di sebelah tenggara kita pulau Kyuuka kemudian di sebelah utara adalah lautan tenang atau Calm Belt) (Ku-chan)

.

"Ku-chan, hitung berapa lama perjalan dari sini ke pulau Little Garden, dari sini ke pulau Whiskey Peak dan dari sini ke laut tenang?" (Sora)

.

(Ke Little Garden akan memhabiskan waktu 7 hari menggunakan kapal normal, ke pulau Whiskey Peak memhabiskan waktu 10 hari sedangkan ke laut tenang manghabiskan waktu 2 hari) (Ku-chan)

.

"Hoh cuma dua hari ya, sepertinya aku bisa panen poin di sana nanti. Ku-chan aku malas melihat toko, apa kau menjual Eternal Pose?" (Sora)

.

(Iya Sora-sama, aku punya Eternal Pose seharga 15 PS) (Ku-chan)

.

"Kalau begitu aku beli dua Eternal Pose, satu menuju pulau Little Garden dan satu lagi menuju pulau Whiskey Peak" (Sora)

.

(Menjalankan perintah... Item telah dikirim ke ruang penyimpanan) (Ku-chan)

.

"Yosh.. bagus, kalau begitu sekarang. [Kagebunshin no Jutsu]" (Sora)

.

Pooff..

Muncul satu bayangan klon Sora di depannya, lalu Sora meminta klonnya untuk memanggil dua klon lainnya.

.

Pooff.. pooff..

"Oke, sekarang Sora ambil dua Eternal Pose dan tiga kunai hiraishin ini!" (Sora)

.

"Oke" jawab ketiga klon Sora secara bersamaan dan melangkah maju.

.

Tapi baru satu langkah maju tiba-tiba ketiga klon berhenti secara bersamaan dan mulai saling memandang untuk beberapa saat, akhirnya klon yang di sebelah kanan Sora berbicara.

.

"Hey, dia sedang berbicara padaku bukan kepada kalian berdua. Jadi kalian berdua tetap diam di sini" (Klon di sebelah kanan).

.

"Apa katamu? Siapa kau berani-beraninya memerintahku?" bantah klon di tengah.

.

"Siapa aku? Aku Sora, ada masalah dengan itu? Apa kau belum pernah dihajar sebelumnya? dari raut wajahmu sepertinya kau meminta untuk dihajar" jawab klon di sebelah kanan sambil menggertakkan jari-jari tangannya.

.

"Apa? Kau berani-beraninya?" kata klon di tengah dengan urat muncul di dahinya.

.

Kepala mereka berdua saling menekan sambil terus berteriak satu sama lain tetapi tidak ada yang saling menyerang, klon di sebelah kiri yang tetap diam akhirnya hanya bisa menghela nafas dan berjalan ke arah Sora sambil mengabaikan kedua klon lainnya.

.

"Jadi apa tugas kami Sora?" tanya klon di sebelah kiri kepada Sora.

.

"Oh.. aku punya tiga kunai hiraishin, kalian akan mengambil satu untuk setiap orang dan dua diantara kalian mengambil Eternal Pose. Jumlah total cakra dari kalian bertiga adalah setengah dari cakra milikku dan itu cukup banyak, aku ingin kalian pergi menggunakan hiraishin di udara untuk bergerak maju dengan cepat karena aku tidak bisa menggunakan kamui ke tempat yang belum pernah ku lihat. Dua Eternal Pose itu akan menuju ke pulau Little Garden dan satunya lagi menuju ke pulau Whiskey Peak, kalian hanya perlu melempar kunai di udara dengan sekuat tenaga kalian dan terus menerus berteleportasi sampai cakra kalian habis atau kalian sampai di tempat tujuan, tapi sebelum cakra kalian habis tolong sisakan cakra yang cukup untuk mengirim Eternal Pose dan kunai hiraishin ke dimensi kamui. Kau tahukan, aku sangat kekurangan poin sekarang. Hehe.." kata Sora dengan sedikit senyum canggung.

.

"Huh.. baiklah kami mengerti, dua orang akan menuju ke pulau Little Garden dan pulau Whiskey Peak. Satu lagi menuju kemana? hanya ada dua Eternal Pose? Dan bisa kau beritahu kami kira-kira berapa lama perjalanan untuk sampai ke setiap tujuan?" tanya klon di sebelah kiri.

.

"Satunya akan menuju ke laut tenang di arah utara, hanya perlu menuju ke arah utara dan kau akan tahu saat sampai di sana. Dan untuk waktunya jika kalian menggunakan kapal layar normal maka akan sampai di Whiskey Peak sepuluh hari, pulau Little Garden tujuh hari dan laut tenang dua hari, jadi kalian akan tiba lebih cepat ku kira" (Sora).

.

"Baiklah aku yang akan menuju ke laut tenang. Hey kalian berdua.. apa kalian sudah dengar penjelasannya? Kalian berdua akan menuju pulau, aku akan ke laut tenang" katanya klon di sebelah kiri.

.

Dua klon lainnya yang tidak diketahui kapan mereka berhenti bertengkar hanya bisa menganggukkan kepala dan mengambil kunai hiraishin dan eternal pose, melihat ini Sora tidak bisa untuk tidak menghela nafas dan berpikir.

.

(Dimana harga diri tinggi yang kalian pertengkarkan tadi? Kenapa kalian berdua sangat menurut dengannya? Huh, kalian klon banyangan yang buat pusing saja) pikir Sora.

.

(Sora-sama klon bayangan di sebelah kiri memang mempunyai aura yang sedikit memaksa, mungkin disebabkan oleh kepribadiannya karena setiap klon punya kepribadian tersendiri) jelas Ku-chan.

.

(Hoh jadi dia juga seperti itu haha itu bisa dimaklumi jika sifatnya seperti itu Ku-chan) (Sora).

.

"Baiklah itu adalah tugas kalian, kalau begitu sekarang.. Pergi!!" perintah Sora.

.

"Baik!!" jawab ketiganya secara bersamaan dan menghilang seperti mereka tidak pernah ada di sana.

.

"Mereka sudah pergi, aku tinggal menunggu ingatan mereka dan aku bisa pergi ke sana dengan kamui di masa depan. Sekarang saatnya menguji jutsu milikku, aku harus cepat-cepat membiasakan kemampuanku dan membuat kombinasi jutsu yang pas untuk bertarung. Ku-chan apa kau sudah menemukan binatang buas terdekat?" tanya Sora.

.

(Sora-sama ada binatang buas di arah pukul sepuluh sekitar seratus meter dari sini, hanya satu ekor) (Ku-chan).

.

Sora langsung bergerak ke arah yang ditunjuk dan setelah beberapa saat dia menemukan seekor binatang buas setinggi dua meter, lebih tepatnya adalah seekor serigala raksasa dengan bulu merah di pundaknya. Sora yang bersembunyi di balik semak sambil mengamati serigala raksasa yang tampaknya sedang menyantap hewan lainnya. Sora mendekat secara perlahan, setelah mengetahui jaraknya sekarang sudah cukup kemudian dia langsung melemparkan kunainya ke arah srigala.

.

Whooosshh...

Kunai tidak mengincar serigala, hanya terbang tipis di dekat kepala. Tiba-tiba sosok Sora muncul di udara sambil mengambil kunai yang sedang di udara di samping kepala serigala, Sora yang memegang kunai di tangannya langsung menebas leher serigala.

.

Shhiiingg... cprraattt..

Darah menciprat dari leher serigala raksasa dengan tebasan kunai, serigala raksasa berteriak kesakitan dan tiba-tiba menoleh ke arah Sora mencoba menerkamnya dengan gigitan kuat. Sora sangat terkejut melihat bahwa serigala raksasa itu masih bisa menyerang bahkan saat lehernya terluka.

.

(Cihh.. hewan buas di dunia ini sangat kuat, aku harus menggunakan Busoshoku Haki atau kunai yang dilapisi cakra petir untuk kedepannya. Untuk itu aku harus meningkatkan level Busoshoku Haki milikku) (Sora).

.

Waarrrgghhh...

