200 Tidak akan menyerah

Saat Chen mulai melumat bibir bawahnya, Anita tampak terdiam termanggu, matanya membuka dengan lebar, terpana, dan Chen seolah menjadi tidak dapat mengendalikan dirinya lagi, ia mencium bibir Anita kian aggressive, kedua tangannya tampak memegangi kepala Anita dengan erat, agar Anita tetap bertahan di posisinya, Chen terus melumat membersihkan tepi bibir Anita yang belepotan saos dengan mulutnya, ia menghisap dan menjilat saos ditepi bibir anita itu hingga bersih, seolah tanpa merasa jijik sedikitpun,

berhadapan dengan Anita, Chen mendadak langsung melupakan mysophobia yang dideritanya,

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter