Anita merasa sedikit takut dan bergerak mundur. terlihat ada tatapan permintaan maaf yang begitu menggoda dimatanya.
"Dasar gadis bodoh !", Hans menekan dada Anita, membuatnya terjatuh dan terbaring kembali diranjang, Hans lalu ikut berbaring disampingnya. ia menyelimuti tubuh Anita dan meletakkan tangannya memeluk pinggang Anita dengan erat.
"Pejamkan matamu, dan cepat tidur...." kata Hans memerintah.
"Ayolah. Jangan marah lagi. suamiku, sayangku .., aku akan menebus kesalahanku malam ini... hmm..." goda Anita manja, ia membalikkan badannya, menghadap kearah suaminya.
"Tidak perlu !. Aku sedang benar-benar marah padamu paham !",
"Hua-ahh , bagaimana Bryan mau cepat punya adik, jika daddynya tidak bersemanggat seperti ini... hua-aahh..." Anita sengaja berbicara sambil mengeluh.
"Ini adalah hukuman untukmu..." ucap Hans, sambil memukul puncak hidung isterinya.
"Aku sangat menyesalinya...."
"Bagus !... sekarang bersikap baiklah... dan cepat tidur.."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com