Serigala raksasa menerkam Sora mencoba untuk menggigitnya tapi serangannya hanya melewati menembus tubuh Sora seolah-olah Sora adalah hantu tanpa wujud nyata. Serigala raksasa yang menyadari bahwa serangannya yang gagal langsung berbalik ingin mencoba menyerang lagi tetapi dikejutkan bahwa targetnya menghilang. Tiba-tiba kilat biru muncul di atas kepala serigala raksasa, Sora yang mengaktifkan chidori di tangan kirinya dengan mata sharingan tiga tomoe rupanya telah menandai leher serigala raksasa dengan segel tanda hiraishin saat tebasan kunai pertamanya, Sora yang berteportasi di atas kepala serigala langsung menyerangnya dengan chidori ke arah kepalanya.

.

"Rasakan ini [Chidori]" teriak Sora.

.

Zzzzzsssstttttt... zzzsssttt...

Chidori mengenai kepala serigala dari atas dan langsung menembus kepalanya. Kemudian Sora mendarat di tanah dan langsung melompat mundur untuk melihat hasilya, sesuai yang diharapkan serigala raksasa itu mulai jatuh ke tanah dengan lubang di kepalanya, bahkan tidak ada teriakan karena serigalaa itu langsung mati saat terkena chidori.

.

Dingg!!

(Sora-sama telah naik level, bonus level up dan bonus pembunuhan telah diberikan. Oh iya Sora-sama aku lupa, Sora-sama bisa mendapatkan poin dengan dua cara yaitu dengan membunuh mahluk hidup atau dengan menyelesaikan Quest Misi, banyak poin pembunuhan yang didapatkan diukur dari seberapa kuatnya lawan Sora-sama tapi saya menyarankan jika Sora-sama ingin dengan cepat mengumpulkan poin, saya sarankan dengan menyelesaikan Quest Misi itu akan muncul secara acak sesuai kondisi tertentu. Sora-sama bisa menolak misi atau menerimanya) (Ku-chan).

.

(Huh.. kau ini sangat pelupa Ku-chan) keluh Sora.

.

(Tehe.. maaf-maaf, mungkin ini kepribadian yang diberikan Hera-sama saat menciptakan aku. Hera-sama memberikan aku sebuah kepribadian dan kemampuan untuk terus berkembang dengan mempelajari dunia, hanya saja Hera-sama tidak memberi tahu apa kepribadianku) jelas Ku-chan.

.

"Baiklah Ku-chan dimana lawan selanjutnya? Aku sudah mulai sedikit terbiasa dengan kombinasi jutsuku, tolong cari musuh yang berkelompok sekarang" (Sora).

.

(Menjalankan perintah.. Sora-sama terdeteksi ada sekumpulan hewan buas di arah jam 3, ada 16 hewan buas yang terdeteksi di sana) (Ku-chan).

.

Mendengar ini Sora bergegas ke arah sekumpulan hewan buas, setelah sampai di sana dia mengamati sambil bersembunyi bahwa itu adalah sekumpulan beruang hitam dengan tinggi tiga meter. Sora terus mengamati sekumpulan beruang tersebut menunggu waktu menyerang yang tepat, dia ingin menguji kecepatan reaksinya saat menggunakan hiraishi jutsu. Saat pertarungannya dengan serigala raksasa Sora menyadari bahwa menggunakan hiraishin jutsu harus memiliki reaksi yang tinggi, fakta ini membuat Sora kagum terhadap reaksi Hokage keempat Minato yang menggunakan kemampuan ini di cerita aslinya.

.

Whoosshhh...

Sora melempar banyak kunainya ke arah sekumpulan beruang dan menyisakan satu kunai untuk dipegang dan mengalirinya dengan Busoshoku Haki, kemudian Sora langsung berteleportasi di belakang salah satu beruang dan langsung menebas lehernya dengan kunainya yang hitam pekat.

.

Shiiingg..

Sora tidak menunggu untuk melihat hasilnya tetapi dia langsung berteportasi ke beruang selanjutnya, sekumpulan beruang bahkan tidak sempat bereaksi saat Sora berteportasi dan menebas dengan cepat.

.

Shiing.. shing.. Shiingg... .... shingg..!!!

Tiba-tiba Sora muncul di atas pohon dengan punggung menghadap sekumpulan beruang, setelah serangan Sora yang sangat cepat para beruang berdiri diam seperti sekumpulan patung. Tapi setelah beberapa saat kepala para beruang mulai jatuh satu demi satu.

