webnovel

Salah Paham Jasmine

Selamat Membaca

Entah sejak kapan aku tertidur, yang jelas saat terjaga, Jasmine telah berada di sisiku. Dia pun terlelap dengan posisi duduk di kursi lipat. Sementara kepalanya disandarkan, ke gigir tempat tidur pasien.Ku Tengok jam dinding yang terpajang tepat di tembok depan. Ternyata waktu menunjukkan telah memasuki Ashar. Kerongkongan rasanya kering sekali. Aku ingin minum, tetapi untuk membangunkan Jasmine rasanya tidak tega. Kuputuskan mengambil air minum sendiri. Harus turun, karena mejanya sedikit berjarak. Kaki berhasil menapak sempurna ke lantai, tetapi aku tak menyadari jika selang infus terkait di sela jemari Jasmine. Karena berusaha bergerak cepat, akhirnya malah jarum infus hampir tercabut dari lenganku. Aku panik, mengaduh, memang rasanya sakit sekali saat jarum infus bergeser posisi. Darah otomatis justru berbalik, tersedot keluar mengaliri selang infus.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com