webnovel

sepertiga malam ashima

cintaperjalanan hidup yang di bumbui dengan , kasih sayang, masalah, keterpurukan serta kegagalan membuat hati asima di rundung kegelisahan, berbagai rasa ada padanya. lantas mengadu kepada siapa saat keraguan selalu menyapa? di sepertiga malam waktu untuk menghilangkan keraguan, keluh kesah, sendu dan luka, bahagia dan tawa, teecurah semua. Terutama masalah hati yang selalu mengganggu fikiran. "Rasa ini tumbuh tanpa diminta, bukankah mencintai tak dilarang? " Kisah Ashima yang memendam perasaan pada Muhammad Ziyan Arrasyid, seorang laki-laki yang disukai oleh sahabat Ashima. Lantas Ashima membuang perasaan itu sebelum lebih dalam demi menjaga perasaan sahabatnya. ~Ashima syifa Azzahra~

Anisa_Nurul_Hikmah_8842 · Teen
Not enough ratings
6 Chs

Sinopsis

~Semua yang terjadi itu qodarullah, terimalah dengan lapang dada~

.

.

.

Senja mulai menghilang menandakan waktu maghrib akan segera tiba, kibaran jilbab lebar yang tertiup angin mengusik lamunan gadis cantik yang sedari tadi hanya duduk di kursi taman, ntah apa yang ada dalam benaknya sehingga dia lupa akan waktu, karna seharusnya dia sudah berada di rumah. Dengan kesadaran yang telah kembali ia segera menggendong ransel dan bergegas pulang sebelum orang tuanya khawatir.

Langkah gadis itu terhenti kala ada seorang pria yang memanggil namanya.

"Ashima... Ashima kan?"

Dia tak langsung menjawab, karna lidahnya mendadak kelu saat matanya tak sengaja beradu pandang dengan pria tu. Segera ia tundukan kepalanya lantas perpamitan.

"Ma..maaf, aku buru-buru, Assalamualaikum"

"Gadis aneh."

Ucap pria itu setelah ditinggalkan oleh gadis itu.

🌷🌷🌷

"Assalamualaikum... abi, ummi..?"

Salam ashima untuk kedua orang tuanya yang sedari tadi berdiri di ambang pintu mencemaskan dirinya.

"Wa alaikumsalam... ya Allah ma kamu dari mana saja, ini sudah mau maghrib lho." Khadijah umminya menjawab dengan nada cemas.

"Maaf abi umi, ashima tadi mampir sebentar ke toko buku, ingin menambah koleksi bacaan.. hehe.. ashima lupa untuk memberi kabar."

"Ya allah nak, bikin abi sama umi khawatir saja, ya sudah mari kita masuk."

Lantas mereka masuk ke dalam rumah dan bersiap-siap untuk melaksanakan shalat maghrib berjamaah.

"Maaf umi, abi ashima terpaksa berbohong." Ucapnya dalam hati saat kedua orang tuanya masuk terlebih dahulu.

🌷🌷🌷

Ashima prov

Siapa sebenarnya cowo tampan tadi, mengapa dia bisa tahu namaku? Kenal saja tidak! So kenal banget tuh cowo. Ah! Kenapa aku jadi memikirkannya, yang jelas-jelas tak ku ketahui namanya. Tapi, kenapa aku jadi penasara ya? Ah, biarlah untuk apa memikirkan hal yang tak pasti. Mending aku tidur agar sepertiga malamku tak terlewatkan.

03.00 WIB

Aku terbangun saat alarm berbunyi, segera aku bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan badan dan mengambil wudhu, aku sangat-sangat bersyukur, selalu diberi kesempatan untuk menggelar sejadah, melaksanakan shalat sunnah tahajud, yang jarang sekali orang melakukannya. Menurutku tahajud itu istimewa. Karna tak semua orang mampu melaksanakannya. Mereka sibuk menikmati nyenyaknya tidur, padahal dahsyatnya tahajud itu luar biasa, saat hati merasa gelisah, hidup merasa susah, shalat tahajud mampu menenangkan dan menyejukkan hati.

Setelah aku melaksanakan shalat sunnah tahajud lantas aku membaca salah satu surah favoritku, surat waqiah yang dapat melancarkan dan melimpahkan rezeki yang halal. Semoga Allah melimpahkan selalu rezeki yang halal untukku dan keluargaku.

Drrt.. drtt..

Getaran di hpku membuat aktivitasku berhenti, segera ku simpan mushaf kesayanganku serta kurapihkan mukena beserta sajadahnya. Lantas aku mengecek hpku, ternyata ada notifikasi washapp. Langsung ku buka, nomor tak di kenal terpangpang di sana. Dengan isi pesan "hai ashima🖐" langsung saja aku melihat foto profilnya yang menampilkan wajah seorang laki-laki yang menggunakan kemeja lengan pendek. Tunggu!! Itu kan cowo yang kemarin manggil aku? Ah! Kenapa sekarang dia tahu nomor HP ku.

Ku biarkan saja pesan itu, mungkin akan ku balas nanti saja. Ah, masih ada 15 menit lagi untuk tidur, sebelum waktu subuh datang, sebaiknya aku tidur sebentar, masalah cowo itu bodo amat lah. Aku tak memikirkannya.

🌷🌷🌷