.

Buukk.. bukk.. buukk..

Terlihat pembantaian berdarah di sana, mayat para beruang bersimbah darah dengan bagian kepala yang hilang tetapi Sora bahkan tidak merasakan apapun di hatinya setelah membunuh, hanya ketenangan yang ada.

.

Ding!! Ding!! Ding!!

Tiga pemberitahuan Ku-chan yang menyatakan bahwa Sora telah naik level, tapi Sora sangat tenang dan bertanya kepada Ku-chan.

.

"Ku-chan dimana musuh selanjutnya, kita masih punya beberapa jam lagi sebelum malam tiba. Aku ingin menguji jutsu-jutsu lainnya juga" (Sora).

.

Setelah Ku-chan meberitahu musuh selanjutnya, Sora langsung bergegas ke sana dan membantai mereka semua. Sora terus melakukan pembantaian dimana-mana dan waktu terus berjalan, Sora telah berkali-kali naik level. Kemudian malam hari tiba, tepat saat Sora ingin berjalan menuju pantai untuk berkemah. Tiba-tiba serangkaian ingatan memasuki kepalanya.

.

"Wow, salah satu klon sudah sampai di laut tenang. Itu sangat cepat, dengan ini kemungkinan hanya tiga untuk sampai di pulau Little Garden dan sekitar lima hari ke pulau Whiskey Peak. Baiklah Ku-chan aku ingin membeli peralatan berkemah, kita akan berkemah di pantai malam ini." (Sora).

.

(Baik Sora-sama, item telah dibeli. Sekarang ada di penyimpanan Sora-sama) (Ku-chan).

.

Sora kemudian memanggil beberapa klon bayangannya dan mulai bekerjasama membangun kemah hanya saja masih ada klon bayangan yang bertengkar, ini membuat Sora merasa sakit di kepalanya. Setelah sekitar 30 menit kemah pun selesai dan siap untuk digunakan, ini adalah kemah ukuran sedang. Sora berencana untuk melakukan permaianan kartu bersama klonnya malam ini sebagai bentuk hiburan.

.

"Ku-chan sekarang aku ingin mandi, bisakah kau masuk ke dalam mode tidur terlebih dahulu. Rasanya sedikit sulit untuk mandi dengan adanya suara di kepala ku, terutama suara wanita. hehe" (Sora).

.

(Baiklah Sora-sama, menjalankan perintah sekarang.) (Ku-chan).

.

Dingg!!

Setelah Ku-chan dalam mode tidur, kemudia Sora bergegas mandi. Saat selesai mandi dia memanggil klon bayangan dan mulai menyiapkan makan malam, sebenarnya Sora bisa membeli makanan dari sistem hanya saja dia lebih suka memasak bersama klonnya karena akan menjadi suasana ramai yang menyenangkan. Setelah makan malam dan bermain hiburan bersama klonnya kemudian Sora langsung tidur.

.

Keesokan harinya rutinitas Sora sama seperti kemarin, menyuruh klon pergi ke pulau dan berlatih jutsu sekaligus mengumpulkan poin. Waktu terus berlalu hari demi hari, setelah tiga hari klon Sora sampai di pulau Little Garden dan lima hari kemudian klonnya juga sampai di pulau Whiskey, masih tersisa sekitar sebelas bulan sebelum dia bisa melihat Robin-chan. Sekarang sudah enam bulan dia di pulau tanpa nama ini dan telah menguasai semua jutsu miliknya, terutama Sora sudah sangat ahli dalam hal kontrol cakra. Sora belum menggunakan poin statistik dan poin keterampilannya karena itu tidak akan menjadi latihan lagi jika dia menjadi terlalu kuat, dia memutuskan akan mengunakannya saat selesai dengan semua urusan di sini. Sudah enam bulan Sora membunuh hewan-hewan buas dewasa di pulau ini tetapi hewan buas di pulau ini seperti tidak ada habisnya, jadi Sora sudah memutuskan sebuah rencana bahwa dia akan menghadapi raja hewan buas di pulau ini dan setelah itu dia akan pergi ke laut tenang (Calm Belt) untuk membunuh monster laut.

