Sistem Teleportasi Episode Ketiga Puluh Tiga

.

' ternyata undangan dari sang raja minyak Al Amoudi, dengan kilang minyak di Maroko, Arab Saudi, dan Swedia.' gumam nya dalam hati.

.

Dengan kemampuan mata maha tau yang dimiliki saat ini Kenzie dapat mengetahui informasi secara detail dalam sekali lihat.

.

Jam 7 malam.

Banyak sekali orang yang menghadiri undangan tersebut, seperti nya semua tamu hotel di undang oleh raja minyak tersebut untuk merayakan ulang tahun nya yang ke 63 tahun.

.

Setelah melewati pintu masuk Kenzie memindai semua orang yang hadir, ia menemukan orang yang tidak asing baginya yaitu nyonya Rinehart yang sedang asik ngobrol dengan tuan Al Amoudi. Saat ini ia mendapatkan informasi dari masing masing tamu secara detail, kemudian Kenzie menuju tempat prasmanan karena ia belum makan sebelumnya.

.

Tindakan Kenzie mencuri perhatian banyak orang. Selain ia yang paling muda di antara kebanyakan orang yang hadir, dirinya juga makan dengan porsi yang sangat tidak wajar bagi kebanyakan orang. Kenzie tidak mempedulikan perkataan orang yang membicarakan dirinya, yang ia tau saat ini mengisi perutnya dengan makanan.

.

Kenzie yang sedang asik makan di hampiri oleh orang tua yang memiliki status sosial yang terbilang tinggi.

" pria muda ini adalah rekan bisnisku." kata nyonya Rinehart pada pria tua di sebelahnya.

" hai pria muda, perkenalan diriku Al Amoudi yang merupakan teman nyonya Rinehart." sapa pria tua di hadapan Kenzie.

.

Kenzie langsung menghentikan aktivitas nya setelah mendengar suara orang yang menyapa dirinya.

" saya Kenzie, senang berkenalan dengan anda senior. Junior ini masih butuh bimbingan dari senior seperti anda tuan Amoudi." jawab Kenzie sopan.

.

Keduanya tersenyum setelah mendengar pria muda di hadapannya. Muncul rasa ketertarikan pengusaha minyak tersebut pada Kenzie. Ketiga nya ngobrol bersama seolah olah bertemu teman lama, disisi lain orang orang penasaran siapa pria muda dan juga rupawan ini bisa ngobrol dengan orang besar seperti keduanya.

.

Dengan pengetahuan umum yang sangat luas serta kemampuan yang di dapatkan dari sistem, Kenzie dengan mudahnya untuk mengimbangi pembicaraan dengan para senior yang umurnya lebih tua 3x dari umur nya saat ini.

.

Selain itu Kenzie juga mengenal beberapa orang pengusaha tambang lainnya di acara tersebut sehingga ia juga menjalin kerjasama.

.

Kenzie pun kembali ke Amerika setelah proyek pembangunan pabrik berjalan, dan ia juga membawa beberapa tumpukan emas dan berlian di sistem penyimpanan nya yang ia beli dari kenalan nya.

.

Di dalam kamar.

[ selamat telah mendapatkan kemampuan sebagai pengrajin perhiasan tingkat tinggi.]

.

Setelah mengeluarkan bahan baku untuk membuat perhiasan Kenzie pun memulai untuk membuat beberapa perhiasan.

.

Di sisi lain.

Orang tua Kenzie telah membeli perkebunan kelapa sawit sebanyak 67 kapling yang telah menghabiskan uang sebanyak 10 milyar rupiah di berbagai tempat.

.

.

Keterangan : Tahun 2009 harga kebun sawit sangat beragam, tergantung kondisi, lokasi, dan umur kebun itu sendiri. Satu kapling sawit di hargai 90 - 130 juta rupiah untuk kategori standar. Sedangkan untuk perkebunan kategori bagus di hargai 150 - 200 juta. Untuk satu kapling perkebunan kelapa sawit seluas 2.1/4 hektar.

.

.

" gimana cara papa mengelola kebun seluas itu." tanya sang istri yang memang kebetulan tidak memiliki pengalaman di bidang ini.

.

" sewaktu papa muda dulu, papa sudah memiliki pengalaman di bidang ini. Jadi mama tenang aja, papa akan mempekerjakan orang untuk menjadi buruh di kebun kita." kata sang suami menjelaskan pada istrinya.

.

Saat ini orang tua Kenzie memiliki 6 orang pekerja untuk mengelola kebunnya, dengan gaji sebesar 3.000.000 rupiah setiap bulan dan juga mendapat uang harian sebesar 50.000 rupiah untuk setiap orang nya.

.

.

)+++(@>

Lanjut episode berikutnya.