Siapa teman, siapa lawan

Selvi terus memperhatikan bagaimana Sonya tampak menyapa perempuan itu dengan ramah dan mempersilakannya bergabung. Ia mengarahkan pemilik rambut panjang itu menghampiri Bara dan juga Riki yang telah kembali berdampingan dengan sang pacar.

Tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan, wanita bertubuh seksi tersebut pun memutuskan untuk mendatangi mereka. Toh, di dalam ruangan yang cukup luas itu banyak sekali mata yang menyaksikan. Jadi ia tidak harus mengkhawatirkan perlakuan kasar dari istri bos-nya itu.

"Bolehkah aku bergabung?" tanya Selvi, mendahului Sonya yang juga baru saja sampai di hadapan sang suami.

"Oh, Selvi? Aku tidak melihatmu datang," sahut Bara, agak terkejut ketika Selvi tiba-tiba muncul dari balik punggungnya.

Riki dan juga gadis cantik di sebelahnya pun turut mengangguk ke arah Selvi, untuk kemudian beralih menoleh pada kedatangan Sonya dan juga Dini.

"Halo, semua! Selamat malam. Maaf sedikit terlambat," ucap Dini, menyapa mereka dengan sedikit membungkuk.