.

"Aku harus mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya di sini sebelum melakukan perjalanan. Ku-chan apa kau yakin raja pulau ini ada di dalam gua itu?" tanya Sora yang sedang berdiri di atas pohon sambil mengamati gua.

.

(Aku yakin Sora-sama, aku belum pernah salah deteksi sebelumnya) (Ku-chan).

.

"Baik, ayo kita selesaikan ini dengan cepat" kata Sora sambil berjalan memasuki gua.

.

Setelah berjalan perlahan memasuki gua, Sora melihat seekor singa raksasa setinggi tujuh meter yang sedang tidur. Sora memperkirakan jika singa raksasa ini berdiri maka tingginya kemungkinan akan sampai sepuluh meter, Sora terus berjalan ke arah kepala singa tanpa menyembunyikan langkah kakinya. Singa raksasa yang mendengar ada langkah kaki mendekat mulai membuka matanya dan melihat mahluk kecil di hadapannya, akan tetapi saat tatapan mereka bertemu sesuatu yang hebat terjadi.

.

"Yo, jadi kau adalah raja di pulau ini. Kalau begitu sekarang... TUNDUKLAH kepadaku!! [Sharingan]" perintah Sora dengan mata hitamnya yang berubah menjadi merah dengan tiga tomoe di irisnya.

.

Tiba-tiba tatapan singa raksasa menjadi kosong dengan matanya yang telah berubah menjadi sharingan, Sora memilih mengendalikan singa raksasa dengan genjutsu sharingannya dari pada bertarung karena dia telah bosan tinggal di pulau ini bersama klon bayangannya, dia ingin cepat-cepat menuju pulau yang ada penghuni manusianya. Sebenarnya Sora bisa untuk pergi ke pulau Whiskey Peak sekarang dengan menggunakan kamui, hanya saja Sora telah berjanji diawal pelatihannya bahwa dia tidak akan pergi dari sini sebelum selesai mengumpulkan poin sebanyak mungkin.

.

"Hey singa besar, mulai sekarang kau harus membunuh semua hewan buas di pulau ini, kecuali yang masih anak-anak. Kau bisa membunuh yang lainnya, karena tidak ada yang lebih kuat darimu di sini" perintah Sora.

.

Beberapa hari yang lalu Sora sudah bertanya kepada Ku-chan jika misalkan dia menghipnotis seekor hewan buas dan menyuruhnya membunuh hewan buas lainnya, apakah dia masih mendapatkan poinnya. Dan jawaban Ku-chan adalah bahwa dia masih mendapatkan poin itu. Setelah menyuruh singa raksasa, Sora juga menghipnotis beberapa hewan buas yang menurutnya cukup kuat dan memerintahkan mereka untuk membunuh hewan buas lainnya dan setelah hewan buas dewasa tidak ada yang tersisa, dia menyuruh mereka untuk saling membunuh. Itu adalah perintahnya, ini adalah rencananya yang cerdik karena genjutsunya tidak akan hilang selama Sora tidak kehabisan cakra.

.

Di laut tenang atau Calm Belt tiba-tiba muncul sebuah pusaran lubang hitam di udara sekitar sepuluh meter di atas permukaan air. Kemudian pusaran hitam itu mengeluarkan sebuah perahu kecil dan menjatuhkannya di atas air laut yang membuat riak, tiba perahu kecil itu meledak.

.

Booommm...

Ternyata perahu kecil itu telah ditempeli banyak kertas peledak, laut yang tenang sekarang memiliki gelombang riak. Hal ini Sora lakukan untuk memancing para monster laut penghuni Calm Belt, seperti yang diharapkan Sora gelombang air laut tidak berhenti tetapi malah membesar dan diikuti oleh munculnya monster laut satu demi satu. Setelah merasa bahwa dia telah berhasil memancing monster laut, Sora kemudian keluar dari dimensi kamui dan mendarat di atas air laut. Dia berdiri tenang di atas air laut dengan kemunculan monster laut di sekitarnya, meskipun Sora tampak tenang diluar tetapi sebenarnya dia sedikit terguncang didalam.

.

(Ya ampun ini gawat, jika serigala setinggi 2 meter aku sebut sebagai raksasa maka bagaimana dengan monster laut ini. Mereka berarti raksasanya dari raksasa, haha dunia ini sangat hebat ada banyak hal menarik yang bisa ku lihat dengan kedua mataku sendiri. Tapi sepertinya jutsu-jutsuku tidak akan berguna melawan mereka karena jutsuku masih di level satu, apa aku harus menggunakan poin keterampilan milikku sekarang? Tidak, itu tidak perlu. Aku masih punya cara lain untuk bertarung, aku akan mencoba itu disini) (Sora).

.

"Majulah kalian semua!!" teriak Sora.

.

Seakan mengerti apa yang dikatakan oleh Sora, enam monster laut terdekat menyerang Sora secara bersamaan, tapi Sora tidak menghindar dan hanya berdiri diam di sana. Lalu tabrakan terjadi.

.

Shhhiiiiiiing..!! Boooooommm...

Suara keras tedengar dan gelombang besar air laut terbentuk, setelah beberapa saat gelombang air mereda, ada sesosok besar setengah tubuh dengan warna crimson sedang memegang pedang di kedua tangannya dengan Sora yang berdiri di dalamnya. Hal yang mengejutkan adalah keenam monster laut yang menyerang Sora semuanya kehilangan kepalanya.

.

"Ini bukan kemampuan penuh Susano'o milikku, akan ku tunjukan kepada kalian semua siapa yang sebenarnya monster di sini. Aarrrrgggghhhhh..." teriak Sora sambil membentuk segel tangan domba.

.

Ledakan cakra crimson mulai menyelimuti susano'o kemudian susano'o mulai membesar dengan bagian tubuh yang lengkap, susano'o Sora memakai baju zirah perang samurai dengan empat sayap dipunggungnya kemudian dua pedang katana tergantung di pinggang kanan serta empat pedang runcing bermata dua (Pedang Gaya Eropa) tergantung di pinggang belakang dengan gaya menarik pedang dari sebelah kanan. Susano'o mulai membuat posisi kuda-kuda untuk menarik katana dengan tangan kirinya, setelah beberapa saat susano'o mulai mengayunkan pedangnya dengan cepat.

.

Woooosshhh...

Pisau angin yang dihasilkan ayunan katana bergerak maju dengan cepat dan memotong banyak monster laut yang tidak sempat untuk bereaksi. Melihat banyak monster laut yang mati ditangan susano'o, monster laut lain mulai ingin melarikan diri ke dalam laut, tapi Sora tidak akan membiarkan mereka melarikan diri karena di mata Sora mereka hanyalah kumpulan poin yang mengenyangkan. Kemudian empat pedang di belakang pinggang susano'o mulai keluar dari sarungnya dan melayang di udara, dengan perintah Sora keempat pedang mulai terbang seperti peluru menuju ke banyak monster laut. Sora tidak hanya diam, dia juga mengendalikan susano'o dan mulai mengayunkan katananya dimana-mana membunuh banyak monster laut.

.

Wooossshhh... Booommm... booommmm...

Terjadi banyak ledakan dimana-mana dengan banyak belahan di laut, laut yang dulunya tenang sekarang bisa dikatakan dengan laut bergelombang, ada banyak mayat monster laut yang mengambang. Sora terus melakukan pembantaian untuk memanen banyak poin, setelah selesai di satu tempat dia akan pergi ke tempat lain di laut tenang dan mulai melakukan pembantaian lagi, Sora hanya akan berhenti jika waktu malam telah tiba atau cakranya hanya tersisa 20% lagi maka dia akan beristirahat dan tidur di dalam dimensi kamui karena dia telah memutuskan tidak akan kembali kepulau tanpa nama. Inilah yang menjadi rutinitas baru Sora, di siang hari dia akan melakukan pembantaian dan di malam hari dia akan mengatur poinnya dengan membeli berbagai keterampilan dengan daya hancur kuat serta mengatur pembagian poin statistiknya dan poin keterampilan. Tapi Sora tidak tahu satu hal bahwa aktifitasnya ini akan membuat gempar Marinir beberapa bulan lagi.

Leave your comments so that the writer is enthusiastic in writing this story. And thank you for reading..

SchneeColdcreators' thoughts